Bayern Munich tunggu Raja Casablanca kontra Atletico Mineiro di final
A
A
A
Sindonews.com - Usai menjungkalkan Guangzhou Evergrande 3-0 tanpa balas pada laga semifinal di Stade d’Agadir, Maroko, Rabu (18/12/2013) dini hari WIB, Bayern Munich masih menunggu lawan hasil pertandingan antara wakil tuan rumah, Raja Casablanca, kontra juara Copa Libertadores Amerika Selatan, Atletico Mineiro dari Brazil, yang akan berlangsung Kamis (19/12/2013) dini hari WIB.
Bayern menunjukkan kualitas permainan dunia kala menundukkan Guangzhou. Anak asuh Joseph ‘Pep’ Guardiola ini terus menerapkan determinasi tinggi.
Dalam pertandingan ini Bayern unggul dalam menciptakan peluang 27 berbanding dua, di mana 13 di antaranya merupakan tembakan yang memenuhi sasaran atau on target.
Kendati demikian, keunggulan ball posision ini tak membuat Ribery dan kawan-kawan mampu mencetak gol dengan cepat, pasalnya pemain yang arsiteki oleh Marcelo Lippi, setidaknya tampil disiplin menjaga pertahanannya hingga menit ke 40.
Walau kalah, Guangzhou memiliki sosok kiper tangguh yakni Zheng Cheng di bawah mistar gawangnya, yang mampu mampu menyelamatkan gawangnya dari serangan para penggawa Munich.
Bahkan menurut Pep Guardiola, tiga hingga empat pemain Guangzhou Evergrande memiliki kualitas di atas rata-rata.
"Saya sangat terkejut dengan kualitas Conca, Gao Lin dan Muriqui. Mereka juga memiliki Zheng Zhi, yang berpengalaman bermain untuk Celtic di Glasgow dan di Crystal Palace. Mereka sudah memenangi Liga Champions Asia, jadi mereka berada di sini karena mereka benar-benar tim bagus," tutur Pep.
Bayern menunjukkan kualitas permainan dunia kala menundukkan Guangzhou. Anak asuh Joseph ‘Pep’ Guardiola ini terus menerapkan determinasi tinggi.
Dalam pertandingan ini Bayern unggul dalam menciptakan peluang 27 berbanding dua, di mana 13 di antaranya merupakan tembakan yang memenuhi sasaran atau on target.
Kendati demikian, keunggulan ball posision ini tak membuat Ribery dan kawan-kawan mampu mencetak gol dengan cepat, pasalnya pemain yang arsiteki oleh Marcelo Lippi, setidaknya tampil disiplin menjaga pertahanannya hingga menit ke 40.
Walau kalah, Guangzhou memiliki sosok kiper tangguh yakni Zheng Cheng di bawah mistar gawangnya, yang mampu mampu menyelamatkan gawangnya dari serangan para penggawa Munich.
Bahkan menurut Pep Guardiola, tiga hingga empat pemain Guangzhou Evergrande memiliki kualitas di atas rata-rata.
"Saya sangat terkejut dengan kualitas Conca, Gao Lin dan Muriqui. Mereka juga memiliki Zheng Zhi, yang berpengalaman bermain untuk Celtic di Glasgow dan di Crystal Palace. Mereka sudah memenangi Liga Champions Asia, jadi mereka berada di sini karena mereka benar-benar tim bagus," tutur Pep.
(aww)