Berharap bisa stabil
A
A
A
Sindonews.com -- Meski PSM berhasil meraih hasil positif saat menjalani tur Papua, dilanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL), namun skuad Juku masih belum aman untuk masuk dalam zona merah diklasemen sementara pada paruh musim.
Hal ini dikarenakan, PSM sudah menjalani sembilan pertandingan, namun hanya meraih sembilan poin dari dua kali menang, tiga seri dan empat kali menelan kekalahan. Hasil ini membuat zona merah mengintai tim kebanggaan masayrakat Sulsel tersebut.
Bukan hanya itu, lima tim yang berada di bawah posisi PSM, masih bisa menyalip pasalnya mereka rata-rata baru memainkan tujuh pertandingan. Persepam Madura yang berada diposisi keenam baru tujuh kali bertanding dan meraih delapan poin, selisih satu poin dengan PSM. Putra Samarinda diposisi tujuh, dengan tujuh kali pertandingan dan meraih tujuh poin.
Sementara Perseru Serui, tim asal Papua ini juga masih memiliki tiga pertandingan sebelum paruh musim namun, mereka sudah berhasil meraih tujuh poin. Selain itu masih ada Persiba Balikpapan, tim asal Kalimantan ini juga baru memainkan enam pertandingan dan sudah mengoleksi enam poin. Artinya empat tim ini masih bisa menyalip PSM jika mampu meraih hasil maksimal disisa laga mereka. hanya Persiba Bantul, yang sulit menyalip PSM karena tim ini sudah memainkan tujuh laga dan hanya mampu meraih dua poin.
PSM sendiri dilaga terakhirnya sebelum Paruh musim, akan berhadapan dengan Persebaya Surabaya. Meski bersatus sebagai laga kandang, namun laga tersebut ibarat tandang karena bermain di stadion Geloran Bung Tomo Surabaya yang notabene markas Persebaya. Untuk itu, tim asuhan Rudy William Keltjes ini harus maksimal agar tidak terdampar dipapan bawah klasemen.
Mantan pemain PSM Yopie Lumoindong mengatakan, memang tim yang ada saat ini harus konsisten, agarbisa meraih hasil maksimal nantinya. Baik itu pola dan sistem yang dimainkan saat menjalani pertandingan. Jika menggunakan pola 4-3-3 dan 4-5-1 saat bertahan PSM harus speed dan power yang maksimal. "Kalau ini bisa stabil jadi trend positif bisa stabil," kata dia saat dikonfirmasi.
Selain itu, lanjut mantan Direktur Teknik PSM ini memang para pemain juga tidak bisa dibebani oleh target empat besar, agar kata dia pemain ini bisa bermain lepas. "Faktor non teknis juga harus stabil. Dan tim kepelatihan bisa optimalkan pemain lokal supaya bisa lebih segar," jelasnya.
Saat menjalani tur Papua musim ini, klub besuta Rudy William Keltjes ini berhasil membawa empat poin dari dua laga yang dilalui, yakni berhasil mengalahkan Perseru Serui 1-0 dan menahan imbang Persipura Jayapura 1-1. Dengan raihan ini PSM langsung berada diposisi keenam klasemen.
Sementara itu, Media Officer PSM Andi Widya Syadzwina mengatakan, tim akan kembali menjalani latihan di lapangan Karebosi, sebagai persiapan laga terakhir melawan Persebaya. "Besok (hari ini) tim kembali latihan bersama," jelasnya.
Hal ini dikarenakan, PSM sudah menjalani sembilan pertandingan, namun hanya meraih sembilan poin dari dua kali menang, tiga seri dan empat kali menelan kekalahan. Hasil ini membuat zona merah mengintai tim kebanggaan masayrakat Sulsel tersebut.
Bukan hanya itu, lima tim yang berada di bawah posisi PSM, masih bisa menyalip pasalnya mereka rata-rata baru memainkan tujuh pertandingan. Persepam Madura yang berada diposisi keenam baru tujuh kali bertanding dan meraih delapan poin, selisih satu poin dengan PSM. Putra Samarinda diposisi tujuh, dengan tujuh kali pertandingan dan meraih tujuh poin.
Sementara Perseru Serui, tim asal Papua ini juga masih memiliki tiga pertandingan sebelum paruh musim namun, mereka sudah berhasil meraih tujuh poin. Selain itu masih ada Persiba Balikpapan, tim asal Kalimantan ini juga baru memainkan enam pertandingan dan sudah mengoleksi enam poin. Artinya empat tim ini masih bisa menyalip PSM jika mampu meraih hasil maksimal disisa laga mereka. hanya Persiba Bantul, yang sulit menyalip PSM karena tim ini sudah memainkan tujuh laga dan hanya mampu meraih dua poin.
PSM sendiri dilaga terakhirnya sebelum Paruh musim, akan berhadapan dengan Persebaya Surabaya. Meski bersatus sebagai laga kandang, namun laga tersebut ibarat tandang karena bermain di stadion Geloran Bung Tomo Surabaya yang notabene markas Persebaya. Untuk itu, tim asuhan Rudy William Keltjes ini harus maksimal agar tidak terdampar dipapan bawah klasemen.
Mantan pemain PSM Yopie Lumoindong mengatakan, memang tim yang ada saat ini harus konsisten, agarbisa meraih hasil maksimal nantinya. Baik itu pola dan sistem yang dimainkan saat menjalani pertandingan. Jika menggunakan pola 4-3-3 dan 4-5-1 saat bertahan PSM harus speed dan power yang maksimal. "Kalau ini bisa stabil jadi trend positif bisa stabil," kata dia saat dikonfirmasi.
Selain itu, lanjut mantan Direktur Teknik PSM ini memang para pemain juga tidak bisa dibebani oleh target empat besar, agar kata dia pemain ini bisa bermain lepas. "Faktor non teknis juga harus stabil. Dan tim kepelatihan bisa optimalkan pemain lokal supaya bisa lebih segar," jelasnya.
Saat menjalani tur Papua musim ini, klub besuta Rudy William Keltjes ini berhasil membawa empat poin dari dua laga yang dilalui, yakni berhasil mengalahkan Perseru Serui 1-0 dan menahan imbang Persipura Jayapura 1-1. Dengan raihan ini PSM langsung berada diposisi keenam klasemen.
Sementara itu, Media Officer PSM Andi Widya Syadzwina mengatakan, tim akan kembali menjalani latihan di lapangan Karebosi, sebagai persiapan laga terakhir melawan Persebaya. "Besok (hari ini) tim kembali latihan bersama," jelasnya.
(wbs)