Mental Macan Kemayoran dilarang melempem
A
A
A
Sindonews.com - Para punggawa Persija Jakrta dituntut menjaga mental bertanding. Jelang menjamu Persiwa Wamena, Sabtu (1/6), rekor belum terkalahkan di lima laga terakhir, menjadi modal berharga.
Performa positif memang terus ditunjukan tim besutan Benny Dollo. Bagaimana tidak, sejak putaran kedua kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2012/2013 berjalan, Persija belum sekalipun keok. Dalam lima laga terakhir yang lewati, empat kali Persija menang. Adapun satu laga sisa, berakhir imbang.
Melihat pencapaian anak-anak asuhnya, Bendol, biasa Benny Dollo disapa, berharap hal tersebut bisa terus dipertahankan. Karena menurut mantan pelatih Mitra Kukar dan Arema Indonesia tersebut, dirinya sudah cukup susah payah membawa Persija kedalam posisi seperti saat ini.
"Saya sudah setengah mati mengangkat mental tim ini agar bisa merasakan sebagai pemenang. Tentu mental yang sudah baik ini jangan sampai anjlok dengan kesombongan," ungkap Bendol, saat dihubungi wartawan, Rabu (29/5).
Saat menjamu Persiwa, Bendol sendiri menegaskan jika permainan anak-anak asuhnya tidak akan banyak melakukan perubahan. Ciri khas bermain dari kaki ke kaki dan bermain dengan umpan pendek, tetap diisntruksikan oleh jajaran pelatih Macan Kemayoran tersebut.
"Tidak akan berubah banyak, yang terpenting itu pemain jangan jumawa saat bertemu dengan tim manapun. Dan juga jadi hal penting, bisa mempertahankan atmosfer tim. Atmosfer kemenangan tentunya," tutup pelatih bertubuh tambun tersebut.
Performa positif memang terus ditunjukan tim besutan Benny Dollo. Bagaimana tidak, sejak putaran kedua kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2012/2013 berjalan, Persija belum sekalipun keok. Dalam lima laga terakhir yang lewati, empat kali Persija menang. Adapun satu laga sisa, berakhir imbang.
Melihat pencapaian anak-anak asuhnya, Bendol, biasa Benny Dollo disapa, berharap hal tersebut bisa terus dipertahankan. Karena menurut mantan pelatih Mitra Kukar dan Arema Indonesia tersebut, dirinya sudah cukup susah payah membawa Persija kedalam posisi seperti saat ini.
"Saya sudah setengah mati mengangkat mental tim ini agar bisa merasakan sebagai pemenang. Tentu mental yang sudah baik ini jangan sampai anjlok dengan kesombongan," ungkap Bendol, saat dihubungi wartawan, Rabu (29/5).
Saat menjamu Persiwa, Bendol sendiri menegaskan jika permainan anak-anak asuhnya tidak akan banyak melakukan perubahan. Ciri khas bermain dari kaki ke kaki dan bermain dengan umpan pendek, tetap diisntruksikan oleh jajaran pelatih Macan Kemayoran tersebut.
"Tidak akan berubah banyak, yang terpenting itu pemain jangan jumawa saat bertemu dengan tim manapun. Dan juga jadi hal penting, bisa mempertahankan atmosfer tim. Atmosfer kemenangan tentunya," tutup pelatih bertubuh tambun tersebut.
(wbs)