De La Hoya beri wejangan kepada Maidana
A
A
A
Sindonews.com - Oscar De La Hoya berbagi pengalamannya kepada Marcos Rene Maidana terkait pertarungan besar melawan Floyd Mayweather Jr, pada 3 Mei mendatang di Amerika Serikat. Petinju yang sempat kehilangan sabuk juara WBC kelas menengah junior pada tahun 2007 oleh Mayweather menyebut bahwa petinju Amerika Serikat itu merupakan lawan yang pandai menghindari pukulan.
"Mayweather sangat pandai menghindari pukulan. Ini hanya pengalaman saya dan saya hanya berbagi pengalaman pribadi. Saat itu kondisinya berbeda, di mana saya menjadi petarung yang memiliki semangat juang luar biasa. Sehingga, jika saya masih muda mungkin saya akan menghabisinya. Tapi sayangnya tak seorang pun mampu membuat dia (Mayweather) bisa kehilangan rekor terbaiknya, sebab hingga saat ini dia masih tak terkalahkan," kata Presiden Golden Boy Promotions dalam konferensi persnya dilansir craveonline, Kamis (17/4).
Meski begitu, De La Hoya tetap menaruh keyakinan yang besar kepada Maidana bahwa dia akan melepaskan pukulan terbaikny di MGM Arena, Las Vegas, Amerika Serikat. Sekaligus menjawab semua keraguan tentang pertarungan melawan Adrien Broner pada Desember lalu.
Ketika disinggung mengenai pertarungan melawan Broner, Maidana bersikap dingin. Dia hanya mengeluarkan perkataan bahwa dirinya siap jika lawannya itu kembali menantangnya lagi.
"Dengan Broner, semua orang berpikir bahwa saya tidak bisa menang. Tapi saya siap kembali menjalani pertarungan hingga 12 ronde dengan dia jika diperlukan. Saya sedang mempersiapkan untuk menyakitinya setiap kali saya melemparkan pukulan. Tapi sekarang saya sedang mempersiapkan diri untuk menang melawan Mayweather hingga 12 putaran," tukasnya.
"Mayweather sangat pandai menghindari pukulan. Ini hanya pengalaman saya dan saya hanya berbagi pengalaman pribadi. Saat itu kondisinya berbeda, di mana saya menjadi petarung yang memiliki semangat juang luar biasa. Sehingga, jika saya masih muda mungkin saya akan menghabisinya. Tapi sayangnya tak seorang pun mampu membuat dia (Mayweather) bisa kehilangan rekor terbaiknya, sebab hingga saat ini dia masih tak terkalahkan," kata Presiden Golden Boy Promotions dalam konferensi persnya dilansir craveonline, Kamis (17/4).
Meski begitu, De La Hoya tetap menaruh keyakinan yang besar kepada Maidana bahwa dia akan melepaskan pukulan terbaikny di MGM Arena, Las Vegas, Amerika Serikat. Sekaligus menjawab semua keraguan tentang pertarungan melawan Adrien Broner pada Desember lalu.
Ketika disinggung mengenai pertarungan melawan Broner, Maidana bersikap dingin. Dia hanya mengeluarkan perkataan bahwa dirinya siap jika lawannya itu kembali menantangnya lagi.
"Dengan Broner, semua orang berpikir bahwa saya tidak bisa menang. Tapi saya siap kembali menjalani pertarungan hingga 12 ronde dengan dia jika diperlukan. Saya sedang mempersiapkan untuk menyakitinya setiap kali saya melemparkan pukulan. Tapi sekarang saya sedang mempersiapkan diri untuk menang melawan Mayweather hingga 12 putaran," tukasnya.
(akr)