Misi perbaiki rekor tandang di Malang

Jum'at, 21 Juni 2013 - 16:46 WIB
Misi perbaiki rekor tandang di Malang
Misi perbaiki rekor tandang di Malang
A A A
Sindonews.com - Kekalahan dari PSM Makassar 1-0 di Stadion Andi Mattalatta di Makassar beberapa waktu yang lalu, mencoreng rekor laga tandang Pro Duta. Namun, menghadapi Persema Malang di Stadion Gajayana, Malang, Sabtu sore (22/6), tim berjuluk Kuda Pegasus bertekad memperbaiki rekor tandang.

Pro Duta yang bertolak ke Malang kemarin pagi dengan membawa 16 pemain punya misi besar. Hasil positif di dua laga tandang bakal membuat pertarungan meraih tempat di empat besar tetap terbuka. Hasil positif plus dua laga kandang penutup putaran pertama harus bisa dimaksimalkan menjaga persaingan di papan atas klasemen sementara Indonesian Premier League (IPL).

Pasalnya, Pro Duta yang kembali melorot ke posisi keenam klasemen sementara IPL butuh kemenangan atau setidaknya tidak kalah di dua laga tandangnya.

Pelatih Pro Duta, Slamet Riyadi memahami misi yang diemban Pro Duta cukup sulit. Namun, dirinya pantang mundur, berbagai strategi dan pembenahan telah digeber jelang laga ke 12 Pro Duta musim ini. Kendati tidak mengetahui kekuatan lawan, Slamet tetap mewaspadai permainan Persema yang diprediksi akan memberikan perlawanan sengit.

"Sama seperti Pro Duta, Persema banyak dihuni pemain-pemain lokal yang tentu saja punya agresivitas dan motivasi yang tinggi. Apa lagi, bermain di hadapan pendukungnya, akan membuat mereka termotivasi. Agresivitas itu yang akan kami bendung," bebernya.

Di atas kertas,tim Persema yang diasuh pelatih Slave Radovski memang berada pada posisi 14 klasemen sementara dengan sembilan poin. Tetapi kondisi itu bukan jaminan Pro Duta bakal mudah menaklukkan lawannya.

Slamet mengakui musim ini, ketiadaan siaran langsung bagi tim-tim IPL menyulitkan pihaknya untuk menganalisis kekuatan lawan. Tetapi terlepas dari itu, kesiapan Pro Duta menurutnya lebih penting. "Sulit menganalisis kekuatan lawan di kompetisi musim ini. Tapi pembenahan tim kami rasa lebih penting. Karena kesiapan tim akan berandil besar pada hasil yang didapat," ungkapnya.

Berkaca pada hasil seri kontra PSLS Lhokseumawe Sabtu (15/6) lalu, Pro Duta telah memperbaiki koordinasi pertahanan, transisi dan penyerangan. Kekurangan yang terjadi pada transisi menyerang ke bertahan dan penyelesaian akhir akan diuji sore ini. Ketajaman striker Girts Karlsons, Ghozali Muharram Siregar akan beradu kontra soliditas pertahanan tim berjuluk Bledek Biru itu.

"Kami sudah benahi apa yang menjadi kekurangan tim di laga sebelumnya. Hasilnya cukup baik dan kami yakin pemain tidak akan mengulangi kesalahan seperti pada pertandingan sebelumnya," ungkap eks stoper PSMS Medan era tahun 1990 an hingga 2000 an itu.

Namun, Pro Duta harus kehilangan salah satu bek andalannya Syamir yang menerima hukuman akumulasi kartu kuning. Syamir dipastikan akan menyusul Pro Duta pada pertandingan selanjutnya menghadapi PSIR Rembang, 27 Juni mendatang. "Syamir akan menyusul tim ke Rembang. Saat ini dia harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning," beber pelatih penjaga gawang Pro Duta Muhammad Halim.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3892 seconds (0.1#10.140)
pixels