Pentas Salah waktu
A
A
A
DOHA - Hajatan Supercoppa Italia di Doha, Qatar, dini hari nanti, menuai kritik. Duel Juventus kontra Napoli di Jassim bin Hamad Stadium itu dinilai tidak tepat karena berlangsung di tengah-tengah ketatnya persaingan Seri A.
Salah satu kritik bahkan datang langsung dari Massimiliano Allegri. Nakhoda Si Nyonya Besar itu melihat pertandingan melawan I Partenopei sebagai sesuatu yang merugikan timnya. Meski setelah pertandingan ini Seri A akan menjalani libur Natal-Tahun Baru, Allegri memastikan konsentrasi para pemain sebenarnya sedang tercurah penuh ke persaingan dengan AS Roma.
“Saya merasa terganggu (dengan jadwal Supercoppa). Sebab, seharusnya para pemain sudah bisa beristirahat (menjalani libur). Namun, kami akan tetap tampil semaksimal mungkin melawan Napoli tanpa memikirkan laga selanjutnya di Seri A (seusai libur Juventus akan bertemu Inter Milan),” ungkap Allegri, dilansir goal.com.
Laga yang mempertemukan juara Seri A dengan Coppa Italia itu “terpaksa” dimainkan saat kompetisi sedang berjalan karena faktor Piala Dunia 2014 dan Liga Champions 2014/2015. Awalnya Supercoppa akan digelar pada 24 Agustus. Namun, karena banyak pemain yang baru kembali dari Piala Dunia, laga terpaksa diundur. Apalagi, saat itu Napoli juga sedang mempersiapkan diri untuk tampil pada fase play-off (Liga Champions).
“Namun, saya juga tetap harus bersyukur karena ada di tengahtengah tim yang punya keinginan menang. Kami masih ingin memenangkan banyak gelar dan berusaha untuk memenuhi semua tantangan itu. Kami siap menghadapi semua tantangan di masa depan,” kata Allegri. Berbeda dengan sang pelatih, Giorgio Chiellini justru tidak mempermasalahkan waktu pertandingan melawan Napoli.
Bek tim nasional Italia itu mengaku kemenangan atas Napoli sangat penting. Meski kemenangan akan menjadi kado Natal terindah bagi tifosi , Chiellini tetap menilai pertandingan akan sulit. Pemain yang digigit Luis Suarez di Piala Dunia itu melihat Napoli sebagai lawan tangguh.
“Ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Setiap lawan harus dihormati dan kami tidak bisa meremehkan Napoli. Kesenjangan di Seri A tidak bisa dihitung di sini. Hanya, kami memang sangat senang dengan pencapaian kami sejauh ini. Semuanya berjalan positif. Jika kami bisa menang di sini, jelas akan jadi hadiah Natal yang istimewa,” papar Chiellini.
Uniknya, keyakinan tinggi juga menjadi milik Napoli. Dries Mertens menegaskan bahwa tim yang diperkuatnya itu memiliki kekuatan yang sama dengan Juventus. Pemain berkebangsaan Belgia itu menyebut Napoli memiliki peluang besar untuk membawa Supercoppa ke Stadio San Paolo.
“Kami berlatih dengan sangat baik dan sudah mempersiapkan untuk menjalani pertandingan nanti. Kami sangat berharap bisa memenangkan piala itu. Jika sukses, gelar itu akan persembahkan untuk tifosi . Ini pertandingan penting. Kami sangat mengerti bagaimana harus berlaga di laga seperti ini,” papar Mertens.
Mertens wajib waspada karena Juventus tampil dominan di lima pertemuan terakhir. Dari lima pertandingan semua ajang itu, Juventus berhasil menang di empat laga. “Juventus memang tim yang kuat. Namun, Napoli juga tim bagus. Kami bisa saling beradu kekuatan. Menurut saya, pertandingan ini akan menjadi penting untuk kami dan tifosi . Kami akan menambah perolehan koleksi gelar setiap tahunnya,” ujar pemain berusia 27 tahun tersebut.
Decky irawan jasri
Salah satu kritik bahkan datang langsung dari Massimiliano Allegri. Nakhoda Si Nyonya Besar itu melihat pertandingan melawan I Partenopei sebagai sesuatu yang merugikan timnya. Meski setelah pertandingan ini Seri A akan menjalani libur Natal-Tahun Baru, Allegri memastikan konsentrasi para pemain sebenarnya sedang tercurah penuh ke persaingan dengan AS Roma.
“Saya merasa terganggu (dengan jadwal Supercoppa). Sebab, seharusnya para pemain sudah bisa beristirahat (menjalani libur). Namun, kami akan tetap tampil semaksimal mungkin melawan Napoli tanpa memikirkan laga selanjutnya di Seri A (seusai libur Juventus akan bertemu Inter Milan),” ungkap Allegri, dilansir goal.com.
Laga yang mempertemukan juara Seri A dengan Coppa Italia itu “terpaksa” dimainkan saat kompetisi sedang berjalan karena faktor Piala Dunia 2014 dan Liga Champions 2014/2015. Awalnya Supercoppa akan digelar pada 24 Agustus. Namun, karena banyak pemain yang baru kembali dari Piala Dunia, laga terpaksa diundur. Apalagi, saat itu Napoli juga sedang mempersiapkan diri untuk tampil pada fase play-off (Liga Champions).
“Namun, saya juga tetap harus bersyukur karena ada di tengahtengah tim yang punya keinginan menang. Kami masih ingin memenangkan banyak gelar dan berusaha untuk memenuhi semua tantangan itu. Kami siap menghadapi semua tantangan di masa depan,” kata Allegri. Berbeda dengan sang pelatih, Giorgio Chiellini justru tidak mempermasalahkan waktu pertandingan melawan Napoli.
Bek tim nasional Italia itu mengaku kemenangan atas Napoli sangat penting. Meski kemenangan akan menjadi kado Natal terindah bagi tifosi , Chiellini tetap menilai pertandingan akan sulit. Pemain yang digigit Luis Suarez di Piala Dunia itu melihat Napoli sebagai lawan tangguh.
“Ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Setiap lawan harus dihormati dan kami tidak bisa meremehkan Napoli. Kesenjangan di Seri A tidak bisa dihitung di sini. Hanya, kami memang sangat senang dengan pencapaian kami sejauh ini. Semuanya berjalan positif. Jika kami bisa menang di sini, jelas akan jadi hadiah Natal yang istimewa,” papar Chiellini.
Uniknya, keyakinan tinggi juga menjadi milik Napoli. Dries Mertens menegaskan bahwa tim yang diperkuatnya itu memiliki kekuatan yang sama dengan Juventus. Pemain berkebangsaan Belgia itu menyebut Napoli memiliki peluang besar untuk membawa Supercoppa ke Stadio San Paolo.
“Kami berlatih dengan sangat baik dan sudah mempersiapkan untuk menjalani pertandingan nanti. Kami sangat berharap bisa memenangkan piala itu. Jika sukses, gelar itu akan persembahkan untuk tifosi . Ini pertandingan penting. Kami sangat mengerti bagaimana harus berlaga di laga seperti ini,” papar Mertens.
Mertens wajib waspada karena Juventus tampil dominan di lima pertemuan terakhir. Dari lima pertandingan semua ajang itu, Juventus berhasil menang di empat laga. “Juventus memang tim yang kuat. Namun, Napoli juga tim bagus. Kami bisa saling beradu kekuatan. Menurut saya, pertandingan ini akan menjadi penting untuk kami dan tifosi . Kami akan menambah perolehan koleksi gelar setiap tahunnya,” ujar pemain berusia 27 tahun tersebut.
Decky irawan jasri
(ftr)