Pertengahan September, Timnas U-19 Tur Eropa

Rabu, 27 Agustus 2014 - 18:48 WIB
Pertengahan September,...
Pertengahan September, Timnas U-19 Tur Eropa
A A A
YOGYAKARTA - Seluruh pemain Timnas U-19 direncanakan bakal melakukan Tur Eropa pada pertengahan September nanti. Tur ini untuk persiapan kompetisi Piala AFC di Myanmar, Oktober nanti.

Pelatih Timnas U-19 Indra Safri mengaku seluruh pemain yang berjumlah 26 orang akan mengikuti tur ke Eropa terrsebut. "Semuanya, ada 26 pemain dan akan ke Eropa," kata Indra kepada wartawan, Rabu (27/8).‬

Dia mengaku tidak melakukan pencoretan pemain. Sebab, waktu untuk kembali menyeleksi dinilai kurang. "Tidak ada bongkar pasang pemain lagi, waktunya sudah mepet," katanya.

Saat ini, dilakukaan pemusatan latihan pada tahap finising di Yogyakarta. Setelah ini, Evan Dimas dkk bakal Tur Eropa yang sudah masuk dalam fase pra kompetisi Myanmar 2014. "Kepastian waktu menunggu BTN," elaknya.

Indra mengaku persiapan sudah semuanya beres, termasuk dibuat persis dengan apa yang akan dihadapi para pemain saat kompetisi di Myanmar nanti.
Latihan terus diasah secara bertahan. Beragam pola dilakukan untuk mematangkan skill para pemain saat berlaga.

Sebagaimana diketahui, untuk beberapa hari terakhir ini mereka terlihat mengikuti kegiatan ospek di kampus UNY. Ospek yang dimulai pada 25-29 Agustus itu tidak full dilakoni para pemain.

Dekan Fak Ilmu Keolahragaan UNY Rumpis Agus Sudarko mengaku ospek tetap dilakukan para pemain timnas. Hanya saja, mereka tidak mengikuti semua kegiatan ospek karena harus fokus pada latihan rutin. "Biasanya kalau pagi mereka ikuti ospek, saat jam siang hingga sore tidak mengikuti opsek karena harus istirahat, baru sore harinya latihan rutin," kata Rumpis.

Ichsan Kurniawan, salah satu pemain Timnas U-19 mengaku tidak terbebani dengan kegiatan yang sudah dijadwalkannya. "Tidak masalah, kita jalani dengan senang, ini abis ospek ketemu mahasiswa baru yang lainnya," katanya.

Disinggung soal makanan, pria asal Sumatera itu mengaku tidak mempermasalahkan menu yang ada di Yogyakarta. "Ibu asli Muntilan, ayah Surabaya, ya meski tinggal di Sumatera, untuk makanan dengan Yogya sama saja, tidak ada masalah," ucarnya.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1201 seconds (0.1#10.140)