Pertahankan Stabilitas

Minggu, 11 Januari 2015 - 12:54 WIB
Pertahankan Stabilitas
Pertahankan Stabilitas
A A A
MANCHESTER - Pelatih Louis van Gaal punya tugas ganda pekan ini. Selain harus membantu Manchester United (MU) mengalahkan Southampton, dia juga wajib meyakinkan David de Gea untuk tetap bertahan di Old Trafford.

MU bakal kedatangan Southampton, anggota empat besar di Old Trafford. Kemenangan di laga itu akan membuat Wayne Rooney dkk kian kukuh di posisi ketiga, sekaligus membuka kesempatan memenangi Liga Primer. Ya, saat ini MU tertinggal sembilan angka dari Chelsea dan Manchester City (Man City).

Peluang tuan rumah memaksimalkan laga ini cukup besar. MU belum terkalahkan selama 11 pertandingan terakhir atau 10 kali beruntun di Liga Primer. Setelah dihajar Man City 0-1, MU membukukan 8 kemenangan dan 3 imbang. Korban terbaru MU adalah Yeovil Town yang dilumat 2-0 pada putaran ketiga Piala FA.

Beberapa kemenangan itu diraih waktu meladeni Arsenal (2-1), Liverpool (3-0), termasuk Southampton (2-1). MU makin difavoritkan karena keangkeran Old Trafford sudah pulih. Musim ini mereka baru satu kali kalah di kandang, setelah itu mencatat 8 menang dan 1 imbang.

Pulihnya sejumlah pemain semakin meningkatkan kans MU. Beberapa pekan lalu terdapat delapan pemain yang jadi pasien, kini tinggal tersisa Ashley Young. Daley Blind, Marcos Rojo, dan Marouane Fellaini sudah kembali beraktivitas. Rafael diperbolehkan beraktivitas dan Luke Shaw hampir bugar sepenuhnya.

“Luke Shaw dan Rafael bisa dimainkan. Keduanya sudah pulih dari cedera. Blind dan Fellaini telah berlatih selama sepekan belakangan ini. Intinya hampir semua pemain dalam keadaan sehat. Saat ini tinggal satu orang yang cedera, yaitu Ashley Young. Ini sangat luar biasa,” ujar Van Gaal, dilansir Daily Mail. Perkembangan ini jelas menjadi angin segar bagi Van Gaal.

Tidak ada lagi keterbatasan amunisi yang sempat menyulitkannya ketika menyusun strategi. Apalagi, Angel di Maria serta Robin van Persie telah fit. Lalu, ditambah meningkatnya performa Rooney yang tampil meyakinkan waktu jumpa Yeovil Town. Namun, tugas Van Gaal bukan cuma itu.

Arsitek asal Belanda itu perlu meredakan konflik di kamar ganti. Ini terkait masa depan kiper David de Gea. Posisinya konon terancam setelah direkrutnya Victor Valdes. Walau didapat secara gratis, kedatangan mantan bintang Barcelona itu diyakini akan menimbulkan polemik. Itu menjadi pertanda kalau De Gea akan dilepas.

Apalagi, kiper berusia 24 tahun itu belum berniat memperpanjang kontraknya yang habis pada 30 Juni 2016. Spekulasi semakin santer karena Real Madrid kabarnya bersedia menampung De Gea. Los Blancos, julukan Madrid, ingin mencari calon penerus Iker Casillas. Ini diperparah kurang memuaskannya kinerja kiper Keylor Navas. Van Gaal sudah berusaha mengamankan De Gea.

Salah satunya memberi iming-iming kenaikan gaji menjadi 140.000 pounds per pekan. Van Gaal juga menjamin kalau De Gea tidak akan kehilangan tempat. “Saya rasa tidak ada masalah soal David de Gea untuk menyetujui perpanjangan kontrak. Jika terus masuk tim reguler, berarti Anda termasuk yang terhebat. De Gea terus berevolusi selama enam bulan belakangan. Saya sangat puas dengan perkembangannya,” pungkas Van Gaal.

M mirza
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7049 seconds (0.1#10.140)