Dana minim paksa Newcastle bina pemain muda

Sindonews.com - Pelatih Newcastle United, Alan Pardew menegaskan timnya bakal lebih fokus pada pembinaan pemain muda di St James' Park dibandingkan belanja besar pada bursa transfer. The Maqpies -julukan Newscastle- mengakui bila mereka tidak bisa bersaing dengan klub besar yang memiliki kuncuran dana besar untuk belanja pemain. Kondisi ini memaksa Newcastle untuk memilih pendekatan bina pemain muda untuk pengembangan skuat mereka.

Wajah-wajah segar akan selalu muncul di dalam tim, dengan pengalaman dan kemampuan terbukti penting untuk membuat kinerja mereka membaik untuk kembali bercokol di papan atas Liga Premier. Pardew sadar betul akan kebutuhan timnya untuk tetap mengandalkan potensi pemain akademi binaan sendiri, demi bersaing di jajaran elit klub Inggris.

"Kami telah fokus pada akademi kami dan pemain lokal daripada mencari pemain berbakat dari seluruh dunia. Kami sekarang senar serius melakukan pembinaan. Saya pikir ini menjadi pesan penting untuk para fans. Ini keinginan dan gagasan dari saya sendiri, Joe Kinnear dan Mike Ashley. Kami ingin memaksimalkan apa yang kami punya," tegas Pardew seperti dilansir Sky Sports, Minggu (10/11/2013).

"Rasio pemain asing di Newcastle semakin ketat. Hal ini penting dalam kebijakan transfer kami untuk membawa pemain asli Inggris. Kami sedang menjelajahi potensi pemain lokal. Ini sesuatu yang perlu kami lakukan," sambungnya.

Pardew menambahkan bila para pemain muda Newcastle patut berbangga dengan apa yang telah mereka lakukan di akademi The Maqpies. Ia juga mengatakan senang dengan apa yang telah para pemain muda lakukan. "Kami memiliki Sammy (Ameobi). Selanjutnya akan ada Dummett, lalu (Adam Armstrong, dan timnas Inggris U-17) serta (Adam) Campbell. Kami berharap kepada mereka," tutupnya.