Vietnam mundur, Indonesia siap gelar Asian Games
A
A
A
Sindonews.com - Indonesia berpeluang menjadi tuan rumah Asian Games 2019 setelah Vietnam dengan kotanya, Hanoi, mengundurkan diri. Indonesia sebagai runner up bidding tuan rumah, segera mengambil langkah dengan menghubungi pemerintah untuk melihat potensi menjadi tuan rumah.
"Hanoi yang menjadi tuan rumah secara resmi telah mengundurkan diri. Kami sudah tahu itu sejak lama namun kami tunggu resminya," ucap Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Rita Subowo usai Rapat Koordinasi Persiapan Multi Event 2014 di gedung KOI, Senayan, Jakarta, Jumat (25/4).
Selain itu, KOI juga telah meminta saran dari tim ahli yang terdiri dari mantan tuan rumah Asian Games. Tak ketinggalan, Dewan Olimpiade Asia (OCA) juga dikatakan Rita akan membantu Indonesia. Tiga kota yakni Bandung, Jakarta dan Palembang dijagokan untuk menjadi tuan rumah pesta olahraga tingkat Asia tersebut. Pasalnya, OCA menginginkan kota penyelenggaraan tidak jauh dari ibukota negara.
"Kami juga meminta saran expert yang telah menyelenggarakan asian games seperti dari China. OCA juga membantu dengan mengirimkan tim. Tanggal 5 nanti mereka akan datang kesini untuk melihat venue-venuenya," ujar Rita.
Kendati telah mendapat dukungan, Rita mengatakan, Indonesia juga masih memiliki kendala serius yang bisa menjadi penghalang untuk menjadi tuan rumah. Selain ketiadaan perkampungan atlet yang memadai, kisruh logo Olimpiade yang dipakai Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) juga menjadi kendala serius yang dihadapi.
Rita pun meminta pemerintah segera menjawab surat terkait keberatan pemakaian logo itu. "OCA belum memberikan deadline karena masih ada masalah. Kita terus komunikasi dengan pemerintah untuk segera menjawab surat tersebut," pungkasnya.
"Hanoi yang menjadi tuan rumah secara resmi telah mengundurkan diri. Kami sudah tahu itu sejak lama namun kami tunggu resminya," ucap Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Rita Subowo usai Rapat Koordinasi Persiapan Multi Event 2014 di gedung KOI, Senayan, Jakarta, Jumat (25/4).
Selain itu, KOI juga telah meminta saran dari tim ahli yang terdiri dari mantan tuan rumah Asian Games. Tak ketinggalan, Dewan Olimpiade Asia (OCA) juga dikatakan Rita akan membantu Indonesia. Tiga kota yakni Bandung, Jakarta dan Palembang dijagokan untuk menjadi tuan rumah pesta olahraga tingkat Asia tersebut. Pasalnya, OCA menginginkan kota penyelenggaraan tidak jauh dari ibukota negara.
"Kami juga meminta saran expert yang telah menyelenggarakan asian games seperti dari China. OCA juga membantu dengan mengirimkan tim. Tanggal 5 nanti mereka akan datang kesini untuk melihat venue-venuenya," ujar Rita.
Kendati telah mendapat dukungan, Rita mengatakan, Indonesia juga masih memiliki kendala serius yang bisa menjadi penghalang untuk menjadi tuan rumah. Selain ketiadaan perkampungan atlet yang memadai, kisruh logo Olimpiade yang dipakai Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) juga menjadi kendala serius yang dihadapi.
Rita pun meminta pemerintah segera menjawab surat terkait keberatan pemakaian logo itu. "OCA belum memberikan deadline karena masih ada masalah. Kita terus komunikasi dengan pemerintah untuk segera menjawab surat tersebut," pungkasnya.
(akr)