Tumbal Krisis

Senin, 02 Februari 2015 - 10:18 WIB
Tumbal Krisis
Tumbal Krisis
A A A
ROMA - Rentetan hasil imbang AS Roma mulai memakan korban. Tim medis klub ibu kota Italia itu menyatakan Juan Iturbe mengalami gangguan lutut dan engkel saat dini hari kemarin tampil melawan Empoli di Stadio Olimpico Roma.

Iturbe cedera saat laga baru berjalan 20 menit. Setelah ditarik keluar, 5 menit berselang, tim medis langsung melakukan pemeriksaan. Hasilnya, didapatkan kerusakan di lutut dan engkel kaki kanan. Mereka belum mengambil kesimpulan karena mantan pemain Hellas Verona itu diwajibkan mengikuti tes lanjutan.

Jika cedera parah, Iturbe akan mengikuti jejak Kevin Strootman dan Daniele de Rossi yang telah lebih dulu absen. Dengan cedera pemain plus rentetan hasil imbang secara beruntun, krisis yang menimpa Roma diyakini semakin parah. Fakta menunjukkan, sebelum ditahan imbang Empoli 1-1, Roma juga bermain imbang dengan Lazio (2-2), Palermo (1-1), dan Fiorentina (1-1).

Artinya, selisih poin Roma dengan Juventus semakin menjauh hanya dalam rentang waktu beberapa pekan. Kondisi kurang menggembirakan tersebut langsung diakui Rudi Garcia. Arsitek berpaspor Prancis itu menyatakan timnya wajib berjuang lebih keras pada laga-laga selanjutnya untuk bisa keluar dari masalah yang sedang dialami.

Jika gangguan-gangguan tersebut tidak segera diselesaikan, Garcia memastikan usaha Roma untuk memangkas defisit poin dengan Juventus akan semakin sulit. “Saya rasa ini adalah momen yang sulit bagi tim kami. Kondisi ini disebabkan banyaknya persoalan yang memang menimpa tim kami. Namun, pada saat seperti ini tetap ada hal positif yang bisa kami dapat, yaitu bagaimana tim ini bereaksi saat dalam posisi tertinggal,” ungkap Garcia, dilansir Sky Sport Italia .

“Yang kami alami tidak hanya hilangnya angka penuh di kandang, melainkan juga kembali kehilangan satu pemain penting. Iturbe terpaksa saya tarik keluar karena mengalami masalah serius di kakinya. Jadi, bisa dikatakan saat ini keberuntungan tidak berpihak pada tim kami,” papar pelatih yang sukses menghadirkan gelar Ligue 1 saat melatih Lille itu. Pada tiga laga selanjutnya Roma memiliki peluang cukup baik untuk memutus tren buruk tersebut.

Setelah Empoli, mereka akan bertemu Cagliari, Parma, dan Hellas. Selain itu, Roma juga akan menghadapi Feyenoord Rotterdam pada babak 32 besar Liga Europa. Selain masalah cedera pemain dan hasil pertandingan yang buruk, Roma juga disibukkan dengan isu transfer window musim dingin. Serigala Ibu Kota Italia itu diberitakan sedang mendekati penyerang CSKA Moscow asal Pantai Gading, Seydou Doumbia.

Namun, jalan Roma untuk mendapatkan jasa Doumbia sepertinya tidak akan berjalan mudah setelah sang pemain menyatakan masih setia untuk terus berseragam CSKA. “Apakah Doumbia tertarik pindah ke Roma? Saya tidak tahu. Dia saat ini sedang tampil di Piala Afrika. Kami memang telah berbicara mengenai berpindah klub,” kata agen Doumbia, Bernard Beytrison.

Jika transfer tersebut betul-betul terjadi, Doumbia diproyeksikan sebagai pengganti Mattia Destro yang telah resmi pindah ke AC Milan beberapa hari lalu.

Decky irawan jasri
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4340 seconds (0.1#10.140)