Sinyal Merah Kabau Sirah Menyala
A
A
A
PADANG - Tiga kekalahan beruntun di SCM Cup 2015 menjadi sinyal merah bagi Semen Padang sebelum bertempur di Indonesia Super League (ISL) musim 2015. Manajemen Kabau Sirah harus berbenah jika tidak mau malu besar di ISL.
Pelatih Semen Padang Jafri Sastra secara kesatria meminta maaf kepada publik Padang atas penampilan buruk pasukannya. Apalagi, Kabau Sirah harus menuai malu selalu kalah di hadapan pendukungnya di Stadion H. Agus Salim.
''Saya meminta maaf kepada seluruh masyarakat Padang, Sumbar, jajaran manajemen dan wali kota. Di ajang ini hasil yang kami dapat cukup memalukan, namun pemain sudah berusaha maksimal. Ini murni salah saya sebagai pelatih dan saya akan bertanggungjawab,''ungkap Jafri seperti dirilis dari situs Liga Indonesia.
Menurut Jafri, proses perekrutan pemain yang tidak maksimal merupakan salah satu alasan buruknya penampilan tim Kabau Sirah.
''Semuanya butuh proses, (Herman) Dzumafo (Epandi) yang menjadi titik lemah juga sudah kita lepas. Semen Padang butuh pemain belakang, karena kami baru punya 3 pemain di bek tengah. Persija juga bermain lebih meningkat dibanding laga sebelumnya dan lebih beruntung dari kami,''pungkasnya.
Hasil Semen Padang di SCM Cup:
Sabtu (17/1) Semen Padang v Persebaya Surabaya 0-1
Senin (19/1) Semen Padang v Sriwijaya FC 1-2
Rabu (21/1) Semen Padang v Persija Jakarta 1-4
Pelatih Semen Padang Jafri Sastra secara kesatria meminta maaf kepada publik Padang atas penampilan buruk pasukannya. Apalagi, Kabau Sirah harus menuai malu selalu kalah di hadapan pendukungnya di Stadion H. Agus Salim.
''Saya meminta maaf kepada seluruh masyarakat Padang, Sumbar, jajaran manajemen dan wali kota. Di ajang ini hasil yang kami dapat cukup memalukan, namun pemain sudah berusaha maksimal. Ini murni salah saya sebagai pelatih dan saya akan bertanggungjawab,''ungkap Jafri seperti dirilis dari situs Liga Indonesia.
Menurut Jafri, proses perekrutan pemain yang tidak maksimal merupakan salah satu alasan buruknya penampilan tim Kabau Sirah.
''Semuanya butuh proses, (Herman) Dzumafo (Epandi) yang menjadi titik lemah juga sudah kita lepas. Semen Padang butuh pemain belakang, karena kami baru punya 3 pemain di bek tengah. Persija juga bermain lebih meningkat dibanding laga sebelumnya dan lebih beruntung dari kami,''pungkasnya.
Hasil Semen Padang di SCM Cup:
Sabtu (17/1) Semen Padang v Persebaya Surabaya 0-1
Senin (19/1) Semen Padang v Sriwijaya FC 1-2
Rabu (21/1) Semen Padang v Persija Jakarta 1-4
(aww)