Sinyal merah pencak silat Jatim

Jum'at, 08 November 2013 - 19:57 WIB
Sinyal merah pencak...
Sinyal merah pencak silat Jatim
A A A
Sindonews.com - Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jawa Timur harus segera berbenah. Warning itu dinyalakan setelah tidak ada satupun pesilat Jatim yang mewakili Indonesia di ajang SEA Games 2013 di Myanmar, Desember mendatang.

Kegagalan Jatim menempatkan pesilatnya dalam kontingen SEA Games menjadi sinyal buruk. Apalagi selama ini, pesilat Jatim selalu menjadi langganan masuk pelatnas. Bahkan beberapa atlet selalu berhasil meraih medali. Terakhir, pasangan Hamdani-Yusuf meraih medali emas dan Pranoto yang turun di kelas I meraih perak SEA Games XXVI 2011 Jakarta.

Sebenarnya, dalam Seleknas yang digelar Februari lalu, beberapa atlet Jatim sempat terpanggil. Di antaranya Hariono, Amrullah Khumaini, dan Rudi. Sayangnya, semua pesilat Jatim kalah dan harus gagal menembus skuad Merah Putih di SEA Games 2013. "Memang prestasi kita mengalami penurunan," ucap Ketua Umum IPSI Jatim Rasiyo.

Namun, pria yang menjabat Sekda Provinsi Jatim itu mengatakan jika IPSI akan segera berbenah. Khususnya menyiapkan regenerasi atlet sebagai persiapan Jatim di PON 2016 mendatang. "Kita harus segera melakukan regenerasi. Sebab beberapa atlet senior tidak bisa turun lagi di PON mendatang," katanya.

Salah satu upaya yang akan dilakukan oleh pengurus IPSI Jatim adalah melihat kemampuan atlet di berbagai even tingkat daerah, seperti Porprov, Piala KONI maupun Kejurda. "Mereka yang terpilih jika masih berstatus pelar akan disekolahkan ke Sekolah Menengah Atas Negeri Olahraga di Sidoarjo," ujarnya.

Sedangkan pesilat yang sudah kuliah akan berlatih secara terpusat di padepokan silat Jatim yang berada di Pandaan Pasuruan. "Mereka yang terpilih itulah yang kami persiapkan untuk turun di PON dan menjadi atlet masa depan Jatim," katanya.

Terpisah, Ketua Umum IPSI Surabaya Bambang Haryo Soekartono mengatakan, akan berupaya membangkitkan perguruan pencak silat di Surabaya. "Ada 42 perguruan yang terdaftar di IPSI Surabaya, namum yang aktif hanya 32, nah 10 perguruan yang tidak aktif inilah yang coba kami bangkitkan lagi," katanya.

Selain itu, pria yang baru dilantik sebagai ketua umum, pekan lalu itu, akan berupaya melakukan pembinaan dengan menurunkan tim pemandu bakat pada beberapa even, seperti Piala KONI. "Kepengurusan tahun lalu sudah sangat baik karena berhasil menyumbangkan tujuh emas Porprov dan berhasil mencetak juara dunia. Kami harus menjaga dan meningkatkan prestasi itu," janjinya.
(aww)
Berita Terkait
6 Perguruan Pencak Silat...
6 Perguruan Pencak Silat Asli Madiun, Ada PSHT hingga KSPI Kera Sakti
Pesilat PAMA Raih 19...
Pesilat PAMA Raih 19 Medali di Kejuaraan Pencak Silat KONI DKI Jakarta 2023
Jelang Pengesahan, 3.393...
Jelang Pengesahan, 3.393 Siswa SH Terate Sragen Jalani Tes Pendadaran
150 Pendekar Pencak...
150 Pendekar Pencak Silat Papua Akan Adu Skil di Danrem Cup
Profil Harjo Utomo,...
Profil Harjo Utomo, Pejuang Kemerdekaan dan Pendiri PSHT yang Sempat Dipenjara Oleh Belanda
3 Pendekar Silat PSHT...
3 Pendekar Silat PSHT yang Kariernya Cemerlang di MMA: Becak Lawu sampai Hellboy
Berita Terkini
Saul Canelo Alvarez...
Saul Canelo Alvarez Sindir Rekor Tak Terkalahkan Floyd Mayweather Jr: Dia Seharusnya Kalah Lawan Oscar De La Hoya
1 jam yang lalu
4 Tim Terbaik Piala...
4 Tim Terbaik Piala Asia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Dijegal Korea Utara
3 jam yang lalu
Nova Arianto Minta Maaf...
Nova Arianto Minta Maaf Timnas Indonesia U-17 Gagal ke Semifinal Piala Asia U-17
4 jam yang lalu
PR Besar Timnas Indonesia...
PR Besar Timnas Indonesia U-17 usai Dicukur Korea Utara, Nova Singgung Persiapan Piala Dunia U-17
4 jam yang lalu
5 Faktor Penyebab Kekalahan...
5 Faktor Penyebab Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Korea Utara
11 jam yang lalu
Hasil Timnas Indonesia...
Hasil Timnas Indonesia U-17 vs Korea Utara U-17: Garuda Muda Dicukur 0-6!
11 jam yang lalu
Infografis
4 Sinyal Iran Akan Segera...
4 Sinyal Iran Akan Segera Melakukan Serangan ke Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved