Jatuh, muntah, petenis junior meninggal di lapangan

Kamis, 19 Desember 2013 - 16:03 WIB
Jatuh, muntah, petenis junior meninggal di lapangan
Jatuh, muntah, petenis junior meninggal di lapangan
A A A
Sindonews.com - Petenis asal Diklat Ragunan Jakarta, Prayoga Akbar Ahmadi mengembuskan napas terakhir saat berlaga di babak 8 besar kelompok usia 16 (KU-16), menghadapi Bryan Husin pada turnamen tenis Telkom Fiks di lapangan 2 kompleks tenis Taman Maluku, Bandung, Kamis (19/12/2013).

Dalam keterangan yang disampaikan pihak panitia penyelenggara turnamen. Prayoga meninggal dunia pukul 09.45 WIB setelah sebelumnya mendapatkan penanganan medis dari pihak RS Halmahera.

"Yang bersangkutan sesuai waktu pertandingan dipanggil untuk bertanding pada pukul 08.00 WIB. Setelah melakukan sesi pemanasan, pertandingan dimulai sekitar pukul 08.15 WIB. Pada kedudukan 2-2 di set kedua, Prayoga jatuh di lapangan dan sempat mencoba berdiri, tapi kemudian mengalami kejang-kejang serta muntah," tutur Direktur Turnamen, Ganjar Nugraha dalam keterangannya kepada media.

"Begitu jatuh, langsung mendapatkan pertolongan dari paramedis dan langsung diberikan oksigen. Kemudian dibawa ke RS Halmahera menggunakan ambulance yang jaraknya memang sangat berdekatan dengan lapang tenis Taman Maluku, sekitar 150 meter," tambahnya.

Belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya Prayoga. Karena dibutuhkan observasi dari pihak rumah sakit. Namun, diduga Prayoga meninggal dunia karena serangan jantung.

Sementara itu, jenazah korban langsung dibawa ke Jakarta dan diantar oleh seluruh ofisial, pelatih dan petenis asal klub Ragunan yang tampil di turnamen yang sudah berlangsung lebih dari satu dekade tersebut.

Pihak panitia penyelenggara sendiri menghentikan seluruh jadwal pertandingan tenis yang seharusnya digelar. Rencananya turnamen ini akan tetap dilanjutkan Jumat (20/12/2013).
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2638 seconds (0.1#10.140)