Persebaya Bertabur Rekor
A
A
A
SURABAYA - Kemenangan Persebaya atas Persela Lamongan, 3-0 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT),Selasa (19/8), bukan hanya memastikan tiket delapan besar. Kemenangan itu mengantarkan tim berjuluk Bledhuk Ijo itu mencatatkan banyak rekor di pentas Indonesia Super League (ISL).
Tercatat hingga saat ini Persebaya menjadi satu-satunya tim yang berhasil mencetak cleen sheetalias tidak kebobolan dalam lima pertandingan secara beruntun. Sebelum mengalahkan Persela,
Persebaya mencetak empat kali kemenangan. Di mulai ketika menang atas tuan rumah Perserui 1-0,
Persiba Balikpapan (4-0), Persiram Raja Ampat (3-0) dan Persiba Bantul (5-0).
Total dari 17 pertandingan yang sudah dimainkan Persebaya, 10 diantaranya berakhir tanpa kemasukan. Lima pertadingan di kandang dan lima pertandingan di kandang lawan. Mulai dari putaran pertama, hanya empat tim yang bisa membobol gawang Persebaya, yaitu Persipura, Persiram, Persiba dan Persepam.
Rekor cleen sheet Persebaya menyalip Arema Malang pemuncak kelasmen wilayah barat yang hanyabisa empat kali pertandingan berturut-turut tidak kebobolan. Rekor Arema terhenti pekan ini,
setelah bermain imbang dengan tim papan bawah Persita Tenggerang, 1-1. Kedua tim, Arema dan
Persebaya sama-sama baru kebobolan 10 gol.
Selain rekor cleen sheet, Persebaya juga tercatat sebagai satu-satunya tim dengan kemenangan terbesar di kandang lawan usai mengilas Persiba 5-0. Dua tim di wilayah barat, Arema dan Persib Bandung juga pernah mencatatkan skor kemenangan 5-0, namun itu terjadi di kandang sendiri, "Tujuan utama kami berusaha menjadi juara ISL musim ini. Saya tidak pernah memburu rekor seperti itu,''ucap pelatih Persebaya Rahmad Darmawan merendah.
Rentetan rekor Persebaya musim ini juga makin bertambah setelah mencatatkan strikernya, Emmanuel Pacho Kenmogne sebagai satu-satunya pemain yang berhasil mencetak hat-trick dalam dua kali laga beruntun. Sebelum memborong tiga gol ke gawang Persela, pemain asal Kamerun itu juga mencetak tiga gol ke gawang Persiba, satu di antaranya melalui tendangan penalti.
Selain itu, Pacho juga menjadi pemain pertama dengan total tiga hat-trick musim ini. Saat ini, mantan pemain Persija musim lalu itu, juga nyaris tak terkejar dalam perebutan gelar top skor ISL setelah membukukan sementara 20 gol. "Saya punya teman di tim yang mendukung dan pelatih dengan skema permainan yang membuat saya bisa seperti ini,''ujar Pacho.
Khusus melawan Persela, tim kebanggaan warga Surabaya itu juga menggoreskan rekor tidak pernah kebobolan dari tim berjuluk Laskar Joko Tingkir di kandang sendiri dalam ajang resmi selama sembilan tahun terakhir. Di mulai dari tahun 2005 Persebaya meraih kemenangan 2-0. Dilanjutkan di ajang Piala Indonesia 2006 menang lagi 2-0 dan terakhir pada ISL 2010 juga dengan skor sama 2-0.
Dari animo penonton, laga melawan Persela juga menjadi jumlah paling banyak. Total sekitar 15 ribu suporter memadati Gelora Bung Tomo. Namun, menurut Ketua Panpel Persebaya jumlah tiket penonton hanya terjual sekitar 3.200 lembar. Ini lantaran pintu stadion nomor 17 jebol ketika pertandingan baru berjalan 17 menit.
Meski bertabur rekor spektakuler, Asisten Manajer Persebaya Amran Said Ali mengigatkan agar skuadnya tidak terlena. Sebab, jalan untuk menjadi juara ISL musim ini masih banyak.''Mudah-mudahan ini membuat kita makin bersemangat dan tidak mudah puas,''pesannya.
Tercatat hingga saat ini Persebaya menjadi satu-satunya tim yang berhasil mencetak cleen sheetalias tidak kebobolan dalam lima pertandingan secara beruntun. Sebelum mengalahkan Persela,
Persebaya mencetak empat kali kemenangan. Di mulai ketika menang atas tuan rumah Perserui 1-0,
Persiba Balikpapan (4-0), Persiram Raja Ampat (3-0) dan Persiba Bantul (5-0).
Total dari 17 pertandingan yang sudah dimainkan Persebaya, 10 diantaranya berakhir tanpa kemasukan. Lima pertadingan di kandang dan lima pertandingan di kandang lawan. Mulai dari putaran pertama, hanya empat tim yang bisa membobol gawang Persebaya, yaitu Persipura, Persiram, Persiba dan Persepam.
Rekor cleen sheet Persebaya menyalip Arema Malang pemuncak kelasmen wilayah barat yang hanyabisa empat kali pertandingan berturut-turut tidak kebobolan. Rekor Arema terhenti pekan ini,
setelah bermain imbang dengan tim papan bawah Persita Tenggerang, 1-1. Kedua tim, Arema dan
Persebaya sama-sama baru kebobolan 10 gol.
Selain rekor cleen sheet, Persebaya juga tercatat sebagai satu-satunya tim dengan kemenangan terbesar di kandang lawan usai mengilas Persiba 5-0. Dua tim di wilayah barat, Arema dan Persib Bandung juga pernah mencatatkan skor kemenangan 5-0, namun itu terjadi di kandang sendiri, "Tujuan utama kami berusaha menjadi juara ISL musim ini. Saya tidak pernah memburu rekor seperti itu,''ucap pelatih Persebaya Rahmad Darmawan merendah.
Rentetan rekor Persebaya musim ini juga makin bertambah setelah mencatatkan strikernya, Emmanuel Pacho Kenmogne sebagai satu-satunya pemain yang berhasil mencetak hat-trick dalam dua kali laga beruntun. Sebelum memborong tiga gol ke gawang Persela, pemain asal Kamerun itu juga mencetak tiga gol ke gawang Persiba, satu di antaranya melalui tendangan penalti.
Selain itu, Pacho juga menjadi pemain pertama dengan total tiga hat-trick musim ini. Saat ini, mantan pemain Persija musim lalu itu, juga nyaris tak terkejar dalam perebutan gelar top skor ISL setelah membukukan sementara 20 gol. "Saya punya teman di tim yang mendukung dan pelatih dengan skema permainan yang membuat saya bisa seperti ini,''ujar Pacho.
Khusus melawan Persela, tim kebanggaan warga Surabaya itu juga menggoreskan rekor tidak pernah kebobolan dari tim berjuluk Laskar Joko Tingkir di kandang sendiri dalam ajang resmi selama sembilan tahun terakhir. Di mulai dari tahun 2005 Persebaya meraih kemenangan 2-0. Dilanjutkan di ajang Piala Indonesia 2006 menang lagi 2-0 dan terakhir pada ISL 2010 juga dengan skor sama 2-0.
Dari animo penonton, laga melawan Persela juga menjadi jumlah paling banyak. Total sekitar 15 ribu suporter memadati Gelora Bung Tomo. Namun, menurut Ketua Panpel Persebaya jumlah tiket penonton hanya terjual sekitar 3.200 lembar. Ini lantaran pintu stadion nomor 17 jebol ketika pertandingan baru berjalan 17 menit.
Meski bertabur rekor spektakuler, Asisten Manajer Persebaya Amran Said Ali mengigatkan agar skuadnya tidak terlena. Sebab, jalan untuk menjadi juara ISL musim ini masih banyak.''Mudah-mudahan ini membuat kita makin bersemangat dan tidak mudah puas,''pesannya.
(aww)