Bencana United Bakal Berlangsung Lama
A
A
A
MANCHESTER - Legenda Liverpool, Graeme Souness menilai jika proses adaptasi pelatih anyar Manchester United yang menyebabkan belum menangnya The Red Devils di tiga pertandingan Liga Inggris akan berlangsung lama. Menurut Souness, taktik Louis van Gaal tak cocok digunakan meski bergelimang pemain bintang.
Kekalahan atas Swansea City di laga pembuka dan ditahan imbang oleh tim sekelas Sunderland dan Burnley plus dijungkalkan tim divisi satu MK Dons di ajang Piala Liga tentu bukan hal menyenangkan bagi tim sekaliber United. Terlebih di bursa transfer musim panas ini, klub milik Malcolm Glazer itu sudah menghabiskan dana sekitar 157,7 Juta Poundsterling atau sekitar Rp 3,1 Triliun untuk memboyong pemain berkualitas.
Sebut saja dari bek Luke Shaw, Ander Herrera, Marcos Rojo, Daley Blind, Radamel Falcao dan tentu saja Angel Di Maria adalah pemain bertalenta luar biasa yang diboyong Van Gaal ke Old Trafford. Namun menurut Souness, taktik Van Gaal yang menerapkan formasi 3-5-2 menjadi petaka kegagalan United di awal musim.
Menurut pria berusia 61 tahun ini, jika Van Gaal tak mengubah gaya bermainnya, jangan harap United bisa berjaya kembali. Bahkan sekadar kembali ke Liga Champions pun disebut Souness akan sulit.
"Jika Van Gaal bertekad untuk bertahan dengan tiga bek, ini akan menjadi transisi yang panjang dan menyakitkan bagi United," ucap Souness dalam kolom Sunday Times yang dilansir Sports Review, Minggu (7/9).
"Tim mungkin melihat sampai November untuk bertahan. Anda tidak akan memenangkan liga jika Anda melakukan hal tersebut dengan lama dan Anda mungkin tidak bisa mengambil tempat di Liga Champions,'' sambungnya.
Kekalahan atas Swansea City di laga pembuka dan ditahan imbang oleh tim sekelas Sunderland dan Burnley plus dijungkalkan tim divisi satu MK Dons di ajang Piala Liga tentu bukan hal menyenangkan bagi tim sekaliber United. Terlebih di bursa transfer musim panas ini, klub milik Malcolm Glazer itu sudah menghabiskan dana sekitar 157,7 Juta Poundsterling atau sekitar Rp 3,1 Triliun untuk memboyong pemain berkualitas.
Sebut saja dari bek Luke Shaw, Ander Herrera, Marcos Rojo, Daley Blind, Radamel Falcao dan tentu saja Angel Di Maria adalah pemain bertalenta luar biasa yang diboyong Van Gaal ke Old Trafford. Namun menurut Souness, taktik Van Gaal yang menerapkan formasi 3-5-2 menjadi petaka kegagalan United di awal musim.
Menurut pria berusia 61 tahun ini, jika Van Gaal tak mengubah gaya bermainnya, jangan harap United bisa berjaya kembali. Bahkan sekadar kembali ke Liga Champions pun disebut Souness akan sulit.
"Jika Van Gaal bertekad untuk bertahan dengan tiga bek, ini akan menjadi transisi yang panjang dan menyakitkan bagi United," ucap Souness dalam kolom Sunday Times yang dilansir Sports Review, Minggu (7/9).
"Tim mungkin melihat sampai November untuk bertahan. Anda tidak akan memenangkan liga jika Anda melakukan hal tersebut dengan lama dan Anda mungkin tidak bisa mengambil tempat di Liga Champions,'' sambungnya.
(bbk)