Garuda Jaya hujani gawang Laos empat gol tanpa balas
A
A
A
Sindonews.com - Timnas Indonesia U-19 akhirnya mengikuti jejak Korea Selatan yang sukses mendulang poin sempurna di laga perdana pada babak kualifikasi Grup G Piala AFC U-19. Tim besutan Indra Sjafri tampil menyakinkan dengan mengalahkan Laos 4-0 tanpa balas
Laga yang berlangsung , Stadion Gelora Bung Karno , Selasa (8/10/2013) Indonesia langsung menurunkan skuad terbaik ketika menjuarai ajang Piala AFF U-19 beberapa hari lalu. Sementara, Laos datang dengan misi membalas kekalahan mereka di AFF U-19 lalu.
Meski tidak tampak para supporter Garuda Jaya yang memadati area stadion kebanggaan publik Indonesia tersebut. Namun, hal itu tidak mempengaruhi semangat Evan Dimas dkk. Berawal dari proses tendangan bebas, penyerang muda Indonesia Muchlis Hadi Ning berhasil mencetak gol dengan sundulan yang menghujam jala Laos.
Gol pada menit ke-15 yang disumbangkan oleh Muchlis itu, semakin membuat supporter Indonesia bergairah dalam mendukung perjuangan anak asuh Indra Sjafri untuk mendulang poin pertama di ajang ini.
Lewat serangan balik Laos sempat menghadirkan ancaman nyaris berujung gol. Tembakan Armisay masih menerpa tiang gawang. Beruntung, bagi Indonesia bola rebound yang diteruskan Kong masih sigap dihalau pertahanan tuan rumah.
Memasuki masa jeda, Laos justru lebih memberikan tekanan lewat pergerakan Kettavong maupun Natphasouk.
Interval kedua, Indonesia mulai berinisiatif mengempur pertahanan Laos. Sorak-sorai pun kembali membahana di stadion Stadion Gelora Bung Karno. Lagi-lagi Muchlis Hadi Ning mencatatkan namanya di papan skor.
Pada menit ke-50, Muchlis mencetak gol dengan cara berkelas melalui sepakan lambung yang tak mampu dijangkau kiper Laos. Skor 2-0 untuk Indonesia.
Laos kian terpuruk menyusul harus bermain dengan 10 pemain setelah Phithack diganjar kartu merah karena dengan sengaja menginjak pemain Indonesia. Kondisi ini jelas sangat menguntungkan Evan Dimas dkk dalam memburu gol-gol berikutnya.
Pada menit ke-75, Indonesia hampir saja menambah pembendaharaan gol, jika saja sepakan mendatar Ilham Udin tidak dimentahkan kiper Laos Niphavong. Suporter Indonesia terlihat sangat terhibur dengan penampilan apik tim masa depan Indonesia ini.
Laos kembali harus kehilangan pemain mereka pada menit ke-80. Sihalath mengeksekusi free kick sebelum wasit meniup peluit harus menerima kartu kuning kedua dan memaksa keluar dari lapangan.
Bermain dengan sembilan orang membuat Laos kewalahan menahan gempuran Indonesia. Selang beberapa menit kemudian, jawara Asia Tenggara ini mencetak gol ketiga. Kali ini Paulo Sitanggang melepaskan tembakan kerasnya.
Pesta gol Indonesia ditutup manis oleh sang kapten Evan Dimas melalui sepakan keras menusuk sisi kiri gawang Laos. Hingga peluit akhir dibunyikan wasit Sukhbir Singh, Indonesia menang telak 4-0 tanpa balas.
Laga yang berlangsung , Stadion Gelora Bung Karno , Selasa (8/10/2013) Indonesia langsung menurunkan skuad terbaik ketika menjuarai ajang Piala AFF U-19 beberapa hari lalu. Sementara, Laos datang dengan misi membalas kekalahan mereka di AFF U-19 lalu.
Meski tidak tampak para supporter Garuda Jaya yang memadati area stadion kebanggaan publik Indonesia tersebut. Namun, hal itu tidak mempengaruhi semangat Evan Dimas dkk. Berawal dari proses tendangan bebas, penyerang muda Indonesia Muchlis Hadi Ning berhasil mencetak gol dengan sundulan yang menghujam jala Laos.
Gol pada menit ke-15 yang disumbangkan oleh Muchlis itu, semakin membuat supporter Indonesia bergairah dalam mendukung perjuangan anak asuh Indra Sjafri untuk mendulang poin pertama di ajang ini.
Lewat serangan balik Laos sempat menghadirkan ancaman nyaris berujung gol. Tembakan Armisay masih menerpa tiang gawang. Beruntung, bagi Indonesia bola rebound yang diteruskan Kong masih sigap dihalau pertahanan tuan rumah.
Memasuki masa jeda, Laos justru lebih memberikan tekanan lewat pergerakan Kettavong maupun Natphasouk.
Interval kedua, Indonesia mulai berinisiatif mengempur pertahanan Laos. Sorak-sorai pun kembali membahana di stadion Stadion Gelora Bung Karno. Lagi-lagi Muchlis Hadi Ning mencatatkan namanya di papan skor.
Pada menit ke-50, Muchlis mencetak gol dengan cara berkelas melalui sepakan lambung yang tak mampu dijangkau kiper Laos. Skor 2-0 untuk Indonesia.
Laos kian terpuruk menyusul harus bermain dengan 10 pemain setelah Phithack diganjar kartu merah karena dengan sengaja menginjak pemain Indonesia. Kondisi ini jelas sangat menguntungkan Evan Dimas dkk dalam memburu gol-gol berikutnya.
Pada menit ke-75, Indonesia hampir saja menambah pembendaharaan gol, jika saja sepakan mendatar Ilham Udin tidak dimentahkan kiper Laos Niphavong. Suporter Indonesia terlihat sangat terhibur dengan penampilan apik tim masa depan Indonesia ini.
Laos kembali harus kehilangan pemain mereka pada menit ke-80. Sihalath mengeksekusi free kick sebelum wasit meniup peluit harus menerima kartu kuning kedua dan memaksa keluar dari lapangan.
Bermain dengan sembilan orang membuat Laos kewalahan menahan gempuran Indonesia. Selang beberapa menit kemudian, jawara Asia Tenggara ini mencetak gol ketiga. Kali ini Paulo Sitanggang melepaskan tembakan kerasnya.
Pesta gol Indonesia ditutup manis oleh sang kapten Evan Dimas melalui sepakan keras menusuk sisi kiri gawang Laos. Hingga peluit akhir dibunyikan wasit Sukhbir Singh, Indonesia menang telak 4-0 tanpa balas.
(nug)