Meski mengecewakan, Oosthuizen sukses pertahankan gelar
A
A
A
Sindonews.com - Tommy Oosthuizen tampil tidak terlalu mengesankan ketika melakukan duel mempertahankan sabuk juara kelas menengah super versi IBO melawan Ezequiel Osvaldo Maderna di Emperors Palace, Kempton Park, Gauteng, Afrika Selatan, Minggu (10/11).
Petinju asal Afsel berusia 25 tahun itu hanya mencatatkan kemenangan angka dalam pertarungan yang berlangsung selama 12 ronde itu. Oosthuizen harus bersusah payah guna meraih skor 116-112, 117-111, dan 114-114.
Petinju kidal itu tak mampu melayangkan pukulan yang tajam dan hanya sedikit mendaratkan pukulan kombinasi sepanjang pertarungan. Di sudut lain, Maderna, yang berasal dari Argentina, justru mampu memberikan pukulan pada Oosthuizen dalam beberapa ronde, sayangnya dia tak mampu mempertahankannya, karena tekanan yang begitu dahsyat. Meskipun begitu, Maderna sempat membuat hidung Oosthuizen berdarah di ronde keenam.
Bagaimanapun juga, lewat kemenangan tersebut, Oosthuizen masih mencatatkan diri sebagai petinju yang belum tersentuh kekalahan. Sekarang, dia memiliki rekor profesional 22 kemenangan (13KO) dan dua kali imbang. Sedangkan, Maderna membukukan 20 kemenangan (13KO) dan dua kali kalah.
Petinju asal Afsel berusia 25 tahun itu hanya mencatatkan kemenangan angka dalam pertarungan yang berlangsung selama 12 ronde itu. Oosthuizen harus bersusah payah guna meraih skor 116-112, 117-111, dan 114-114.
Petinju kidal itu tak mampu melayangkan pukulan yang tajam dan hanya sedikit mendaratkan pukulan kombinasi sepanjang pertarungan. Di sudut lain, Maderna, yang berasal dari Argentina, justru mampu memberikan pukulan pada Oosthuizen dalam beberapa ronde, sayangnya dia tak mampu mempertahankannya, karena tekanan yang begitu dahsyat. Meskipun begitu, Maderna sempat membuat hidung Oosthuizen berdarah di ronde keenam.
Bagaimanapun juga, lewat kemenangan tersebut, Oosthuizen masih mencatatkan diri sebagai petinju yang belum tersentuh kekalahan. Sekarang, dia memiliki rekor profesional 22 kemenangan (13KO) dan dua kali imbang. Sedangkan, Maderna membukukan 20 kemenangan (13KO) dan dua kali kalah.
(nug)