Minati Fisher, Presiden Knicks Didenda
A
A
A
NEW YORK - Pernyataan Presiden New York Knicks, Phil Jackson, terkait minatnya untuk mengangkat pemain Oklahoma City Thunder, Derek Fisher, sebagai pelatih kepala Knicks yang baru, menuai hadiah denda dari pengelola NBA.
Dalam sebuah konferensi pers pekan lalu, Jackson sempat menuturkan keinginannya untuk menggaet guard Thunder itu sebagai suksesor Mike Woodson, yang ditendang dari kursi pelatih, setelah memberikan hasil yang mengecewakan selama kompetisi reguler NBA musim 2013-2014.
Terkait kabar tersebut, Fisher belum mengungkapkan bahwa dirinya bakal gantung sepatu. Meskipun begitu, dia tidak begitu yakin dengan keputusannya untuk musim mendatang, menyusul kekalahan yang diderita Thunder dari San Antonio Spurs di final NBA Wilayah Barat.
NBA, Selasa (3/6), meresponsnya dengan memberikan Jackson denda sebesar USD25.000 (atau sekitar Rp295,7 juta), karena dinilai melanggar aturan anti-tampering, yang mencegah tim dari mengekspresikan minat dalam pemain yang akan berstatus bebas agen.
Usai mendapatkan hukuman denda tersebut, Jackson mengungkapkan jika dirinya sempat melakukan pembicaraan dengan Fisher terkait masa depan pemain 39 tahun itu. "Dua musim panas lalu, Derek dan saya telah berbicara tentang langkah berikutnya dalam karirnya," kilah Jackson, seperti dikutip Newsday.
"Jadi saya agak tahu apa yang ingin ia lakukan, dan kata hatinya. Dia memiliki keluarga di LA. Dia punya anak-anak kecil yang bermukim di LA. Saya tidak tahu apakah dia ingin memindahkan keluarganya dan datang ke sini. Ada begitu banyak diketahui."
Dalam sebuah konferensi pers pekan lalu, Jackson sempat menuturkan keinginannya untuk menggaet guard Thunder itu sebagai suksesor Mike Woodson, yang ditendang dari kursi pelatih, setelah memberikan hasil yang mengecewakan selama kompetisi reguler NBA musim 2013-2014.
Terkait kabar tersebut, Fisher belum mengungkapkan bahwa dirinya bakal gantung sepatu. Meskipun begitu, dia tidak begitu yakin dengan keputusannya untuk musim mendatang, menyusul kekalahan yang diderita Thunder dari San Antonio Spurs di final NBA Wilayah Barat.
NBA, Selasa (3/6), meresponsnya dengan memberikan Jackson denda sebesar USD25.000 (atau sekitar Rp295,7 juta), karena dinilai melanggar aturan anti-tampering, yang mencegah tim dari mengekspresikan minat dalam pemain yang akan berstatus bebas agen.
Usai mendapatkan hukuman denda tersebut, Jackson mengungkapkan jika dirinya sempat melakukan pembicaraan dengan Fisher terkait masa depan pemain 39 tahun itu. "Dua musim panas lalu, Derek dan saya telah berbicara tentang langkah berikutnya dalam karirnya," kilah Jackson, seperti dikutip Newsday.
"Jadi saya agak tahu apa yang ingin ia lakukan, dan kata hatinya. Dia memiliki keluarga di LA. Dia punya anak-anak kecil yang bermukim di LA. Saya tidak tahu apakah dia ingin memindahkan keluarganya dan datang ke sini. Ada begitu banyak diketahui."
(nug)