PSM asah lini depan
PSM asah lini depan
A
A
A
Sindonews.com - Tim pelatih PSM terus mengasah ketajaman lini depan mereka untuk bisa meraih hasil maksimal saat menjalani kompetisi pra musim di Inter Island Cup (IIC) zona Sulawesi-Papua di Stadion Manadala Jayapura 10 Januari mendatang. Sejauh ini tim berjuluk Juku Eja itu masih mempercayakan striker lokal untuk membobol gawang lawan.
Pasalnya pencarian striker target man oleh manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri belum mendapat titik terang, sebelumnya mengincar dua pemain asal Australia yakni Andrew Barisic dan Sean Rooney tidak mendapat kesepakatan. Saat ini PSM hanya ada tiga pemain yang berposisi sebagai striker yakni Andi Oddang, M Rahmat dan Abdul Abanda Raham.
Ketiganya memang sebelumnya diasah oleh tim kepelatihan untuk mencari siapa yang layak menjadi striker saat Pasukan Ramang menjalani kompetisi di Papua. Sementara pemain yang kerap dipasang sebagai gelandang serang yakni Robertino Pugliara, Qifly Tamara dan Roman Chmelo pemain berposisi sebagai playmeker.
Penasehat Teknik PSM Najib La Tandang mengatakan, memang saat ini tim kepelatihan masih mencoba beberapa striker yang ada di PSM untuk dijadikan sebagai target man saat berkompetisi di IIC. "Saat ini masih dicari siapa yang layak, ada beberapa striker di PSM. Tentunya pemain depan ini harus bisa menciptakan gol," kata dia saat dikonfirmasi, Rabu (8/1).
Dirinya menilai skuad Juku Eja saat ini akan lebih bagus jika striker target mannya bisa memaksimalkan peluang, karena di lini tengah sangat komplit, seperti ada Roman, Robertino, Syamsul Khaeruddin dan Ponaryo Astaman. "Nantinya striker yang di lini depan akan dimanjakan oleh pemain lini tengahnyan," papar dia yang juga mantan pemain PSM ini.
Bukan hanya itu, Najib mengatakan, tim kepelatihan memang harus memaksimalkan pemain yang ada saat ini, apalagi dua pemain asal Australia yang diincar oleh manajemen gagal didatangkan ke Makassar sebelum tim berangkat ke Jayapura. "Yah kita tunggu saja, siapa tau masih ada pemain asing yang akan didatangkan manajemen yang berposisi sebagai striker target man," paparnya.
Pasalnya pencarian striker target man oleh manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri belum mendapat titik terang, sebelumnya mengincar dua pemain asal Australia yakni Andrew Barisic dan Sean Rooney tidak mendapat kesepakatan. Saat ini PSM hanya ada tiga pemain yang berposisi sebagai striker yakni Andi Oddang, M Rahmat dan Abdul Abanda Raham.
Ketiganya memang sebelumnya diasah oleh tim kepelatihan untuk mencari siapa yang layak menjadi striker saat Pasukan Ramang menjalani kompetisi di Papua. Sementara pemain yang kerap dipasang sebagai gelandang serang yakni Robertino Pugliara, Qifly Tamara dan Roman Chmelo pemain berposisi sebagai playmeker.
Penasehat Teknik PSM Najib La Tandang mengatakan, memang saat ini tim kepelatihan masih mencoba beberapa striker yang ada di PSM untuk dijadikan sebagai target man saat berkompetisi di IIC. "Saat ini masih dicari siapa yang layak, ada beberapa striker di PSM. Tentunya pemain depan ini harus bisa menciptakan gol," kata dia saat dikonfirmasi, Rabu (8/1).
Dirinya menilai skuad Juku Eja saat ini akan lebih bagus jika striker target mannya bisa memaksimalkan peluang, karena di lini tengah sangat komplit, seperti ada Roman, Robertino, Syamsul Khaeruddin dan Ponaryo Astaman. "Nantinya striker yang di lini depan akan dimanjakan oleh pemain lini tengahnyan," papar dia yang juga mantan pemain PSM ini.
Bukan hanya itu, Najib mengatakan, tim kepelatihan memang harus memaksimalkan pemain yang ada saat ini, apalagi dua pemain asal Australia yang diincar oleh manajemen gagal didatangkan ke Makassar sebelum tim berangkat ke Jayapura. "Yah kita tunggu saja, siapa tau masih ada pemain asing yang akan didatangkan manajemen yang berposisi sebagai striker target man," paparnya.
(akr)
Explore More