Tanpa Ibra, PSG melempem
A
A
A
Sindonews.com – Sosok Zlatan Ibrahimovic nampaknya cukup penting bagi Paris Saint-Germain (PSG). Terbukti, tak adanya Ibra membuat Les Parisians tampil melempem.
Musim ini Ibra tampil cukup impresif dengan membukukan 17 gol untuk PSG. Sayang, pemain asal Swedia itu harus absen selama empat pekan lantaran mengalami cedera hamstring. Cedera tersebut ia alami saat PSG menundukan Chelsea dengan skor 3-1 di leg pertama babak perempat final Liga Champions pada 2 April lalu.
Kehilangan Ibra cukup mempengaruhi performa PSG. Buktinya, Penghuni Ligue 1 itu tak mampu meraih kemenangan di dua laga terakhir tanpa adanya Ibra. Sementara Edinson Cavani yang berperan menggantikan Ibra tak mampu berbuat banyak.
Hasil buruk pertama PSG tanpa Ibra hadir saat Les Parisians ditaklukan Chelsea dengan skor 2-0 di leg kedua perempat final pada 8 April lalu. Kekalahan tersebut sekaligus membuat PSG harus terlempar dari ajang Liga Champions setelah kalah gol tandang dengan agregat 3-3.
Hasil buruk kembali dialami PSG saat ditaklukan Olympique Lyonnais dengan skor 0-1 pada 13 April lalu. Dua hasil buruk tersebut diakui oleh sang pelatih Laurent Blanc sebagai efek tak adanya Ibra.
“Ketika anda kehilangan pemain sepenting Ibra, maka itu akan mengubah semuannya.Anda bisa mengganti dia tapi gaya bermain menjadi berbah karena Cavani tak memliki karakter yang sama dengan Ibra,” ungkap Blanc seperti dikutip Goal, Sabtu (19/4).
“Kami tak mampu mencetak gol di dua laga terakhir dan kami harus bisa bermain efektif saat menyerang. Kami membutuhkan pemain yang memiliki umpan bagus untuk melayani Ezequiel Lavezzi, Cavani dan Lucas Moura. Mereka membutuhkan servis yang bagus,” pungkasnya.
Musim ini Ibra tampil cukup impresif dengan membukukan 17 gol untuk PSG. Sayang, pemain asal Swedia itu harus absen selama empat pekan lantaran mengalami cedera hamstring. Cedera tersebut ia alami saat PSG menundukan Chelsea dengan skor 3-1 di leg pertama babak perempat final Liga Champions pada 2 April lalu.
Kehilangan Ibra cukup mempengaruhi performa PSG. Buktinya, Penghuni Ligue 1 itu tak mampu meraih kemenangan di dua laga terakhir tanpa adanya Ibra. Sementara Edinson Cavani yang berperan menggantikan Ibra tak mampu berbuat banyak.
Hasil buruk pertama PSG tanpa Ibra hadir saat Les Parisians ditaklukan Chelsea dengan skor 2-0 di leg kedua perempat final pada 8 April lalu. Kekalahan tersebut sekaligus membuat PSG harus terlempar dari ajang Liga Champions setelah kalah gol tandang dengan agregat 3-3.
Hasil buruk kembali dialami PSG saat ditaklukan Olympique Lyonnais dengan skor 0-1 pada 13 April lalu. Dua hasil buruk tersebut diakui oleh sang pelatih Laurent Blanc sebagai efek tak adanya Ibra.
“Ketika anda kehilangan pemain sepenting Ibra, maka itu akan mengubah semuannya.Anda bisa mengganti dia tapi gaya bermain menjadi berbah karena Cavani tak memliki karakter yang sama dengan Ibra,” ungkap Blanc seperti dikutip Goal, Sabtu (19/4).
“Kami tak mampu mencetak gol di dua laga terakhir dan kami harus bisa bermain efektif saat menyerang. Kami membutuhkan pemain yang memiliki umpan bagus untuk melayani Ezequiel Lavezzi, Cavani dan Lucas Moura. Mereka membutuhkan servis yang bagus,” pungkasnya.
(wbs)