Fenerbahce lawan keputusan UEFA
A
A
A
Sindonews.com – Direktur Fenerbahce Aziz Yildirim meyakini komisi banding UEFA akan membatalkan keputusan pelarangan mereka bermain di kompetisi Liga Champions. Yildirim bahkan mengatakan klub akan memberikan banyak bukti dalam persidangan banding untuk melakukan pembelaan diri.
UEFA telah memutuskan untuk melarang Fenerbahce bermain di tiga kompetisi Eropa dan dimulai dari Liga Champions musim depan. Hal ini terkait tuduhan pengaturan pertandingan yang membuat Fenerbahce berhasil menjadi juara Liga Turki pada tahun 2011. UEFA mengatakan hukuman untuk tahun ketiga akan ditangguhkan untuk masa percobaan selama lima tahun.
Yildirim sendiri sudah dinyatakan bersalah dan dihukum tahun lalu. Dia sudah mengajukan banding ke pengadilan Turki yang lebih tinggi. Dia menilai hukuman larangan bermain di kompetisi Eropa buat Fenerbahce belumlah final.
“Kami akan melakukan usaha terbaik dalam pembelaan di sidang banding. Kami sama sekali tidak melakukan pengaturan pertandingan. Kami lebih bersih dari klub yang mengklaim sebagai klub bersih,” ujar Yildirim dilansir ndtv, Kamis (27/6/2013).
Pada musim lalu Fenerbahce tampil menjadi runner up Liga Turki dan ditetapkan untuk masuk ke Liga Champions pada tahap kualifikasi putaran ketiga. Mereka harus mengalahkan dua lawan untuk bisa bermain di babak grup. Klub ini juga dibuang dari Liga Champions 2011-12 atas tuduhan yang sama.
UEFA telah memutuskan untuk melarang Fenerbahce bermain di tiga kompetisi Eropa dan dimulai dari Liga Champions musim depan. Hal ini terkait tuduhan pengaturan pertandingan yang membuat Fenerbahce berhasil menjadi juara Liga Turki pada tahun 2011. UEFA mengatakan hukuman untuk tahun ketiga akan ditangguhkan untuk masa percobaan selama lima tahun.
Yildirim sendiri sudah dinyatakan bersalah dan dihukum tahun lalu. Dia sudah mengajukan banding ke pengadilan Turki yang lebih tinggi. Dia menilai hukuman larangan bermain di kompetisi Eropa buat Fenerbahce belumlah final.
“Kami akan melakukan usaha terbaik dalam pembelaan di sidang banding. Kami sama sekali tidak melakukan pengaturan pertandingan. Kami lebih bersih dari klub yang mengklaim sebagai klub bersih,” ujar Yildirim dilansir ndtv, Kamis (27/6/2013).
Pada musim lalu Fenerbahce tampil menjadi runner up Liga Turki dan ditetapkan untuk masuk ke Liga Champions pada tahap kualifikasi putaran ketiga. Mereka harus mengalahkan dua lawan untuk bisa bermain di babak grup. Klub ini juga dibuang dari Liga Champions 2011-12 atas tuduhan yang sama.
(irc)