Posisi Cech terancam

Rabu, 04 September 2013 - 12:41 WIB
Posisi Cech terancam
Posisi Cech terancam
A A A
Sindonews.com -- Posisi kiper utama skuad Juku Eja I Ngurah Komang Arya yang akrab disapa Cech, terancam tersingkir. Hal ini dikarenakan managemen PSM kembali mendatangkan satu kiper baru berasal PSS Sleman, Gery Mandagi.

Kiper berusia 30 tahun tersebut, turut hadir pada lanching jersey baru skuad Juku Eja julukan PSM di hotel Aston (02/09) lalu. Meski hadir kiper yang pernah membela Persiwa Wamena tahun 2007 bersama Hamdi Hamzah stopper PSM, namun dirinya tidak turut serta tampil menggunakan jersey baru, karena dia baru saja tiba di Makassar.

Sejak putaran pertama kompetisi Indonesia Premeir League (IPL) digulirkan, posisi kiper utama terus diisi oleh Cech yang direkrut oleh PSM pada zaman kepelatihan Petar Segrt, pemain asal klub Devata Bali tersebut, selalu dipercayakan oleh Ansar Abdullah, pelatih kiper PSM untuk mengamankan si kulit bundal di bawa mista gawang.

Bahkan, pemain asal Bali tersebut sebelumnya menyingkirkan tiga pesaing kiper lainnya yakni Fahruddin, Deny Marcel dan AM Guntur, sebelum dua nama yang terakhir didepak dari skuad Juku Eja pada evaluasi tim yang dilakukan managemen diawal Agustus lalu. Dari 15 kali pertandingan Ngurah mengisi 13 laga dan hanya dua kali absen dan digantikan oleh Deny Marcel dilaga melawan Persiba Bantul dan Arema FC. Kala itu Cech mengalami cedera saat terjatuh mengendarai sepeda motor.

Fakta tersebut, hingga membuat managemen PSM tetap mempertahankan Ngurah pada evaluasi perampingan skuad, namun kali ini posisi kiper utama akan semakin ketat persaingan karena tim besutan Imran Amirullah tersebut kedatangan kiper baru.

I Ngurah Komang Arya, yang dikonfirmasi mengenai perekrutan kiper baru untuk menjaga gawang PSM dari serangan lawannya mengatakan, sangat bagus karena untuk posisi kiper sudah cukup. "Yah baguslah, jadi untuk stok kiper sudah mencukupi. Kita juga tambah termotivasi karena ada persaingn kiper baru," kata pemain yang bernomor punggun 20 ini.

Sementara itu, Gery Mandagi yang ditemui disela-sela lanching jersey skuad Juku Eja mengatakan, dirinya dipanggil oleh managemen PSM untuk datang ke lanching tersebut. "Sejak hari minggu pak Rully (CEO PSM) sudah memanggil saya untuk menghadiri acara ini, namun masih dalam tahap pembicaraan," kata dia.

Meski demikian, dirinya tetap akan bersaing secara sehat dengat dua kiper PSM yang ada saat ini. Bahkan kata dia, dirinya berminat membela PSM karena sama orang Sulawesi. "Saya siap bersaing positif saja, dengan siapapun itu," kata pemain kelahiran Manado Sulawesi Utara tersebut.

Saat ditanyakan persoalan kontrak dan gajinya, dirinya mengaku bakal berada di Makassar hingga putaran kedua, terkait gaji di klub lamanya hampir sama yang ditawarkan oleh managemen PSM. "Prestasi dulu, kalau Soal gaji saya tidak mempermasalahkan. Di PSS Sleman kemarin saya sudah tidak dibutuhkan lagi, Kurang lebih nilai kontrak di PSS sama dengan di PSM," jelasnya.

Sementara itu CEO PSM Rully Habibie mengungkapkan, memang kiper baru tersebut sengaja dipanggil, namun masih akan dilihat bagaimana perkembangannya ke depan. "Masih akan kita lihat dulu kemampuannya, secara statistik memang sudah ada gambaran. Jadi mudah-mudahan nantinya bisa bagus," jelasnya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7665 seconds (0.1#10.140)