Bendtner kesal tak dijual Arsenal
A
A
A
Sindonews.com - Penyerang Arsenal, Nicklas Bendtner merasa kecewa dengan sikap timnya yang tidak mengizinkan dirinya untuk meninggalkan Emirates pada musim panas kemarin. Bendnter sebelumnya telah sepakat berpisah dengan klub asal London itu, namun Arsene Wenger memutuskan menahannya dan penyerang Denmark ini tetap menjadi bagian The Gunners.
"Saya sangat kecewa ketika ia (Arsene Wenger) menelepon untuk memanggil saya dalam tim utama, karena saat itu saya telah siap untuk pergi. Saya tidak benar-benar yakin, bila mereka ingin mempertahankan saya," terang Bendtner yang beberapa musim terakhir sempat dipinjamkan ke beberapa klub seperti dilansir Sportsmole, Minggu (10/11/2013).
“Saya sudah berada di klub ini sejak umur 16 tahun, maka saya merasa aneh karena mereka menampatkan saya di tim cadangan dan menyuruh saya untuk berlatih sendirian. Lalu, segalanya kembali normal. Saya kembali ke tim utama,” sambung pemain yang pernah membela Juventus itu.
Bendtner menambahkan bila dirinya sempat menjadi rebutan dari tiga klub seperti Crystal Palace, namun Arsenal memutuskan mempertahankan dirinya. Meski begitu pemain asal Denmark itu tidak yakin jika Arsenal benar-benar ingin menginginkan dirinya untuk bertahan. Meski begitu ia bertekad untuk tampil baik agar menjadi pemain yang sempurna untuk dijual.
"Saya berlatih lebih serius (sekarang) daripada yang pernah saya dilakukan bersama The Gunners. Saya dalam proses membangun kembali kinerja dan menjadi mesin gol yang kuat dan menjadi produk yang sempurna untuk dijual. Saya ingin memulai dengan sangat baik di klub saya selanjutnya," tandasnya.
"Saya sangat kecewa ketika ia (Arsene Wenger) menelepon untuk memanggil saya dalam tim utama, karena saat itu saya telah siap untuk pergi. Saya tidak benar-benar yakin, bila mereka ingin mempertahankan saya," terang Bendtner yang beberapa musim terakhir sempat dipinjamkan ke beberapa klub seperti dilansir Sportsmole, Minggu (10/11/2013).
“Saya sudah berada di klub ini sejak umur 16 tahun, maka saya merasa aneh karena mereka menampatkan saya di tim cadangan dan menyuruh saya untuk berlatih sendirian. Lalu, segalanya kembali normal. Saya kembali ke tim utama,” sambung pemain yang pernah membela Juventus itu.
Bendtner menambahkan bila dirinya sempat menjadi rebutan dari tiga klub seperti Crystal Palace, namun Arsenal memutuskan mempertahankan dirinya. Meski begitu pemain asal Denmark itu tidak yakin jika Arsenal benar-benar ingin menginginkan dirinya untuk bertahan. Meski begitu ia bertekad untuk tampil baik agar menjadi pemain yang sempurna untuk dijual.
"Saya berlatih lebih serius (sekarang) daripada yang pernah saya dilakukan bersama The Gunners. Saya dalam proses membangun kembali kinerja dan menjadi mesin gol yang kuat dan menjadi produk yang sempurna untuk dijual. Saya ingin memulai dengan sangat baik di klub saya selanjutnya," tandasnya.
(akr)