PSG angkat kaki dari Piala Prancis
![PSG angkat kaki dari...](https://a-cdn.sindonews.net/dyn/732/content/2014/01/23/59/829192/5bQ9KAMLB8.jpg)
PSG angkat kaki dari Piala Prancis
A
A
A
Sindonews.com – Montpellier sukses melenggang ke babak 16 besar Piala Prancis setelah mempermalukan Paris Saint-Germain (PSG) 1-2 di Parc des Princess, Kamis (23/1) pagi WIB.
PSG sebenarnya bermain bagus di pertandingan. Mereka mendapatkan banyak peluang diantaranya melalui Javier Pastore, Marco Verratt dan Gregory van der Wiel, namun tidak satupun berbuah gol. Malahan mereka tertinggal terlebih dulu setelah Daniel Congre memanfaatkan kesalahan yang dilakukan Nicolas Douchez untuk membawa keunggulan Montpellier 1-0 di menit ke-20.
PSG mampu menyamakan kedudukan berkat gol Edinson Cavani di menit ke-31 setelah menerima umpan dari Lucas Digne. Sayangnya itu menjadi satu-satunya gol yang dicetak PSG di pertandingan tersebut. Sebalinya Montpellier mampu mencetak gol kedua melalui sundulan Victor Montano di menit ke-69.
Sampai babak kedua berakhir, kedudukan masih tetap sama 2-1 untuk keunggulan Montpellier. Dan PSG pun harus mengakui kekalahannya. Hasil ini menjadi kekalahan kandang pertama PSG sejak November 2012.
PSG sebenarnya bermain bagus di pertandingan. Mereka mendapatkan banyak peluang diantaranya melalui Javier Pastore, Marco Verratt dan Gregory van der Wiel, namun tidak satupun berbuah gol. Malahan mereka tertinggal terlebih dulu setelah Daniel Congre memanfaatkan kesalahan yang dilakukan Nicolas Douchez untuk membawa keunggulan Montpellier 1-0 di menit ke-20.
PSG mampu menyamakan kedudukan berkat gol Edinson Cavani di menit ke-31 setelah menerima umpan dari Lucas Digne. Sayangnya itu menjadi satu-satunya gol yang dicetak PSG di pertandingan tersebut. Sebalinya Montpellier mampu mencetak gol kedua melalui sundulan Victor Montano di menit ke-69.
Sampai babak kedua berakhir, kedudukan masih tetap sama 2-1 untuk keunggulan Montpellier. Dan PSG pun harus mengakui kekalahannya. Hasil ini menjadi kekalahan kandang pertama PSG sejak November 2012.
(irc)