Manajemen PSM Ngotot Daftarkan Mattoanging
A
A
A
MAKASSAR - Manajemen PSM Makassar ngotot mendaftarkan Stadion Mattoanging sebagai homebase pada Indonesia Super League (ISL) musim depan. Padahal, status stadion tersebut masih menjadi polemik antara pihak Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS) dengan pemerintah Provinsi Sulsel terkait hak pengelolaan.
Langkah mendaftarkan Stadion Mattoanging tersebut agar skuad Juku Eja bisa ikut berkompetisi. Namun, manajemen PSM juga tetap mendaftarkan sejumlah stadion lain sebagai alternatif jika Mattoanging kembali tidak lolos verifikasi.
Seperti Stadion Gelora Mandiri di Parepare, Lapatau di Bone serta Lamalaka di Bantaeng. Selain itu, manajemen skuad Juku Eja juga mempersiapkan dua stadion di luar Sulsel seperti Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, dan Stadion Segiri, Samarinda.
Memang saat ini, stadion Mattoanging sudah dilakukan pembenahan, kendati demikian, masih harus dilakukan verifikasi agar bisa digunakan oleh Pasukan Ramang sebagai kandangnya di ISL. Selain itu, pihak YOSS juga saat ini sementara menunggu sikap resmi manajemen PSM untuk membahas persoalan kontrak pemakaian.
Wakil Manajer PSM Makassar Abriadi Muhara membenarkan jika nantinya manajemen PSM tetap mendaftarkan Mattoanging sebagai kandang skuad Juku Eja."Kita akan coba dulu, dan di Sulsel ada banyak stadion, semuanya akan dicoba,"kata dia saat dikonfirmasi.
Dirinya menjelaskan, manajemen berharap agar tim bertua di Indonesia ini bisa kembali ke Makassar untuk berlaga. Apalagi pengalaman bermain di luar kandang dinilai sangat berat untuk tim."Kita akan berusaha agar PSM main di Makassar,"ujar mantan Manajer Arema Malang ini.
Langkah mendaftarkan Stadion Mattoanging tersebut agar skuad Juku Eja bisa ikut berkompetisi. Namun, manajemen PSM juga tetap mendaftarkan sejumlah stadion lain sebagai alternatif jika Mattoanging kembali tidak lolos verifikasi.
Seperti Stadion Gelora Mandiri di Parepare, Lapatau di Bone serta Lamalaka di Bantaeng. Selain itu, manajemen skuad Juku Eja juga mempersiapkan dua stadion di luar Sulsel seperti Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, dan Stadion Segiri, Samarinda.
Memang saat ini, stadion Mattoanging sudah dilakukan pembenahan, kendati demikian, masih harus dilakukan verifikasi agar bisa digunakan oleh Pasukan Ramang sebagai kandangnya di ISL. Selain itu, pihak YOSS juga saat ini sementara menunggu sikap resmi manajemen PSM untuk membahas persoalan kontrak pemakaian.
Wakil Manajer PSM Makassar Abriadi Muhara membenarkan jika nantinya manajemen PSM tetap mendaftarkan Mattoanging sebagai kandang skuad Juku Eja."Kita akan coba dulu, dan di Sulsel ada banyak stadion, semuanya akan dicoba,"kata dia saat dikonfirmasi.
Dirinya menjelaskan, manajemen berharap agar tim bertua di Indonesia ini bisa kembali ke Makassar untuk berlaga. Apalagi pengalaman bermain di luar kandang dinilai sangat berat untuk tim."Kita akan berusaha agar PSM main di Makassar,"ujar mantan Manajer Arema Malang ini.
(aww)