Liverpool Ditahan Imbang dalam Tiga Menit
A
A
A
LIVERPOOL - Leicester City tampil luar biasa ketika menahan imbang 2-2 tuan rumah Liverpool dalam lanjutan Liga Primer, Kamis (1/1) malam WIB. Liverpool sempat unggul dua gol lebih dulu lewat penalti Steven Gerrard, sebelum disamakan tim tamu hanya dalam waktu tiga menit.
Peluang pertama tuan rumah, hadir lewat tendangan keras Coutinho yang masih melambung tinggi. Dari sekian banyak peluang yang diciptakan Liverpool, skuat besutan Rodgers baru mendapatkan peluang emas dimenit ke 16 ketika wasit Jones menganggap Morgan dengan sengaja menghentikan bola yang dilepaskan Sterling dengan tangan.
Penalti buat tuan rumah dan sang kapten, Gerrard dipercaya menjadi algojo. Tendangan keras pemain veteran asal Inggris itu meluncur ke pojok kiri gawang tanpa bisa dihalau. Liverpool memimpin 1-0. Unggul satu gol membuat skuat tuan rumah semakin nyaman membangun serangan.
Sementara Leicester coba memberikan perlawanan dengan serangan balasan. Sayang, dominasi permainan sejauh ini masih dipegang skuat tuan rumah. Hingga akhirnya petaka kembali menyapa Leicester, usai Simpson menyentuh bola yang diarahkan Coutinho ke tengah area penalti.
Penalti kedua untuk tuan rumah dan kembali Gerrard jadi eksekutor. Sang kapten kembali melakukannya dengan sempurna untuk membawa Liverpool unggul 2-0. Hingga turun minum tidak ada tambahan gol tercipta, The Reds -julukan Liverpool- menutup babak pertama dengan keunggulan dua gol tanpa balas.
Memasuki paruh kedua, Liverpool langsung menggebrak. Moreno melepaskan sepakan kaki kiri yang masih melambung dari gawang Leicester. Pergantian pemain dilakukan Rodgers setelah Lallana mengalami cedera. Borini masuk untuk memberikan warna baru buat serangan tuan rumah.
Sayang hanya berselang tiga menit sejak Borini masuk, gawang Liverpool yang dijaga Mignolet harus kebobolan. Kerjasama apik James dan Vardy diakhiri tendangan Voli sempurna dari Nugent. Leicester mengejar ketertinggalan 1-2. Petaka kembali menyapa tuan rumah, hanya berselang dua menit.
Pergerakan Mahrez disisi kanan memberikan ruang kosong bagi Schlupp melepaskan tembakan kaki kiri dari luar kotak penalti. Tim tamu membuat pertandingan semakin sengit dengan menyamakan kedudukan jadi 2-2. Dalam kondisi tertinggal, Liverpool memberikan respon dengan meningkatkan intensitas serangan.
Pertahanan Leicester mendapatkan gempuran hebat dari para penggawa The Reds, tapi sayang hingga peluit panjang berbunyi tidak ada tambahan gol tercipta. Leicester mampu bertahan dengan baik untuk membuat tuan rumah harus puas membawa satu poin dilaga kandang.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Liverpool (3-4-3): Mignolet; Can, Toure, Sakho; Henderson, Gerrard (c), Lucas Leiva, Moreno; Coutinho, Sterling, Lallana.
Cadangan: Ward, Manquillo, Lovren, Markovic, Ojo, Borini, Lambert.
Leicester City (4-5-1): Hamer; Simpson, Wasilewski, Morgan, Schlupp; De Laet, James, Hammond, Drinkwater, Mahrez; Vardy.
Cadangan: Smith, Moore, Cambiasso, Lawrence, Knockaert, Nugent, Ulloa.
Peluang pertama tuan rumah, hadir lewat tendangan keras Coutinho yang masih melambung tinggi. Dari sekian banyak peluang yang diciptakan Liverpool, skuat besutan Rodgers baru mendapatkan peluang emas dimenit ke 16 ketika wasit Jones menganggap Morgan dengan sengaja menghentikan bola yang dilepaskan Sterling dengan tangan.
Penalti buat tuan rumah dan sang kapten, Gerrard dipercaya menjadi algojo. Tendangan keras pemain veteran asal Inggris itu meluncur ke pojok kiri gawang tanpa bisa dihalau. Liverpool memimpin 1-0. Unggul satu gol membuat skuat tuan rumah semakin nyaman membangun serangan.
Sementara Leicester coba memberikan perlawanan dengan serangan balasan. Sayang, dominasi permainan sejauh ini masih dipegang skuat tuan rumah. Hingga akhirnya petaka kembali menyapa Leicester, usai Simpson menyentuh bola yang diarahkan Coutinho ke tengah area penalti.
Penalti kedua untuk tuan rumah dan kembali Gerrard jadi eksekutor. Sang kapten kembali melakukannya dengan sempurna untuk membawa Liverpool unggul 2-0. Hingga turun minum tidak ada tambahan gol tercipta, The Reds -julukan Liverpool- menutup babak pertama dengan keunggulan dua gol tanpa balas.
Memasuki paruh kedua, Liverpool langsung menggebrak. Moreno melepaskan sepakan kaki kiri yang masih melambung dari gawang Leicester. Pergantian pemain dilakukan Rodgers setelah Lallana mengalami cedera. Borini masuk untuk memberikan warna baru buat serangan tuan rumah.
Sayang hanya berselang tiga menit sejak Borini masuk, gawang Liverpool yang dijaga Mignolet harus kebobolan. Kerjasama apik James dan Vardy diakhiri tendangan Voli sempurna dari Nugent. Leicester mengejar ketertinggalan 1-2. Petaka kembali menyapa tuan rumah, hanya berselang dua menit.
Pergerakan Mahrez disisi kanan memberikan ruang kosong bagi Schlupp melepaskan tembakan kaki kiri dari luar kotak penalti. Tim tamu membuat pertandingan semakin sengit dengan menyamakan kedudukan jadi 2-2. Dalam kondisi tertinggal, Liverpool memberikan respon dengan meningkatkan intensitas serangan.
Pertahanan Leicester mendapatkan gempuran hebat dari para penggawa The Reds, tapi sayang hingga peluit panjang berbunyi tidak ada tambahan gol tercipta. Leicester mampu bertahan dengan baik untuk membuat tuan rumah harus puas membawa satu poin dilaga kandang.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Liverpool (3-4-3): Mignolet; Can, Toure, Sakho; Henderson, Gerrard (c), Lucas Leiva, Moreno; Coutinho, Sterling, Lallana.
Cadangan: Ward, Manquillo, Lovren, Markovic, Ojo, Borini, Lambert.
Leicester City (4-5-1): Hamer; Simpson, Wasilewski, Morgan, Schlupp; De Laet, James, Hammond, Drinkwater, Mahrez; Vardy.
Cadangan: Smith, Moore, Cambiasso, Lawrence, Knockaert, Nugent, Ulloa.
(akr)