Kalah, Nadal Tuding Lelah Jadi Biang Keladi
A
A
A
Sindonews.com - Rafael Nadal gagal menambah koleksi gelarnya dalam dua pekan ini. Setelah pekan lalu menjadi kampiun Madrid Terbuka, pekan ini Nadal harus menelan pil pahit setelah ditumbangkan Novak Djokovic.
Dalam duel pamungkas yang digelar di Foro Italico, Minggu (18/5) waktu lokal, Nadal hanya bisa merebut set pertama. Dua set selanjutnya, Djokovic tampil digdaya dan menyudahi perlawanan unggulan pertama itu dengan 2-6, 6-3, 6-3 dalam tempo dua jam 19 menit.
Untuk Djokovic ini adalah trofi ketiganya di Roma Masters. Tarung kedua petenis papan atas dunia itu tak ubahnya rekaman pertandingan di Paris. Tahun lalu, Nadal secara dramatik berhasil mengalahkan Djokovic yang sangat diandalkan.
Lalu apa komentar Nadal atas kekalahan ini ? "Saya sangat kelelahan. Dalam beberapa pekan saya bermain dengan keras dan itu sangat menguras mental dan fisik. Saya sangat kelelahan,"kata Nadal dikutip BBC, Senin (19/5).
Sementara Djokovic mengaku kemenangan ini ia dedikasikan untuk rakyat Serbia yang terkena musibah banjir. Setidaknya 35 orang tewas dan memaksa ribuan orang mengungsi. "Banyak orang yang hilang dan hingga kini pemerintah belum mampu menemukan para korban. Sudah sepekan ini saya sangat emosional. Jujur saya senang bisa memenangkan turnamen ini, tapi di sisi lain saya sedih dengan bencana yang melanda negara saya."
Dalam duel pamungkas yang digelar di Foro Italico, Minggu (18/5) waktu lokal, Nadal hanya bisa merebut set pertama. Dua set selanjutnya, Djokovic tampil digdaya dan menyudahi perlawanan unggulan pertama itu dengan 2-6, 6-3, 6-3 dalam tempo dua jam 19 menit.
Untuk Djokovic ini adalah trofi ketiganya di Roma Masters. Tarung kedua petenis papan atas dunia itu tak ubahnya rekaman pertandingan di Paris. Tahun lalu, Nadal secara dramatik berhasil mengalahkan Djokovic yang sangat diandalkan.
Lalu apa komentar Nadal atas kekalahan ini ? "Saya sangat kelelahan. Dalam beberapa pekan saya bermain dengan keras dan itu sangat menguras mental dan fisik. Saya sangat kelelahan,"kata Nadal dikutip BBC, Senin (19/5).
Sementara Djokovic mengaku kemenangan ini ia dedikasikan untuk rakyat Serbia yang terkena musibah banjir. Setidaknya 35 orang tewas dan memaksa ribuan orang mengungsi. "Banyak orang yang hilang dan hingga kini pemerintah belum mampu menemukan para korban. Sudah sepekan ini saya sangat emosional. Jujur saya senang bisa memenangkan turnamen ini, tapi di sisi lain saya sedih dengan bencana yang melanda negara saya."
(bbk)