Skuad Elang Jawa Tertekan Facebook
Kamis, 21 Agustus 2014 - 10:25 WIB
Skuad Elang Jawa Tertekan Facebook
A
A
A
SLEMAN - Pelatih PSS Sleman Hery Kiswanto membenahi skuadnya untuk menghadapi putaran 16 besar Divisi Utama. Masalah mental pemain yang selalu bermasalah setiap kali melakukan laga tandang, menjadi prioritasnya.
"Apa pun masalahnya harus segera kita perbaiki. Mental pemain yang bermasalah di setiap laga tandang memang dari informasi asisten pelatih, sudah sejak awal kompetisi ini. Saya tidak ini muncul dari mana, tapi harus ada perubahan,''kata pelatih yang akrab dipanggil Herkis, Rabu (20/8).
Menurutnya, salah satu penyebabnya adalah pemainnya terlalu terpengaruh pada tekanan di jejaring sosial, seperti facebook dan twitter. Selanjutnya, ia tidak akan melarang, tapi mengimbau agar pintar-pintar untuk memilah yang baik atau buruk bagi pemain itu sendiri. "Mungkin terlalu banyak tekanan dari facebook ya. Tapi saya rasa pemain bisa tahu mana yang baik atau buruk baginya," tuturnya.
Selama menjalani kompetisi di musim 2014 ini, PSS tak pernah menang setiap kali bermain di kandang lawannya. Terakhir, mereka ditahan imbang PSIM Yogyakarta dengan skor 2-2. Padahal, anak-anak asuhannya sempat unggul 0-2 terlebih dahulu. "Ya memang ada beberapa permasalahan kemarin. Seperti, kita sebelum laga tidak bisa menjajal lapangan. Tapi memang pertandingan itu sedikit mendebarkan," ujarnya.
Dalam melakukan evaluasi, ia sendiri juga tidak akan terlalu memberikan penekanan terhadap tim. Sebab, diakuinya, meski komposisi pemain banyak dihuni oleh pemain yang matang pengalaman, namun tim masih berproses. "Kita tidak akan memberikan tekanan, tim masih dalam proses," katanya.
"Apa pun masalahnya harus segera kita perbaiki. Mental pemain yang bermasalah di setiap laga tandang memang dari informasi asisten pelatih, sudah sejak awal kompetisi ini. Saya tidak ini muncul dari mana, tapi harus ada perubahan,''kata pelatih yang akrab dipanggil Herkis, Rabu (20/8).
Menurutnya, salah satu penyebabnya adalah pemainnya terlalu terpengaruh pada tekanan di jejaring sosial, seperti facebook dan twitter. Selanjutnya, ia tidak akan melarang, tapi mengimbau agar pintar-pintar untuk memilah yang baik atau buruk bagi pemain itu sendiri. "Mungkin terlalu banyak tekanan dari facebook ya. Tapi saya rasa pemain bisa tahu mana yang baik atau buruk baginya," tuturnya.
Selama menjalani kompetisi di musim 2014 ini, PSS tak pernah menang setiap kali bermain di kandang lawannya. Terakhir, mereka ditahan imbang PSIM Yogyakarta dengan skor 2-2. Padahal, anak-anak asuhannya sempat unggul 0-2 terlebih dahulu. "Ya memang ada beberapa permasalahan kemarin. Seperti, kita sebelum laga tidak bisa menjajal lapangan. Tapi memang pertandingan itu sedikit mendebarkan," ujarnya.
Dalam melakukan evaluasi, ia sendiri juga tidak akan terlalu memberikan penekanan terhadap tim. Sebab, diakuinya, meski komposisi pemain banyak dihuni oleh pemain yang matang pengalaman, namun tim masih berproses. "Kita tidak akan memberikan tekanan, tim masih dalam proses," katanya.
(aww)
