PSIS Kejar Tanda Tangan Pelapis Hari Nur

PSIS Kejar Tanda Tangan Pelapis Hari Nur
A
A
A
SEMARANG - PSIS Semarang terus mendekati Johan Yoga Utama, striker yang musim lalu memperkuat Martapura FC. Pemain asli Semarang itu dinilai memiliki kualitas setara dengan Hari Nur Yulianto, striker yang sudah lebih dulu membubuhkan tanda tangan kontrak.
Johan merupakan satu-satunya penyerang yang sebelumnya telah direkomendasi oleh pelatih M Dofir. Lini depan sebelumnya memang sepi pelamar. Mayoritas yang mencoba peruntungan di Stadion Jatidiri dari jalur umum adalah pemain tengah dan belakang. Diharapkan pemain yang pernah memperkuat PSIS pada 2008 saat turun di Indonesia Super League (ISL) itu segera bergabung.
''Kami masih dalam tahap pendekatan. Mudah-mudahan bisa segera bergabung, tapi ini juga tergantung dengan negosiasinya bagaimana,''ungkap manajer PSIS Adi Saputro, Minggu (4/12).
Pada 2008, Johan memang bergabung dengan PSIS namun sebagai pemain junior atau pemain magang. Dari sisi pengalaman, pemain jebolan Diklat Ragunan ini terbilang cukup kenyang. Dia sudah pernah memperkuat Persiba Balikpapan, Persib Bandung dan terakhir membela tim asal Kalimantan Timur, Martapura FC. Di klub terakhirnya sudah memberi kontribusi 3 gol.
Kini pemain berusia 24 tahun itu ingin kembali kampung halaman dan ikut seleksi Mahesa Jenar. PSIS memang masih membutuhkan striker anyar. Pasalnya, penyerang musim lalu, Saptono, dikenai sanksi oleh PSSI sehingga musim depan tidak bisa kembali bergabung dengan tim. M Dofir menilai performa Johan cukup bisa diandalkan sebagai juru gedor. ''Cukup bagus. Dia bisa menggantikan peran Hari Nur,''ungkapnya.
Jika gayung bersambut, pelatih yang musim lalu membesut tim amatir Berlian Rajawali itu ingin menempatkan Johan sebagai tumpuan tunggal dalam mencetak gol. Formasi yang tepat untuk pemain kelahiran 19 Februari 1990 itu adalah 4-2-3-1.
''Tapi bisa berubah juga, tinggal pengembangan. Kalau dulu masih magang, sekarang bisa masuk tim,” terang dia.
Perburuan pemain PSIS masih terus dilanjutkan. Setelah seleksi jalur umum ditutup, manajemen bersama dengan tim pelatih akan mendatangkan pemain dengan jalur undangan.
Beberapa pemain bidikan yang dinilai bisa masuk tim, akan dihubungi langsung. Salah satunya Husein, bek Deltras Sidoarjo.
Namun, pemain tersebut belum bisa dipastikan akan hadir di Stadion Jatidiri pada Senin (5/1) pukul 15.00 WIB.''Saya belum tahu Husein bisa datang atau tidak. Tapi dia salah satu yang diundang untuk datang,''ujar pria yang juga pegawai PDAM Tirta Moedal Semarang ini.
Johan merupakan satu-satunya penyerang yang sebelumnya telah direkomendasi oleh pelatih M Dofir. Lini depan sebelumnya memang sepi pelamar. Mayoritas yang mencoba peruntungan di Stadion Jatidiri dari jalur umum adalah pemain tengah dan belakang. Diharapkan pemain yang pernah memperkuat PSIS pada 2008 saat turun di Indonesia Super League (ISL) itu segera bergabung.
''Kami masih dalam tahap pendekatan. Mudah-mudahan bisa segera bergabung, tapi ini juga tergantung dengan negosiasinya bagaimana,''ungkap manajer PSIS Adi Saputro, Minggu (4/12).
Pada 2008, Johan memang bergabung dengan PSIS namun sebagai pemain junior atau pemain magang. Dari sisi pengalaman, pemain jebolan Diklat Ragunan ini terbilang cukup kenyang. Dia sudah pernah memperkuat Persiba Balikpapan, Persib Bandung dan terakhir membela tim asal Kalimantan Timur, Martapura FC. Di klub terakhirnya sudah memberi kontribusi 3 gol.
Kini pemain berusia 24 tahun itu ingin kembali kampung halaman dan ikut seleksi Mahesa Jenar. PSIS memang masih membutuhkan striker anyar. Pasalnya, penyerang musim lalu, Saptono, dikenai sanksi oleh PSSI sehingga musim depan tidak bisa kembali bergabung dengan tim. M Dofir menilai performa Johan cukup bisa diandalkan sebagai juru gedor. ''Cukup bagus. Dia bisa menggantikan peran Hari Nur,''ungkapnya.
Jika gayung bersambut, pelatih yang musim lalu membesut tim amatir Berlian Rajawali itu ingin menempatkan Johan sebagai tumpuan tunggal dalam mencetak gol. Formasi yang tepat untuk pemain kelahiran 19 Februari 1990 itu adalah 4-2-3-1.
''Tapi bisa berubah juga, tinggal pengembangan. Kalau dulu masih magang, sekarang bisa masuk tim,” terang dia.
Perburuan pemain PSIS masih terus dilanjutkan. Setelah seleksi jalur umum ditutup, manajemen bersama dengan tim pelatih akan mendatangkan pemain dengan jalur undangan.
Beberapa pemain bidikan yang dinilai bisa masuk tim, akan dihubungi langsung. Salah satunya Husein, bek Deltras Sidoarjo.
Namun, pemain tersebut belum bisa dipastikan akan hadir di Stadion Jatidiri pada Senin (5/1) pukul 15.00 WIB.''Saya belum tahu Husein bisa datang atau tidak. Tapi dia salah satu yang diundang untuk datang,''ujar pria yang juga pegawai PDAM Tirta Moedal Semarang ini.
(aww)