Provodnikov bersedia melawan Alvarado
A
A
A
Sindonews.com - Petinju kelas welter Rusia, Ruslan Provodnikov, mengakui bahwa dirinya telah dipersiapkan untuk menjalani laga melawan pemenang pertarungan ulang antara Brandon Rios dengan Mike Alvarado. Belakangan ini pun Provodnikov dirumorkan akan menghadapi juara interim kelas welter junior WBO, Alvarado, pada musim gugur ini.
Dalam pertarungan terakhirnya pada Maret lalu, Provodnikov menderita kekalahan kedua dalam karirnya, ketika mengalami kalah angka dari juara welter WBO, Timothy Bradley. Dalam laga tersebut, Provodnikov sempat membuat sang juara bertahan terhuyung berkali-kali, bahkan Bradley sempat mencium kanvas di ronde 12 atau ronde terakhir.
Petinju berusia 29 tahun itu menegaskan bahwa laga antara dirinya dengan Alvarado, sebenarnya sudah direncanakan, bahkan jauh sebelum duel ulang antara Alvarado dengan Rios digelar pada 30 Maret lalu. Dalam laga itu sendiri, Alvarado berhasil membalas kekalahannya dari Rios, dengan mencatatkan kemenangan angka mutlak.
"Saya ingin melawan pemenang Mike Alvarado dan Brandon Rios II, bahkan sebelum pertarungan itu digelar," tandas Provodnikov. "Mereka berdua petinju besar dan petinju yang hebat. Saya tahu bahwa jika saya melawan salah satu dari mereka, itu akan menjadi laga yang hebat, dan itu akan menjadi kandidat lain untuk pertarungan tahun ini!"
Dia menambahkan bahwa dirinya memiliki rasa hormat yang besar terhadap kemampuan tinju Alvarado, yang saat ini berusia 33 tahun, dan merasa bahwa kekuatannya akan menjadi faktor kunci untuk mengalahkan dia. "Saya pikir dia seorang petinju besar. Dalam rangka untuk mengalahkan dia, saya harus mematahkan kemampuannya. Saya pikir secara teknis dia adalah petinju yang bagus dengan kekuatan yang baik. Saya harus menggunakan kekuatan saya untuk mencegah dan menghentikannya," kata Provodnikov di Boxing Scene.
Dalam pertarungan terakhirnya pada Maret lalu, Provodnikov menderita kekalahan kedua dalam karirnya, ketika mengalami kalah angka dari juara welter WBO, Timothy Bradley. Dalam laga tersebut, Provodnikov sempat membuat sang juara bertahan terhuyung berkali-kali, bahkan Bradley sempat mencium kanvas di ronde 12 atau ronde terakhir.
Petinju berusia 29 tahun itu menegaskan bahwa laga antara dirinya dengan Alvarado, sebenarnya sudah direncanakan, bahkan jauh sebelum duel ulang antara Alvarado dengan Rios digelar pada 30 Maret lalu. Dalam laga itu sendiri, Alvarado berhasil membalas kekalahannya dari Rios, dengan mencatatkan kemenangan angka mutlak.
"Saya ingin melawan pemenang Mike Alvarado dan Brandon Rios II, bahkan sebelum pertarungan itu digelar," tandas Provodnikov. "Mereka berdua petinju besar dan petinju yang hebat. Saya tahu bahwa jika saya melawan salah satu dari mereka, itu akan menjadi laga yang hebat, dan itu akan menjadi kandidat lain untuk pertarungan tahun ini!"
Dia menambahkan bahwa dirinya memiliki rasa hormat yang besar terhadap kemampuan tinju Alvarado, yang saat ini berusia 33 tahun, dan merasa bahwa kekuatannya akan menjadi faktor kunci untuk mengalahkan dia. "Saya pikir dia seorang petinju besar. Dalam rangka untuk mengalahkan dia, saya harus mematahkan kemampuannya. Saya pikir secara teknis dia adalah petinju yang bagus dengan kekuatan yang baik. Saya harus menggunakan kekuatan saya untuk mencegah dan menghentikannya," kata Provodnikov di Boxing Scene.
(nug)