Merindukan Kwon Jun

Sindonews.com - Sosok Kwon Jun sangat spesial di mata manajemen PSM Makassar. Buktinya, pemain asal Korea Selatan itu masih diharapkan bisa bergabung bersama Andi Oddang dkk saat berkompetisi di liga unifikasi musim 2014.

Stopper dan gelandang bertahan tersebut memiliki kontribusi berarti bagi PSM saat mengarungi Indonesian Premier League (IPL) selama dua musim yakni 2011-2012. Bahkan, keputusannya untuk hengkang dari Pasukan Ramang disayangkan sejumlah kalangan.

Bahkan, saat masih membela Persepam Pamekasan, pemain bernomor punggung 8 di PSM tahun lalu tersebut menyatakan keinginannya untuk memperkuat Laskar Ayam Jantan dari Timur setelah liga di Indonesia sudah menyatu. Dirinya mengaku masih cinta dengan PSM dan memendam rindu kepada para suporter fanatik tim asal Makassar ini.

Sadakati Sukma, Sekertaris Red Gank salah satu kelompok suporter PSM mengatakan, memang pemain yang satu ini sudah memberikan kontribusi yang nyata saat membela PSM di IPL selama dua musim.

"Kwon pemain bagus, selama membela PSM dia selalu menampilkan permainan yang apik. Selain sebagai bek dia juga bisa diplot sebagai gelandang bertahan," kata dia saat dikonfirmasi KORAN SINDO.

Dirinya mengatakan, secara pribadi dia mendukung jika memang Kwon Jun masih diberikan kesempatan oleh pihak managemen PSM untuk menggunakan tenaganya pada unifikasi liga musim depan. "Secara pribadi saya dukung jika dia kembali karena sudah teruji," kata pria yang akrab disapa Sadat ini.

Saat mengarungi kompetisi IPL musim 2013 Pelatih PSM, Petar Segrt saat ini sangat ingin merekrut kembali Kwon. Bahkan, manajemen mengaku sudah mencapai kesepakatan. Namun, Kwon malah ikut seleksi di Persib Bandung, Yang paling membuat Petar kecewa karena Kwon juga mengikuti seleksi di Arema Indonesia. Makanya, Petar menutup pintu untuk Kwon dan membiarkannya mencari klub lain.

Sementara melalui Media Officer PSM, Andi Widya Syadwina mengatakan, Soal Kwon Jun ingin kembali bela PSM diserahkan ke level manajemen yang lebih tinggi. "Dengan melihat juga kebutuhan berapa banyak pemain asing yang akan direkrut," kata dia saat dikonfirmasi.

Dirinya mengaku, klub tentunya mengacu pada regulasi dan aturan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang kemungkinannya hanya boleh memainkan tiga pemain asing sekaligus. "Yah mungkin hanya ada tiga pemain asing. Dan itu belum tau apakah akan mengambil pemain Asia atau tidak. Tapi semuanya bergantung dari keputusan direksi," jelasnya.

Saat ini, di skuad Juku Eja PSM hanya ada seorang pemain asing yakni Christian Febre Santis asal Chile, dua legiun asingnya, yakni Ilija Spasojevi dan Mirko Spasojevic memilih hengkang dari skuad Juku Eja. Semntara untuk regulasi dari PSSI ditetapkan tiga pemain asing non Asia dan satu pemain Asia.