ISG pindah ke Jakarta
A
A
A
Sindonews.com - Rapat penyelenggaraan event Islamic Solidarity Games (ISG) III memutuskan, pelaksanaan ISG yang semula dijadwalkan di Riau dipindahkan ke Jakarta.
Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo mengatakan banyak pertimbangan sehingga ibukota menjadi pelaksanaan event tersebut, antara lain persoalan anggaran, kesiapan tuan rumah Riau, hingga suhu politik di Riau jelang dan sampai pemilihan kepala daerah pada September mendatang.
"Dengan berat hati, ISG dipindahkan ke Jakarta. Untuk pelaksanaannya sendiri akan digelar pada tanggal 22 September hingga 1 Oktober 2013 mendatang," ujar Roy di kantor Menpora, Senin (22/4/2013).
Ditambahkan Roy, keputusan tersebut diambil setelah adanya rapat dengan sejumlah instansi keolahragaan nasional seperti KOI dan KONI. Roy pun mengungkapkan keputusan itu diambil justru untuk menghormati masyarakat Riau.
Sementara itu, Roy memilih Jakarta karena dinilai cukup siap untuk melaksanakan ISG. Selain itu, dia juga mengungkapkan tidak ada biaya yang harus dikeluarkan oleh Pemda DKI karena sudah ada anggaran 200 Miliar yang memang disiapkan untuk ISG.
"Tidak ada anggaran yang perlu dikeluarkan Pemda DKI. Kita juga tidak perlu adanya anggaran tambahan. Tetapi kalau renovasi kecil-kecilan itu menjadi tanggungjawab Pemda DKI. Seperti misalnya ketika kongres PSSI lalu," tutupnya.
Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo mengatakan banyak pertimbangan sehingga ibukota menjadi pelaksanaan event tersebut, antara lain persoalan anggaran, kesiapan tuan rumah Riau, hingga suhu politik di Riau jelang dan sampai pemilihan kepala daerah pada September mendatang.
"Dengan berat hati, ISG dipindahkan ke Jakarta. Untuk pelaksanaannya sendiri akan digelar pada tanggal 22 September hingga 1 Oktober 2013 mendatang," ujar Roy di kantor Menpora, Senin (22/4/2013).
Ditambahkan Roy, keputusan tersebut diambil setelah adanya rapat dengan sejumlah instansi keolahragaan nasional seperti KOI dan KONI. Roy pun mengungkapkan keputusan itu diambil justru untuk menghormati masyarakat Riau.
Sementara itu, Roy memilih Jakarta karena dinilai cukup siap untuk melaksanakan ISG. Selain itu, dia juga mengungkapkan tidak ada biaya yang harus dikeluarkan oleh Pemda DKI karena sudah ada anggaran 200 Miliar yang memang disiapkan untuk ISG.
"Tidak ada anggaran yang perlu dikeluarkan Pemda DKI. Kita juga tidak perlu adanya anggaran tambahan. Tetapi kalau renovasi kecil-kecilan itu menjadi tanggungjawab Pemda DKI. Seperti misalnya ketika kongres PSSI lalu," tutupnya.
(wbs)