Akhir Penantian
A
A
A
MADRID - Selain Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, Lionel Messi, ataupun Neymar, sorotan kamera pada el clasico di Santiago Bernabeu, malam nanti, juga mengarah kepada bomber anyar Barcelona Luis Suarez yang bakal melakoni debut resminya.
Laga el clasico antara Madrid kontra Barcelona memang selalu menjanjikan kualitas lantaran pemain-pemain hebat yang menghuni kedua tim. Khusus nanti malam, semua mata di Santiago Bernabeu tengah menunggu aksi Suarez, mesin gol anyar berbanderol 75 juta pounds milik Barcelona.
Bagi striker berjuluk El Pistolero itu, laga melawan Madrid tentu sudah sangat dinantikannya. Maklum, sejak mendarat ke Camp Nou dari Liverpool, awal musim ini, dia harus bersabar selama empat bulan karena sanksi kasus gigitan dirinya kepada bek Italia Giorgio Chiellini saat dia membela Uruguay pada fase grup Piala Dunia 2014.
Kini hukuman itu akan berakhir nanti malam. Spekulasi mengenai peluang Suarez diturunkan atau tidak saat melawan Madrid memang sempat mengemuka. Pasalnya, kondisi striker 27 tahun itu sedikit diragukan karena tidak bermain pada pertandingan kompetitif selama empat bulan terakhir.
Akan tetapi, keraguan publik terhadap kebugaran Suarez sirna setelah El Azulgrana mengeluarkan pernyataan resminya. "Luis Suarez siap melakoni debut resminya bersama Barcelona setelah hukuman yang di tetapkan FIFA berakhir. Dia bisa memulainya saat berhadapan dengan Real Madrid (nanti malam). Masa penantiannya telah berakhir. Suarez kini bisa diturunkan Pelatih Luis Enrique," demikian bunyi pernyataan Barcelona di situs resmi klub.
Rasa lega jelas di rasakan oleh Suarez. Dia mengaku mengalami hari-hari yang berat dalam proses kepindahannya ke Camp Nou Juli lalu. "Saya merasa takut jika kepindahan saya ke Barcelona akan batal akibat insiden itu (gigitan terhadap Chiellini). Saya sadar hal itu bisa saja terjadi. Komunikasi dengan pihak Barcelona telah berjalan. Setelah agen saya Pere Guardiola memberi tahu jika prosesnya telah selesai, saya mulai menangis," katanya.
Pemain kelahiran Salto, Uruguay, itu tidak lupa mengucapkan rasa terima kasih kepada El Azulgrana yang selalu memberikannya dukungan penuh saat menjalani hukuman dari FIFA. "Saya sangat emosional karena telah melewati situasi sulit. Barca telah menunjukkan kepercayaan kepada saya. Saya merasa bahagia dengan komitmen yang klub tunjukkan terhadap saya," paparnya.
Kehadiran Suarez jelas membuat Enrique memiliki banyak pilihan di sektor depan selain Messi, Neymar, dan Pedro Rodriguez. Sang arsitek tentu berharap El Pistolero segera menunjukkan ketajamannya. Saat masih berseragam Liverpool musim lalu, total Suarez mencetak 31 gol dari 37 penampilannya. Hal itu sekaligus membuatnya meraih sepatu emas Eropa musim 2013/2014 bersama bintang Real Madrid Cristiano Ronaldo.
"Dari apa yang kami lihat dalam beberapa pekan terakhir, jelas Suarez telah mendekati kondisi terbaiknya. Dia sangat intens dan bersungguh-sungguh dalam latihan. Kami berharap dia memberikan kontribusi besar bagi tim," ucap Enrique.
Alimansyah
SABTU 25 OKTOBER 2014
Laga el clasico antara Madrid kontra Barcelona memang selalu menjanjikan kualitas lantaran pemain-pemain hebat yang menghuni kedua tim. Khusus nanti malam, semua mata di Santiago Bernabeu tengah menunggu aksi Suarez, mesin gol anyar berbanderol 75 juta pounds milik Barcelona.
Bagi striker berjuluk El Pistolero itu, laga melawan Madrid tentu sudah sangat dinantikannya. Maklum, sejak mendarat ke Camp Nou dari Liverpool, awal musim ini, dia harus bersabar selama empat bulan karena sanksi kasus gigitan dirinya kepada bek Italia Giorgio Chiellini saat dia membela Uruguay pada fase grup Piala Dunia 2014.
Kini hukuman itu akan berakhir nanti malam. Spekulasi mengenai peluang Suarez diturunkan atau tidak saat melawan Madrid memang sempat mengemuka. Pasalnya, kondisi striker 27 tahun itu sedikit diragukan karena tidak bermain pada pertandingan kompetitif selama empat bulan terakhir.
Akan tetapi, keraguan publik terhadap kebugaran Suarez sirna setelah El Azulgrana mengeluarkan pernyataan resminya. "Luis Suarez siap melakoni debut resminya bersama Barcelona setelah hukuman yang di tetapkan FIFA berakhir. Dia bisa memulainya saat berhadapan dengan Real Madrid (nanti malam). Masa penantiannya telah berakhir. Suarez kini bisa diturunkan Pelatih Luis Enrique," demikian bunyi pernyataan Barcelona di situs resmi klub.
Rasa lega jelas di rasakan oleh Suarez. Dia mengaku mengalami hari-hari yang berat dalam proses kepindahannya ke Camp Nou Juli lalu. "Saya merasa takut jika kepindahan saya ke Barcelona akan batal akibat insiden itu (gigitan terhadap Chiellini). Saya sadar hal itu bisa saja terjadi. Komunikasi dengan pihak Barcelona telah berjalan. Setelah agen saya Pere Guardiola memberi tahu jika prosesnya telah selesai, saya mulai menangis," katanya.
Pemain kelahiran Salto, Uruguay, itu tidak lupa mengucapkan rasa terima kasih kepada El Azulgrana yang selalu memberikannya dukungan penuh saat menjalani hukuman dari FIFA. "Saya sangat emosional karena telah melewati situasi sulit. Barca telah menunjukkan kepercayaan kepada saya. Saya merasa bahagia dengan komitmen yang klub tunjukkan terhadap saya," paparnya.
Kehadiran Suarez jelas membuat Enrique memiliki banyak pilihan di sektor depan selain Messi, Neymar, dan Pedro Rodriguez. Sang arsitek tentu berharap El Pistolero segera menunjukkan ketajamannya. Saat masih berseragam Liverpool musim lalu, total Suarez mencetak 31 gol dari 37 penampilannya. Hal itu sekaligus membuatnya meraih sepatu emas Eropa musim 2013/2014 bersama bintang Real Madrid Cristiano Ronaldo.
"Dari apa yang kami lihat dalam beberapa pekan terakhir, jelas Suarez telah mendekati kondisi terbaiknya. Dia sangat intens dan bersungguh-sungguh dalam latihan. Kami berharap dia memberikan kontribusi besar bagi tim," ucap Enrique.
Alimansyah
SABTU 25 OKTOBER 2014
(bbg)