Kalah dua kali, Laudrup tak panik
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih Swansea City, Michael Laudrup kecewa dengan kekalahan anak asuhnya 1-0 saat bertandang kemarkas Tottenham Hotspur, malam tadi. Pelatih asal Denmark itu terlihat meratapi penalti yang membuatnya timnya pulang dengan tangan hampa, tapi ia bersikeras tidak ada waktu untuk panik.
Pelatih The Swans -julukan Swansea- merasa timnya bermain jauh lebih baik dan setidaknya berhak meraih hasil imbang di White Hart Lane, meski timnya minim menciptakan peluang mencetak gol. "Saya pikir selama 30 menit kami bermain dengan sangat baik dan 10 menit terakhir performa tim juga sempurna. Kami membuat beberapa peluang," terang Laundrup seperti dilansir Sky Sports, Senin (26/8/2013).
Selain itu Laundrup juga mengomentari terkait hadiah penalti yang diberikan wasit kepada Spurs, dan Roberto Soldado selaku algojo melakukan eksekusi tersebut dengan dingin. "Mereka telah memenangkan penalti menurut saya. Kami mendapatkan hukuman di babak kedua. Itu merupakan satu-satunya mereka menciptakan peluang," sambungnya.
Laudrup menegaskan timnya untuk tidak panik meski Swansea membuka dua laga pembuka Liga Premier Inggris dengan kekalahan. "Kami tahu ketika kami melihat jadwal, bermain melawan tim juara dan Tottenham akan sulit. Kami tahu kompetisi ini masih sangat panjang," jelasnya.
"Enam poin kami raih dua tahun lalu, tapi setelah tujuh pertandingan kami mampu sabet delapan poin. Kami akan melihat apakah kami mampu melewati tahap ini. Masih ada banyak lagi pertandingan tersisa. Hal ini tidak menjadi masalah dan kami ingin raih beberapa poin saat ini," tandasnya.
Pelatih The Swans -julukan Swansea- merasa timnya bermain jauh lebih baik dan setidaknya berhak meraih hasil imbang di White Hart Lane, meski timnya minim menciptakan peluang mencetak gol. "Saya pikir selama 30 menit kami bermain dengan sangat baik dan 10 menit terakhir performa tim juga sempurna. Kami membuat beberapa peluang," terang Laundrup seperti dilansir Sky Sports, Senin (26/8/2013).
Selain itu Laundrup juga mengomentari terkait hadiah penalti yang diberikan wasit kepada Spurs, dan Roberto Soldado selaku algojo melakukan eksekusi tersebut dengan dingin. "Mereka telah memenangkan penalti menurut saya. Kami mendapatkan hukuman di babak kedua. Itu merupakan satu-satunya mereka menciptakan peluang," sambungnya.
Laudrup menegaskan timnya untuk tidak panik meski Swansea membuka dua laga pembuka Liga Premier Inggris dengan kekalahan. "Kami tahu ketika kami melihat jadwal, bermain melawan tim juara dan Tottenham akan sulit. Kami tahu kompetisi ini masih sangat panjang," jelasnya.
"Enam poin kami raih dua tahun lalu, tapi setelah tujuh pertandingan kami mampu sabet delapan poin. Kami akan melihat apakah kami mampu melewati tahap ini. Masih ada banyak lagi pertandingan tersisa. Hal ini tidak menjadi masalah dan kami ingin raih beberapa poin saat ini," tandasnya.
(akr)