Meroket tajam!
A
A
A
Sindonews.com - Vasek Pospisil merasa nyaman, kendati dia baru kali ini menjadi salah satu pemain unggulan di turnamen grand slam. Petenis asal Kanada itu masuk ke grand slam Australia Terbuka 2014 dengan status unggulan ke-28.
Ini merupakan lonjakan yang luar biasa bagi Pospisil, pasalnya dia terpaksa harus absen pada gelaran tahun lalu, karena cedera. Dan kala itu, pria berusia 23 tahun itu berada di luar peringkat 100 besar.
Namun, dengan berjuang di setiap turnamen yang diikutinya, kepercayaan diri Pospisil semakin meningkat. Dia selalu mencoba untuk melangkah ke lapangan, dan memaksimalkan semua kesempatan yang ada.
Dalam sekejap, Pospisil berhasil meroket dalam daftar peringkat pemain yang dirilis ATP pada musim panas lalu, terutama setelah dia mengalahkan petenis papan atas Republik Ceko, Tomas Berdych, dalam perjalanannya menuju semifinal Piala Rogers di Montreal.
Pospisil hanya memiliki sedikit waktu untuk menikmati posisi 30 dunia, yang merupakan posisi terbarunya usai mencapai semifinal Chennai Terbuka pada awal tahun ini. Kini, Pospisil menetapkan mimpinya untuk menembus peringkat 20 besar di tahun ini. "Merangkak secara cepat dengan pasti," tegas Pospisil, dikutip laman ATP.
"Ini salah satu hal yang sulit untuk membiasakan diri pada awalnya, tapi saya merasa sepertinya saya sedikit nyaman sekarang dan saya merasa sepertinya saya berada di posisi saya."
Pospisil mengakui bahwa dirinya tidak pernah terlalu memikirkan tentang konsekuensi dan hasil, namun dia lebih peduli untuk selalu melakukan yang terbaik di dalam setiap kesempatan, dan selalu mencoba mengevaluasi setelahnya. "Saya merasa sepertinya saya telah melakukan hal itu dengan sangat baik akhir-akhir ini dan saya gembira dengan permainan saya sekarang," jelasnya.
"Tujuan saya selalu berubah," kata dia. "Semakin banyak Anda bergerak ke atas, semakin banyak yang ingin Anda lakukan. Target tahun lalu adalah menembus 50 besar, yang berhasil saya capai. Sekarang saya peringkat 30, kami menetapkan tujuan kami untuk menjadi 20 besar, itu akan menjadi sangat sulit."
"Ini jauh lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Tapi itu selalu penting untuk ingin mencapai lebih tinggi dari tempat Anda berada sekarang. Saya pikir selama saya memilikinya dalam pikiran, maka saya dapat memberikan diriku kesempatan untuk sampai ke sana."
Ini merupakan lonjakan yang luar biasa bagi Pospisil, pasalnya dia terpaksa harus absen pada gelaran tahun lalu, karena cedera. Dan kala itu, pria berusia 23 tahun itu berada di luar peringkat 100 besar.
Namun, dengan berjuang di setiap turnamen yang diikutinya, kepercayaan diri Pospisil semakin meningkat. Dia selalu mencoba untuk melangkah ke lapangan, dan memaksimalkan semua kesempatan yang ada.
Dalam sekejap, Pospisil berhasil meroket dalam daftar peringkat pemain yang dirilis ATP pada musim panas lalu, terutama setelah dia mengalahkan petenis papan atas Republik Ceko, Tomas Berdych, dalam perjalanannya menuju semifinal Piala Rogers di Montreal.
Pospisil hanya memiliki sedikit waktu untuk menikmati posisi 30 dunia, yang merupakan posisi terbarunya usai mencapai semifinal Chennai Terbuka pada awal tahun ini. Kini, Pospisil menetapkan mimpinya untuk menembus peringkat 20 besar di tahun ini. "Merangkak secara cepat dengan pasti," tegas Pospisil, dikutip laman ATP.
"Ini salah satu hal yang sulit untuk membiasakan diri pada awalnya, tapi saya merasa sepertinya saya sedikit nyaman sekarang dan saya merasa sepertinya saya berada di posisi saya."
Pospisil mengakui bahwa dirinya tidak pernah terlalu memikirkan tentang konsekuensi dan hasil, namun dia lebih peduli untuk selalu melakukan yang terbaik di dalam setiap kesempatan, dan selalu mencoba mengevaluasi setelahnya. "Saya merasa sepertinya saya telah melakukan hal itu dengan sangat baik akhir-akhir ini dan saya gembira dengan permainan saya sekarang," jelasnya.
"Tujuan saya selalu berubah," kata dia. "Semakin banyak Anda bergerak ke atas, semakin banyak yang ingin Anda lakukan. Target tahun lalu adalah menembus 50 besar, yang berhasil saya capai. Sekarang saya peringkat 30, kami menetapkan tujuan kami untuk menjadi 20 besar, itu akan menjadi sangat sulit."
"Ini jauh lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Tapi itu selalu penting untuk ingin mencapai lebih tinggi dari tempat Anda berada sekarang. Saya pikir selama saya memilikinya dalam pikiran, maka saya dapat memberikan diriku kesempatan untuk sampai ke sana."
(nug)