Lolos, Auckland City Tantang Wakil Afrika
A
A
A
RABAT - Jawara Liga Champions Oceania (OFC) Auckland City mengawali langkah di Piala Dunia Antarklub 2014 dengan sukses. Klub besutan Ramon Tribulietx menyingkirkan tuan rumah Moghreb Tetouan lewat drama adu penalti pada babak play-off di Prince Moulay Abdellah Stadium, Rabat, Maroko, Rabu (10/12) atau Kamis dini hari WIB.
Auckland City melaju ke babak perempat final setelah menang 4-3 dalam adu tos-tosan. Dalam waktu normal, kedua tim bermain tanpa gol.
Kedua tim sempat kehilangan satu penalti masing-masing, sebelum sepakan pemain Tetouan Mehdi Khallati menghantam tiang untuk memberikan Auckland kemenangan 4-3. Babak selanjutnya Auckland City akan menghadapi jawara Liga Champions Afrika (CAF) ES Setif, Sabtu (13/12).
Bagi Auckland City, penampilan di Piala Dunia Antarklub 2014 merupakan yang keenam kalinya. Namun, dari kesempatan itu Tim Payne dkk hanya dua kali mencapai perempat final.
"Kami memainkan pertandingan yang fantastis dan itu performa hebat kami. Adu penalti ada sedikit perjudian, tetapi jika Anda melihat pertandingan secara keseluruhan, maka kami pantas menang," kata Tribulietx seperti dilansir laman FIFA.
"Saya bangga dengan para pemain. Mereka menekan dengan baik dan bermain agresif. Kali ini kami berhasil sampai ke babak perempat final. Ini momen terbesar dalam karier saya. Mengalahkan juara Maroko di depan publik mereka, tidak ada yang lebih baik dari itu."
Auckland City melaju ke babak perempat final setelah menang 4-3 dalam adu tos-tosan. Dalam waktu normal, kedua tim bermain tanpa gol.
Kedua tim sempat kehilangan satu penalti masing-masing, sebelum sepakan pemain Tetouan Mehdi Khallati menghantam tiang untuk memberikan Auckland kemenangan 4-3. Babak selanjutnya Auckland City akan menghadapi jawara Liga Champions Afrika (CAF) ES Setif, Sabtu (13/12).
Bagi Auckland City, penampilan di Piala Dunia Antarklub 2014 merupakan yang keenam kalinya. Namun, dari kesempatan itu Tim Payne dkk hanya dua kali mencapai perempat final.
"Kami memainkan pertandingan yang fantastis dan itu performa hebat kami. Adu penalti ada sedikit perjudian, tetapi jika Anda melihat pertandingan secara keseluruhan, maka kami pantas menang," kata Tribulietx seperti dilansir laman FIFA.
"Saya bangga dengan para pemain. Mereka menekan dengan baik dan bermain agresif. Kali ini kami berhasil sampai ke babak perempat final. Ini momen terbesar dalam karier saya. Mengalahkan juara Maroko di depan publik mereka, tidak ada yang lebih baik dari itu."
(sha)