Goyangan di Piala Dunia Bertambah
A
A
A
JAKARTA - Goyangan Pablo Armero usai mencetak gol ke gawang Yunani di Piala Dunia 2014 seperti mengingatkan kenangan sejumlah selebrasi yang dilakukan para pemain bintang di event empat tahunan ini, Minggu (15/6).
Pertunjukkan itu dilakukan saat Armero mencetak gol di menit keempat dengan berlari ke arah rekan setimnya yang berada di bangku cadangan. Ketika semua pemain sudah berkumpul, bek Napoli ini langsung memulai aksinya.
Gerakan pertama yang dilakukan pemain bernomor punggung 7 itu dengan mengacungkan kedua tangan ke atas sambil menggerakan ke arah kiri dan kanan. Sontak, goyangan itu pun diikuti pendukung mereka yang berada di tribun.
Pada pertandingan laga penyisihan Grup C, Kolombia menang dengan skor 3-0 atas Yunani. Dengan kemenangan ini, untuk sementara anak asuh Jose Pekermen menduduki peringkat ke atas dengan raihan tiga poin.
Kendati demikian, Armero bukan pesepak bola pertama yang melakukan selebrasi dengan bergoyang. Pasalnya, goyangan pinggul Roger Milla di depan bendera menjadi ciri khasnya saat mencetak gol dan itu terjadi di era 90-an.
Selang empat tahun kemudian, nama Bebeto dengan sekejap mudah diingat pecinta sepak bola saat bomber haus gol Brazil itu melakukan goyang bayi atau seakan memeluk bayi usai mencetak gol melawan Belanda.Kelahiran Mattheus Oliveira, menjadi inspirasi pemain yang memiliki nama lengkap Jose Roberto Gama de Oliveira dalam melakukan perayaan tersebut.
Pertunjukkan itu dilakukan saat Armero mencetak gol di menit keempat dengan berlari ke arah rekan setimnya yang berada di bangku cadangan. Ketika semua pemain sudah berkumpul, bek Napoli ini langsung memulai aksinya.
Gerakan pertama yang dilakukan pemain bernomor punggung 7 itu dengan mengacungkan kedua tangan ke atas sambil menggerakan ke arah kiri dan kanan. Sontak, goyangan itu pun diikuti pendukung mereka yang berada di tribun.
Pada pertandingan laga penyisihan Grup C, Kolombia menang dengan skor 3-0 atas Yunani. Dengan kemenangan ini, untuk sementara anak asuh Jose Pekermen menduduki peringkat ke atas dengan raihan tiga poin.
Kendati demikian, Armero bukan pesepak bola pertama yang melakukan selebrasi dengan bergoyang. Pasalnya, goyangan pinggul Roger Milla di depan bendera menjadi ciri khasnya saat mencetak gol dan itu terjadi di era 90-an.
Selang empat tahun kemudian, nama Bebeto dengan sekejap mudah diingat pecinta sepak bola saat bomber haus gol Brazil itu melakukan goyang bayi atau seakan memeluk bayi usai mencetak gol melawan Belanda.Kelahiran Mattheus Oliveira, menjadi inspirasi pemain yang memiliki nama lengkap Jose Roberto Gama de Oliveira dalam melakukan perayaan tersebut.
(wbs)