Top skor Persebaya 1927 ingin mengabdi di PSM
A
A
A
Sindonews.com -- Fernando Gaston Soler, striker top skor Persebaya 1927 yang saat ini bebas kontrak, menyatakan keinginannya untuk bergabung dengan skuad Juku Eja PSM, dikompetisi Indonesia Super League (ISL) pada penyatuan liga musim depan.
Memang sejumlah, pemain Persebaya 1927 masih terkatung-katung, apalagi pada babak play-off yang dilakukan bulan lalu oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) klub asal Jawa Timur ini tidak dipanggil, dengan alasan sangksi dualisme, padahal klub ini termasuk peserta di kompetisi Indonesia Premier League (IPL) musim ini sebelum dibekukan.
Soler yang juga striker asal Argentina, memang merupakan pemain yang relatif subur, pasalnya di IPL pemain yang berusia 35 tahun ini membukukan 17 gol. Bukan hanya itu, pemain ini juga merupakan andalan Persebaya 1927. Pada laga terakhir dengan Andi Oddang dkk, Soler salah satu pemain yang membobol jala PSM hingga Pasukan Ramang harus takluk dengan skor 2-0 saat bertandang ke markas Persebaya.
Fernando Soler, striker asal Persebaya yang dikonfirmasi mengatakan niatnya untuk bergabung dengan PSM sudah bulat. Bahkan dirinya tidak mempermasalahkan soal kontrak. "Aku mau main di sana (PSM), soal kontrak saya tidak mau terlalu tinggi yang penting saya main," kata dia pada Sindonews.com.
Dirinya menyebut, di Persebaya dia dikontrakkan senilai 1 miliar, namun dirinya mengeluh karena dirinya seperti hanya bermain secara gratis, karena tidak dibayar. "Soal kontrak biasa saja yang penting PSM cocok dengan saya. Mudah-mudahan aku bisa ke sana," papar pria kelahiran 1978 ini.
Memang saat ini, diskuad Juku Eja PSM, managemen sementara akan melakukan pembenahan tim. Bukan hanya itu, managemen juga sejak dulu sudah menargetkan akan mendatangkan pemain jika klub tertua di Indonesia ini bisa lolos ke ISL musim depan. Sekarang tinggal selangkah lagi Andi Oddang dkk akan merasakan atmosfir kompetisi kasta tertinggi tersebut, tinggal persoalan verifikasi sebagai syarat untuk lolos ke ISL musim depan.
Imran Amirullah, pelatih sementara PSM yang dikonfirmasi mengenai timnya membutuhkan pemain bertipikal apa. Masih belum mau berspekulasi, menurutnya seharusnya kondisi tim sekarang ini bisa dilihat kekurangannya di mana. "Harus diselesaikan evaluasi dulu, baru kita bicara soal itu," kata dia.
Meski demikian, pelatih lokal yang membawa Andi Oddang dkk lolos diposisi runner-up dibabak play-off yang dipusatkan di Jepara tersebut mengaku jika PSM membutuhkan 25-30 pemain. "Pasti kita butuh pemain banyak, apalagi kalau piala Indonesia digulirkan,"
Memang sejumlah, pemain Persebaya 1927 masih terkatung-katung, apalagi pada babak play-off yang dilakukan bulan lalu oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) klub asal Jawa Timur ini tidak dipanggil, dengan alasan sangksi dualisme, padahal klub ini termasuk peserta di kompetisi Indonesia Premier League (IPL) musim ini sebelum dibekukan.
Soler yang juga striker asal Argentina, memang merupakan pemain yang relatif subur, pasalnya di IPL pemain yang berusia 35 tahun ini membukukan 17 gol. Bukan hanya itu, pemain ini juga merupakan andalan Persebaya 1927. Pada laga terakhir dengan Andi Oddang dkk, Soler salah satu pemain yang membobol jala PSM hingga Pasukan Ramang harus takluk dengan skor 2-0 saat bertandang ke markas Persebaya.
Fernando Soler, striker asal Persebaya yang dikonfirmasi mengatakan niatnya untuk bergabung dengan PSM sudah bulat. Bahkan dirinya tidak mempermasalahkan soal kontrak. "Aku mau main di sana (PSM), soal kontrak saya tidak mau terlalu tinggi yang penting saya main," kata dia pada Sindonews.com.
Dirinya menyebut, di Persebaya dia dikontrakkan senilai 1 miliar, namun dirinya mengeluh karena dirinya seperti hanya bermain secara gratis, karena tidak dibayar. "Soal kontrak biasa saja yang penting PSM cocok dengan saya. Mudah-mudahan aku bisa ke sana," papar pria kelahiran 1978 ini.
Memang saat ini, diskuad Juku Eja PSM, managemen sementara akan melakukan pembenahan tim. Bukan hanya itu, managemen juga sejak dulu sudah menargetkan akan mendatangkan pemain jika klub tertua di Indonesia ini bisa lolos ke ISL musim depan. Sekarang tinggal selangkah lagi Andi Oddang dkk akan merasakan atmosfir kompetisi kasta tertinggi tersebut, tinggal persoalan verifikasi sebagai syarat untuk lolos ke ISL musim depan.
Imran Amirullah, pelatih sementara PSM yang dikonfirmasi mengenai timnya membutuhkan pemain bertipikal apa. Masih belum mau berspekulasi, menurutnya seharusnya kondisi tim sekarang ini bisa dilihat kekurangannya di mana. "Harus diselesaikan evaluasi dulu, baru kita bicara soal itu," kata dia.
Meski demikian, pelatih lokal yang membawa Andi Oddang dkk lolos diposisi runner-up dibabak play-off yang dipusatkan di Jepara tersebut mengaku jika PSM membutuhkan 25-30 pemain. "Pasti kita butuh pemain banyak, apalagi kalau piala Indonesia digulirkan,"
(wbs)