Dicampakkan City, Richards Tak Dendam
A
A
A
FIRENZE - Micah Richards resmi berlabuh dari Manchester City ke Fiorentina. Keputusan itu diambilnya lantaran tak kunjung mendapatkan tempat inti di skuat asuhan Manuel Pellegrini tersebut. Kendati demikian, Richards ternyata tak menyimpan dendam kepada mantan klub yang telah ia bela selama 13 tahun tersebut.
"City selalu berada di hati dan jiwa saya. Terima kasih kepada setiap orang yang berada di klub selama 12 tahun terakhir," tulis Richards dalam akun twitter resmi miliknya @MicahRichards seperti dikutip Sports Mole, Selasa (2/9).
Richards sudah berkostum City sejak 2001. Kala itu, ia menimba ilmu di akademi The Citizens -julukan City-. Bek berusia 26 tahun ini kemudian memulai debutnya di tim senior pada 2005 dengan masuk sebagai pemain pengganti di laga melawan Arsenal.
Musim 2011-12 bisa dibilang musim gemilang bagi Richards. Selain memenangkan Liga Premier bersama The Citizens, ia juga mendapat nominasi sebagai pemain terbaik. Kendati memenangkan gelar juara Liga Premier, Richards kehilangan tempat inti lantaran pelatih Manuel Pellegrini lebih memilih Pablo Zabaleta.
Richards bahkan hanya tampil dua kali dan membuatnya tidak menerima medali juara Liga Premier yang bisa didapatkan pemain apabila telah bermain minimal 10 kalI dalam satu musim. "Terima kasih untuk semua pesan bahagia hari ini. Akan selalu mencintai City. Tantangan baru menanti di Fiorentina," kicau Richards.
"City selalu berada di hati dan jiwa saya. Terima kasih kepada setiap orang yang berada di klub selama 12 tahun terakhir," tulis Richards dalam akun twitter resmi miliknya @MicahRichards seperti dikutip Sports Mole, Selasa (2/9).
Richards sudah berkostum City sejak 2001. Kala itu, ia menimba ilmu di akademi The Citizens -julukan City-. Bek berusia 26 tahun ini kemudian memulai debutnya di tim senior pada 2005 dengan masuk sebagai pemain pengganti di laga melawan Arsenal.
Musim 2011-12 bisa dibilang musim gemilang bagi Richards. Selain memenangkan Liga Premier bersama The Citizens, ia juga mendapat nominasi sebagai pemain terbaik. Kendati memenangkan gelar juara Liga Premier, Richards kehilangan tempat inti lantaran pelatih Manuel Pellegrini lebih memilih Pablo Zabaleta.
Richards bahkan hanya tampil dua kali dan membuatnya tidak menerima medali juara Liga Premier yang bisa didapatkan pemain apabila telah bermain minimal 10 kalI dalam satu musim. "Terima kasih untuk semua pesan bahagia hari ini. Akan selalu mencintai City. Tantangan baru menanti di Fiorentina," kicau Richards.
(akr)