Pelatih Aljazair Minta Maaf

Rabu, 18 Juni 2014 - 01:49 WIB
Pelatih Aljazair Minta Maaf
Pelatih Aljazair Minta Maaf
A A A
BELO HORIZONTE - Pelatih Aljazair Vahid Halilhodzic tidak percaya dengan hasil yang diperoleh timnya saat dikalahkan Belgia. Kerja keras anak asuhnya sepanjang pertandingan gagal dipertahankan hanya dalam waktu sisa waktu 20 menit.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, Rabu (18/6), Aljazair memang tampil tanpa bebas. Mereka hadir ke Brazil sebagai tim kuda hitam. Berbeda dengan Belgia yang hampir semua lini diisi pemain pilar di beberapa klub besar Eropa.

Di lapangan, anak asuh Halilhodvic tampil luar biasa. Serangan Belgia sejak awal pertandingan mampu diredamnya. Bahkan di menit 25, Aljazair bisa mencuri gol lewat titik putih menyusul pelanggaran yang dilakukan Jan Vertonghen. Sofiane Feghouli yang dipercaya sebagai algojo mampu memperdaya kiper muda yang tengah naik daun namanya, Thibaut Courtois.

Namun semuanya berantakan di babak kedua. Skenario untuk mempertahankan keunggulan dengan bermain bertahan malah membalikkan keadaan. Dua gol Belgia bersarang di gawang Rais Mbolhi lewat Marouane Fellaini (70) dan Dries Mertens (80) membuyarkan semua impian rakyat Aljazair.

"Ini adalah kekecewaan yang luar biasa. Kami meminta maaf atas semua ini. Kami melewatkan kesempatan besar di sini," ujar Halilhodzic dikutip reuters.

Ia mengakui di babak kedua, Belgia memang bermain luar biasa dan menyulitkan para pemainnya. "Kami memberikan banyak ruang untuk pemain Belgia dan dua gol yang mereka dapatkan sepertinya memang sudah pantas."
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5064 seconds (0.1#10.140)