Kemenangan perdana PSM diputaran kedua
A
A
A
Sindonews.com -- Skuad Juku Eja PSM berhasil melibas Persiraja Banda Aceh pada lanjutan kompetisi Indonesi Premier League (IPL) musim ini, dengan skor 3-0 pada pertandingan di stadion Andi Mattalatta malam ini. Kemenagan ini, merupakan kemenangan pertama di putaran kedua IPL musim ini.
Gol pertama PSM diciptakan oleh Syamsul Khaeruddin pemain senior pada menit ketujuh, setelah itu pada babak kedua Kurniawan Karman menambah keunggulan padan menit ke 56 dan Andi Oddang yang juga kapten keseblasan PSM melengkapi kemenagan klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan ini pada menit ke 67.
Dengan hasil ini, Pasukan Ramang naik keposisi keenam klasemen sementara dengan meraih 32 poin, dari 18 pertandingan yang dilakoni, karena berhasil mengamankan tiga poin di kandang sendiri. Dua laga sebelumnya PSM hanya bisa bermain imbang dengan Persepar Palangkaraya dengan skor 1-1 dan PSIR Rembang dengan skor yang sama.
Tampil di hadapan pendukung sendiri, klub besutan Imran Amirullah ini mendominasi jalannya pertandingan hingga pada menit ke tujuh, Syamsul Haeruddin, berhasil mencatatkan namanya di papan skor setelah bermain umapan 1-2 dengan Abdul Abdanda Rahman di area kotak pinalti Persiraja, dengan kaki kiri Syamsul menceploskan si kulit bundal ke gawang Persiraja Banda Aceh.
Andi Oddang dkk yang turun dengan menggunakan jersey merah, terus melakukan gempuran dipertahanan tamunya hingga menit ke 17, kerja sama Oddang dan Kurniwan belum bisa merubah skor, karena masih kuatnya pertahanan Persiraja. Memasuki menit ke 20 Laskar Rencong julukan Persiraja belum bisa membongkar barisan pertahanan PSM yang bertumpuh oleh Febre Santis lengiun asing satu-satunya di PSM.
Asik menyerang, Persiraja hampir kebobolan melalui aksi I Ketut Mahendra yang maju merangset ke pertahanan Persiraja. Kerja samanya dengan Andi Oodang berhasil berhadapan langsung dengan kiper Persiraja, namun sepakannya masih bisa ditepis oleh sang kiper hingga bisa diamankan pemain belakang Persiraja.
Berada di bawa tekanan, Persiraja terus bermain kasar, hanya berkisar 5 menit, setelah Randi Reski mendapatkan kartu kuning pertamanya saat menganjal Kaharuddin. Kartu kuning kedua, langsung diberikan oleh Dedik W wasit yang memimpin pertandingan, dan mengusir Randi keluar dengan menggeluarkan kartu merah pada menit ke 33. Tim tamu bermain dengan 10 pemain, Pasukan Ramang terus menggempur pertahanan lawannya yang turun dengan menggunakan biru tua bergaris putih, namun hingga memasuki menit ke 35 belum juga bisa merubah skor 1-1.
Peluang emas kembali tercipta dari kaki kurniawan yang menggantikan posisi Rasyid Assyahid Bakri yang absen karena di panggil oleh tim nasional Indonesia Under 23. sepakannya pada menit ke 39 nyaris merubah skor, namun masih membentur mistar gawang saat terjadi kemelut di depan mulut gawang. Bukan hanya itu, menit ke 43 M Rasul kembali menggetar mistar gawang Persiraja, setelah berhasil melakukan tendangan keras, saat berhasil lolos dari jebakan offside saat mendapat umpan lambung dari Kurniawan.
Asik menyerang PSM, nyaris kebobolan, Persiraja berhasil lolos dari kawalan Hendra Wijaya, Safri Sani menyepak bola reebon dari Hendra yang sebelumnya di tendang oleh pemain tengah Persiraja. Namun I Ngurah Komang Arya masih bisa menepis. Hingga turun minum skor tetap 1-0 untuk PSM.
Memasuki babak kedua, peluang demi peluang tercipta untuk PSM, namun belum bisa dikonversi menjadi gol. Abanda, belum bisa merubah skor setelah dapat uman dari Kaharuddin, kiper Persiraja masih bisa menepis hingga hanya menghasilkan tendangan sudut. Setelah itu, peluang kembali datang dari Andi Oddang saat mendapatkan umpan atas masih dimenangkan oleh bek Persiraja.
Akhirnya Kurniawan Karman menambah kuenggulan PSM pada menit ke 56 setelah memperdaya kiper Persiraja Amiruddin, dengan sundulan, saat mendapat umpan akurat dari Syamsul pada sisi kiri pertahanan klub asal Banda Aceh tersebut. Unggul pemain, PSM menguasai jalannya pertandingan. Persiraja hanya mengandalkan serang balik dan memanfaatkan kesalahan pemain belakang PSM. I Ketut Mahendra mendapat kartu kuning setelah menarik baju penyerang Persiraja setelah lolos dari kawalan, namun Persiraja hanya diberi tendangan bebas.
Andi Oddang, akhirnya mencatatkan namanya dipapan skor pada menit ke 67, setelah mendapat umpan matang dari M Rasul, dari sisi kiri gawang. Bola atas yang tak terjangkau duel M Rahmat yang masuk menggantikan Abanda pada menit ke 57 bisa dimanfaatkan Andi Oddang, dengan sedikit sentuhan kaki, gawang tim tamunya kembali dijebol dan memaksa kiper Persija memungut sikulit bundal untuk ketiga kalinya.
M Rahmat nyasir menambah keunggulan PSM, setelah kerja sama dari M Rasul dan Syamsul dari tengah lapangan, Rahmat yang lolos dari kawalan belum bisa memaksimalkan peluang, karena sepakan datarnya masih bisa ditepis oleh kiper Persiraja. Tertinggal 3-0 Persiraja berusaha keluar dari tekanan. Sepakan pemain depan Persiraja nyaris membobol gawang PSM, namun masih melebar dari sisi kiri tiang gawang. Hingga peluit panjang usai PSM tetap unggul 3-0.
Riza Iskandar, Direktur Operasional Persiraja Banda Aceh mengatakan, sejak awal pertandingan ada beberapa kesalahan dari tim. Memang ada beberapa pemain yang diharap yang bisa berkontribusi buat tim, namun belum belum maksimal. "Tapi inilah tim kami, walau kalah inilah kerja keras kami selama ini," kata dia.
Saat ditanya soal kartu merah yang diteriman oleh pemainnya, dirinya menganggap itu hal yang wajar, karena memang pemain tersebut melanggar penyerang PSM yang sudah lolos dari kawalan. "Mungkin, pemain tersebut masih muda dan kurang pengalaman, umurnya saja baru 22 tahun. sudah tahu dapat kartu kuning pertama, malah tetap bermain kasar," ungkapnya.
Sementara itu, Imran Amirullah pelatih sementara PSM, mengatakan dirinya bersyukur bisa mengamankan tiga poin di kandang sendiri dengan hasil demikian, kata dia dirinya belum bisa harus merasa puas."Masih banyak yang harus dibenahi, meski kita menang, saya mengucapkan terimah kasih buat para pemain saya," kata dia.
Bukan hanya itu, dirinya juga mengatakan, masih banyak hal yang harus diperbaiki, dalam waktu dekat ini kita harap kondisi fisik pemain saya bisa kembali pulih. "Karena dalam jangka waktu tigha hari kita harus melakukan pertandingan di kandang sendiri, mudah-mudahan bisa cepat recovery," harapnya.
Gol pertama PSM diciptakan oleh Syamsul Khaeruddin pemain senior pada menit ketujuh, setelah itu pada babak kedua Kurniawan Karman menambah keunggulan padan menit ke 56 dan Andi Oddang yang juga kapten keseblasan PSM melengkapi kemenagan klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan ini pada menit ke 67.
Dengan hasil ini, Pasukan Ramang naik keposisi keenam klasemen sementara dengan meraih 32 poin, dari 18 pertandingan yang dilakoni, karena berhasil mengamankan tiga poin di kandang sendiri. Dua laga sebelumnya PSM hanya bisa bermain imbang dengan Persepar Palangkaraya dengan skor 1-1 dan PSIR Rembang dengan skor yang sama.
Tampil di hadapan pendukung sendiri, klub besutan Imran Amirullah ini mendominasi jalannya pertandingan hingga pada menit ke tujuh, Syamsul Haeruddin, berhasil mencatatkan namanya di papan skor setelah bermain umapan 1-2 dengan Abdul Abdanda Rahman di area kotak pinalti Persiraja, dengan kaki kiri Syamsul menceploskan si kulit bundal ke gawang Persiraja Banda Aceh.
Andi Oddang dkk yang turun dengan menggunakan jersey merah, terus melakukan gempuran dipertahanan tamunya hingga menit ke 17, kerja sama Oddang dan Kurniwan belum bisa merubah skor, karena masih kuatnya pertahanan Persiraja. Memasuki menit ke 20 Laskar Rencong julukan Persiraja belum bisa membongkar barisan pertahanan PSM yang bertumpuh oleh Febre Santis lengiun asing satu-satunya di PSM.
Asik menyerang, Persiraja hampir kebobolan melalui aksi I Ketut Mahendra yang maju merangset ke pertahanan Persiraja. Kerja samanya dengan Andi Oodang berhasil berhadapan langsung dengan kiper Persiraja, namun sepakannya masih bisa ditepis oleh sang kiper hingga bisa diamankan pemain belakang Persiraja.
Berada di bawa tekanan, Persiraja terus bermain kasar, hanya berkisar 5 menit, setelah Randi Reski mendapatkan kartu kuning pertamanya saat menganjal Kaharuddin. Kartu kuning kedua, langsung diberikan oleh Dedik W wasit yang memimpin pertandingan, dan mengusir Randi keluar dengan menggeluarkan kartu merah pada menit ke 33. Tim tamu bermain dengan 10 pemain, Pasukan Ramang terus menggempur pertahanan lawannya yang turun dengan menggunakan biru tua bergaris putih, namun hingga memasuki menit ke 35 belum juga bisa merubah skor 1-1.
Peluang emas kembali tercipta dari kaki kurniawan yang menggantikan posisi Rasyid Assyahid Bakri yang absen karena di panggil oleh tim nasional Indonesia Under 23. sepakannya pada menit ke 39 nyaris merubah skor, namun masih membentur mistar gawang saat terjadi kemelut di depan mulut gawang. Bukan hanya itu, menit ke 43 M Rasul kembali menggetar mistar gawang Persiraja, setelah berhasil melakukan tendangan keras, saat berhasil lolos dari jebakan offside saat mendapat umpan lambung dari Kurniawan.
Asik menyerang PSM, nyaris kebobolan, Persiraja berhasil lolos dari kawalan Hendra Wijaya, Safri Sani menyepak bola reebon dari Hendra yang sebelumnya di tendang oleh pemain tengah Persiraja. Namun I Ngurah Komang Arya masih bisa menepis. Hingga turun minum skor tetap 1-0 untuk PSM.
Memasuki babak kedua, peluang demi peluang tercipta untuk PSM, namun belum bisa dikonversi menjadi gol. Abanda, belum bisa merubah skor setelah dapat uman dari Kaharuddin, kiper Persiraja masih bisa menepis hingga hanya menghasilkan tendangan sudut. Setelah itu, peluang kembali datang dari Andi Oddang saat mendapatkan umpan atas masih dimenangkan oleh bek Persiraja.
Akhirnya Kurniawan Karman menambah kuenggulan PSM pada menit ke 56 setelah memperdaya kiper Persiraja Amiruddin, dengan sundulan, saat mendapat umpan akurat dari Syamsul pada sisi kiri pertahanan klub asal Banda Aceh tersebut. Unggul pemain, PSM menguasai jalannya pertandingan. Persiraja hanya mengandalkan serang balik dan memanfaatkan kesalahan pemain belakang PSM. I Ketut Mahendra mendapat kartu kuning setelah menarik baju penyerang Persiraja setelah lolos dari kawalan, namun Persiraja hanya diberi tendangan bebas.
Andi Oddang, akhirnya mencatatkan namanya dipapan skor pada menit ke 67, setelah mendapat umpan matang dari M Rasul, dari sisi kiri gawang. Bola atas yang tak terjangkau duel M Rahmat yang masuk menggantikan Abanda pada menit ke 57 bisa dimanfaatkan Andi Oddang, dengan sedikit sentuhan kaki, gawang tim tamunya kembali dijebol dan memaksa kiper Persija memungut sikulit bundal untuk ketiga kalinya.
M Rahmat nyasir menambah keunggulan PSM, setelah kerja sama dari M Rasul dan Syamsul dari tengah lapangan, Rahmat yang lolos dari kawalan belum bisa memaksimalkan peluang, karena sepakan datarnya masih bisa ditepis oleh kiper Persiraja. Tertinggal 3-0 Persiraja berusaha keluar dari tekanan. Sepakan pemain depan Persiraja nyaris membobol gawang PSM, namun masih melebar dari sisi kiri tiang gawang. Hingga peluit panjang usai PSM tetap unggul 3-0.
Riza Iskandar, Direktur Operasional Persiraja Banda Aceh mengatakan, sejak awal pertandingan ada beberapa kesalahan dari tim. Memang ada beberapa pemain yang diharap yang bisa berkontribusi buat tim, namun belum belum maksimal. "Tapi inilah tim kami, walau kalah inilah kerja keras kami selama ini," kata dia.
Saat ditanya soal kartu merah yang diteriman oleh pemainnya, dirinya menganggap itu hal yang wajar, karena memang pemain tersebut melanggar penyerang PSM yang sudah lolos dari kawalan. "Mungkin, pemain tersebut masih muda dan kurang pengalaman, umurnya saja baru 22 tahun. sudah tahu dapat kartu kuning pertama, malah tetap bermain kasar," ungkapnya.
Sementara itu, Imran Amirullah pelatih sementara PSM, mengatakan dirinya bersyukur bisa mengamankan tiga poin di kandang sendiri dengan hasil demikian, kata dia dirinya belum bisa harus merasa puas."Masih banyak yang harus dibenahi, meski kita menang, saya mengucapkan terimah kasih buat para pemain saya," kata dia.
Bukan hanya itu, dirinya juga mengatakan, masih banyak hal yang harus diperbaiki, dalam waktu dekat ini kita harap kondisi fisik pemain saya bisa kembali pulih. "Karena dalam jangka waktu tigha hari kita harus melakukan pertandingan di kandang sendiri, mudah-mudahan bisa cepat recovery," harapnya.
(wbs)