Jumpa Chong Wei, ajang pembuktian Tommy
Jum'at, 09 Agustus 2013 - 10:18 WIB
Jumpa Chong Wei, ajang pembuktian Tommy
A
A
A
Sindonews.com - Tommy Sugiarto nampaknya tak gentar menghadapi pebulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei di perempat final Kejuaraan Dunia 2013. Justru ini menjadi ajang pembuktian tunggal putra Indonesia ketika dia berhadapan dengan peraih medali perak Olimpiade London 2012.
Pertandingan perempat final itu sendiri dijadwalkan akan berlangsung hari ini. Tapi tak ada sedikit pun kekhawatiran Tommy ketika berhadapan dengan Chong Wei. Dia mengaku senang bisa bertemu pebulu tangkis unggulan pertama itu di sini. Bahkan kekalahan Dionysius Hayom Rumbaka, kemarin membuatnya semakin termotivasi untuk membalasnya.
"Saya senang bisa ketemu Chong Wei di babak perempat final dalam sebuah turnamen besar seperti Kejuaraan Dunia 2013 ini. Walau dia lebih diunggulkan, tetapi saya mau berusaha dulu. Tiap pemain punya waktu peak sendiri, hari ini main bagus, besok belum tentu bisa bagus juga," tutur Tommy dilansir PBSI, Jumat (9/8/2013).
"Kemarin saya menonton pertandingan Hayom vs Chong Wei. Menurut saya Hayom sudah tampil maksimal dan tidak mudah putus asa, ini membuat saya termotivasi. Bahwa kita masih bisa mengimbangi permainan pemain kelas dunia," tutup Tommy.
Pertandingan perempat final itu sendiri dijadwalkan akan berlangsung hari ini. Tapi tak ada sedikit pun kekhawatiran Tommy ketika berhadapan dengan Chong Wei. Dia mengaku senang bisa bertemu pebulu tangkis unggulan pertama itu di sini. Bahkan kekalahan Dionysius Hayom Rumbaka, kemarin membuatnya semakin termotivasi untuk membalasnya.
"Saya senang bisa ketemu Chong Wei di babak perempat final dalam sebuah turnamen besar seperti Kejuaraan Dunia 2013 ini. Walau dia lebih diunggulkan, tetapi saya mau berusaha dulu. Tiap pemain punya waktu peak sendiri, hari ini main bagus, besok belum tentu bisa bagus juga," tutur Tommy dilansir PBSI, Jumat (9/8/2013).
"Kemarin saya menonton pertandingan Hayom vs Chong Wei. Menurut saya Hayom sudah tampil maksimal dan tidak mudah putus asa, ini membuat saya termotivasi. Bahwa kita masih bisa mengimbangi permainan pemain kelas dunia," tutup Tommy.
(nug)
