Tim Davis Inggris Raya enggan remehkan Kroasia

Sindonews.com - Bergabungnya petenis nomor tiga dunia, Andy Murray, dengan Tim Piala Davis Inggris Raya diharapkan bisa memberikan sesuatu yang positif, ketika berhadapan dengan tuan rumah Kroasia di Umag, pada 13-15 September waktu setempat. Inggris Raya berupaya untuk mengamankan kembali tempatnya di Grup Dunia.

Itu akan menjadi penampilan pertama Murray di Piala Davis, setelah dua tahun ini absen memperkuat Inggris Raya. Namun, Murray memiliki catatan yang kurang mengesankan di turnamen terakhirnya, juara Wimbledon itu gagal mempertahankan gelarnya di AS Terbuka. Langkahnya terhenti di perempat final.

Kendati demikian, kehadiran Murray diharapkan bisa menambah rasa optimistis tim Inggris Raya, yang juga akan diperkuat oleh Daniel Evans, James Ward dan Colin Fleming.

Ketika Murray kembali bersama Tim Piala Davis Inggris Raya, tim lawan justru tidak akan diperkuat oleh beberapa pemain jagoannya, seperti Marin Cilic, yang gagal dalam tes doping, lalu Ivo Karlovic juga enggan untuk kembali memperkuat Kroasia, karena dia sudah mantap dengan keputusannya untuk pensiun dari Tim Piala Davis Kroasia.

Praktis Kroasia kini bergantung kepada pemain peringkat 35 dunia, Ivan Dodig, yang akan didukung Antonio Veic dan dua pemain kurang pengalaman, Mate Pavic (20 tahun) dan Borna Coric (16 tahun).

Meski kondisi Kroasia tidak terlalu bagus, namun kapten tim Inggris Raya, Leon Smith, tetap tidak mau meremehkannya. Dia tetap menilai laga melawan Kroasia merupakan partai yang sangat sulit. "Kami sangat senang bisa mengirimkan tim terkuat kami untuk di Umag, yang akan menjadi pertandingan yang sangat sulit," ujar Smith.

"Kroasia merupakan mantan pemenang Piala Davis dan saat ini menduduki peringkat 11 di dunia, tetapi, seperti yang kami buktikan di Coventry, kembali pada April (dalam mengalahkan Rusia 3-2 ) lalu, kami bisa mambalikkan keadaan."