PSM pertimbangkan coret pemain
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih PSM Makassar, Rudy William Keltjes masih mempertimbangkan untuk melakukan pencoretan pemain dalam evaluasi sebelum putaran kedua Indonesia Super League (ISL) kembali bergulir. Keseluruhan tim masih memiliki waktu sekitar dua pekan untuk berbenah termasuk PSM.
PSM sendiri saat kini masih berada diposisi sepuluh klasemen sementara ISL Wilayah timur, untuk itu manajemen dan tim kepelatihan tim berniat bakal melakukan evaluasi. Skuat asuhan Keltjes dituntut mengejar ketertinggalan pada putaran pertama, setelah menderita lima kekalahan, tiga imbang dan hanya dua kali kemenangan.
Hasil itu jelas cukup buruk buat tim berjuluk Laskar Ayam Jantan dari Timur ini. Namun, evaluasi tersebut masih akan dibicarakan oleh tim kepelatihan dan manajemen. "Kalau melakukan pencoretan dan tidak ada gantinya bagaimana?. Jika pemain masih tampil seperti ini dan PSM kesulitan pada putaran kedua. Kami harus memikirkan tim dan mengejar ketertinggalan," jelas Keltjes, Senin (5/5).
PSM sendiri terlihat harus pincang di sisa laga terakhir, setelah dua penyerang legiun asing mereka mengalami cedera secara bersamaan. Sementara itu, Penasehat Teknik PSM, Abdi Tunggal mengatakan tim kepelatihan tengah mempertimbangkan menambah pemain depan. "Kalau untuk menambah pemain harus dilakukan pencoretan ya apa boleh buat," jelasnya.
Spekulasi yang beredar mengatakan jika manajemen PSM bakal melakukan pencoreta terhadap pemain yang dinilai minim kontribusi terhadap tim. Nama terdepan yang muncul yakni Mario Costas. Seperti diketahui Costas belum bisa memperlihatkan perfoma terbaiknya selama berkostum PSM. Bahkan dirinya sudah harus dioperasi karena cedera tulang hidung.
Sedangjan Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina mengatakan, dirinya belum mendapat informasi soal pencoretan pemain dari manajemen dan tim kepelatihan. "Namun yang pasti evaluasi seluruh kinerja akan dilakukan," tutup Andi.
PSM sendiri saat kini masih berada diposisi sepuluh klasemen sementara ISL Wilayah timur, untuk itu manajemen dan tim kepelatihan tim berniat bakal melakukan evaluasi. Skuat asuhan Keltjes dituntut mengejar ketertinggalan pada putaran pertama, setelah menderita lima kekalahan, tiga imbang dan hanya dua kali kemenangan.
Hasil itu jelas cukup buruk buat tim berjuluk Laskar Ayam Jantan dari Timur ini. Namun, evaluasi tersebut masih akan dibicarakan oleh tim kepelatihan dan manajemen. "Kalau melakukan pencoretan dan tidak ada gantinya bagaimana?. Jika pemain masih tampil seperti ini dan PSM kesulitan pada putaran kedua. Kami harus memikirkan tim dan mengejar ketertinggalan," jelas Keltjes, Senin (5/5).
PSM sendiri terlihat harus pincang di sisa laga terakhir, setelah dua penyerang legiun asing mereka mengalami cedera secara bersamaan. Sementara itu, Penasehat Teknik PSM, Abdi Tunggal mengatakan tim kepelatihan tengah mempertimbangkan menambah pemain depan. "Kalau untuk menambah pemain harus dilakukan pencoretan ya apa boleh buat," jelasnya.
Spekulasi yang beredar mengatakan jika manajemen PSM bakal melakukan pencoreta terhadap pemain yang dinilai minim kontribusi terhadap tim. Nama terdepan yang muncul yakni Mario Costas. Seperti diketahui Costas belum bisa memperlihatkan perfoma terbaiknya selama berkostum PSM. Bahkan dirinya sudah harus dioperasi karena cedera tulang hidung.
Sedangjan Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina mengatakan, dirinya belum mendapat informasi soal pencoretan pemain dari manajemen dan tim kepelatihan. "Namun yang pasti evaluasi seluruh kinerja akan dilakukan," tutup Andi.
(akr)