Garcia: Saya tak perhatikan klasemen
A
A
A
Sindonews.com - AS Roma terus memperlihatkan tren positif dalam kampanye di pentas Serie A musim 2013-2013. Dari tiga pertandingan skuad besutan Rudi Garcia melahap kemenangan 100 persen. Parma menjadi korban teranyar Roma usai dibekuk dengan skor 3-1 di Stadion Ennio Tardini, Selasa (17/9).
Giallorossi bangkit dari ketinggalan berkat borongan gol dari Alessandro Florenzi, Francesco Totti dan Kevin Strootman. Kini mereka duduk manis berdampingan dengan sang pemuncak Napoli dengan nilai poin sembilan.
Meskipun begitu, pelatih Roma Rudi Garcia tak ingin terlena dengan posisi mereka di klasemen saat ini. Terpenting Francesco Totti dkk selalu fokus pada setiap laga.”Secara fisik kami terlihat bagus. Selalu sulit bermain tandang. Anda tak mendapatkan keuntungan seperti ketika bermain di markas sendiri," kata Garcia kepada Sky Sport Italia.
"Saya tidak ingin melihat klasemen saat ini. Satu-satunya yang saya hitung adalah poin. Ini laga sulit. Tapi yang terpenting, kami ketinggalan kemudian bereaksi. Saya suka meraih kemenangan dengan sebuah comeback, itu bukti bahwa kami bermain sebagai tim,”paparnya.
Eks bos Lille, memang tidak main-main mengingatkan anak asuhnya untuk tetap fokus. Pasalnya, Lazio sudah menanti menjajal Roma pada pekan selanjutnya."Sekarang kami memiliki waktu enam hari untuk bersiap untuk laga derby. Ini akan menjadi pekan penting,”ungkapnya.
Giallorossi bangkit dari ketinggalan berkat borongan gol dari Alessandro Florenzi, Francesco Totti dan Kevin Strootman. Kini mereka duduk manis berdampingan dengan sang pemuncak Napoli dengan nilai poin sembilan.
Meskipun begitu, pelatih Roma Rudi Garcia tak ingin terlena dengan posisi mereka di klasemen saat ini. Terpenting Francesco Totti dkk selalu fokus pada setiap laga.”Secara fisik kami terlihat bagus. Selalu sulit bermain tandang. Anda tak mendapatkan keuntungan seperti ketika bermain di markas sendiri," kata Garcia kepada Sky Sport Italia.
"Saya tidak ingin melihat klasemen saat ini. Satu-satunya yang saya hitung adalah poin. Ini laga sulit. Tapi yang terpenting, kami ketinggalan kemudian bereaksi. Saya suka meraih kemenangan dengan sebuah comeback, itu bukti bahwa kami bermain sebagai tim,”paparnya.
Eks bos Lille, memang tidak main-main mengingatkan anak asuhnya untuk tetap fokus. Pasalnya, Lazio sudah menanti menjajal Roma pada pekan selanjutnya."Sekarang kami memiliki waktu enam hari untuk bersiap untuk laga derby. Ini akan menjadi pekan penting,”ungkapnya.
(dka)