Van Gaal Tetap Puji Rooney
A
A
A
MANCHESTER - Pelatih Manchester United Louis van Gaal tetap memuji penampilan Wayne Rooney meski ia harus diusir wasit dengan kartu merah. Gol pertama yang dicetaknya mengantarkan United menang 2-1 atas West Ham United.
Wasit Lee Mason dengan terpaksa kapten United itu seelah memukul kepala gelandang tim tamu Stewart Downing. Tak ayal kejadian di menit 60 itu langsung membuat Rooney masuk kamar ganti lebih cepat.
"Mungkin Anda tidak ingin mendengarnya, tapi dalam sepakbola membuat pelanggaran profesional sering terjad. Saya telah melihat lima atau enam kali hari ini dan Rooney telah melakukannya," ucap pelatih asal Belanda itu dilansir soccerway, Minggu (28/9).
Van Gaal mengakui jika pelanggaran yang dilakukan anak asuhnya itu terlalu keras. Namun ia menyayangkan mengapa wasit tidak memberikan kartu kuning dahulu sebagai peringatan.
"Itu sangat aneh. Dia bermain sangat baik dan saya senang dengannya," puji mantan juru taktik Belanda di Piala Dunia 2014 lalu itu.
Selain memuji Rooney, van Gaal juga memberikan salut pada timnya. Kemenangan kedua sepanjang musim ini menjadi sangat penting artinya. Apalagi jelang akhir pertandingan mereka nyaris gagal meraih angka penuh setelah West Ham beberapa kali mengancam gawang David De Gea.
"Saya pikir permainan di babak pertama, kami menerapkan pola menyerang. Kami sangat dominan dan tidak memberikan banyak peluang pada lawan. Tapi jujur, saya mengkhawatirkan tendangan bola mati West Ham, sebab mereka mempunyai pemain yang tinggi."
Sayangnya, lanjut van Gaal, pola permainan di babak pertama tidak bisa berlanjut setelah Rooney diusir wasit. "Kami tidak bisa bertahan dengan mudah, sebab mereka memainkan umpan-umpan panhang dan kami tidak cukup baik sehingga banyak tercipta peluang-peluang. Saya senang dengan kerja keras para pemain yang terus mempertahankan kemenangan sampai akhir."
Wasit Lee Mason dengan terpaksa kapten United itu seelah memukul kepala gelandang tim tamu Stewart Downing. Tak ayal kejadian di menit 60 itu langsung membuat Rooney masuk kamar ganti lebih cepat.
"Mungkin Anda tidak ingin mendengarnya, tapi dalam sepakbola membuat pelanggaran profesional sering terjad. Saya telah melihat lima atau enam kali hari ini dan Rooney telah melakukannya," ucap pelatih asal Belanda itu dilansir soccerway, Minggu (28/9).
Van Gaal mengakui jika pelanggaran yang dilakukan anak asuhnya itu terlalu keras. Namun ia menyayangkan mengapa wasit tidak memberikan kartu kuning dahulu sebagai peringatan.
"Itu sangat aneh. Dia bermain sangat baik dan saya senang dengannya," puji mantan juru taktik Belanda di Piala Dunia 2014 lalu itu.
Selain memuji Rooney, van Gaal juga memberikan salut pada timnya. Kemenangan kedua sepanjang musim ini menjadi sangat penting artinya. Apalagi jelang akhir pertandingan mereka nyaris gagal meraih angka penuh setelah West Ham beberapa kali mengancam gawang David De Gea.
"Saya pikir permainan di babak pertama, kami menerapkan pola menyerang. Kami sangat dominan dan tidak memberikan banyak peluang pada lawan. Tapi jujur, saya mengkhawatirkan tendangan bola mati West Ham, sebab mereka mempunyai pemain yang tinggi."
Sayangnya, lanjut van Gaal, pola permainan di babak pertama tidak bisa berlanjut setelah Rooney diusir wasit. "Kami tidak bisa bertahan dengan mudah, sebab mereka memainkan umpan-umpan panhang dan kami tidak cukup baik sehingga banyak tercipta peluang-peluang. Saya senang dengan kerja keras para pemain yang terus mempertahankan kemenangan sampai akhir."
(bbk)