Trisula Maut

Selasa, 03 Februari 2015 - 13:12 WIB
Trisula Maut
Trisula Maut
A A A
BARCELONA - Entrenador Luis Enrique menyanjung kontribusi trisula Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar Junior (MSN) dalam kemenangan 3-2 Barcelona saat menjamu Villarreal di Camp Nou, kemarin pagi.

Trio Amerika Latin itu mampu mengembalikan Barcelona ke jalur kemenangan setelah dua kali tertinggal pada jornada 21 Primera Liga kali ini. Sempat dikejutkan gol Denis Cheryshev (30), Neymar mampu menyamakan kedudukan (45), sebelum Barcelona kembali tertinggal melalui aksi Luciano Vietto (51).

Beruntung, dua gol dalam tempo dua menit mampu diciptakan Rafinha (53) dan Messi (55) yang memanfaatkan assist Suarez untuk memastikan poin sempurna untuk tuan rumah. “Kami senang mempunyai para pemain pembeda (Messi, Suarez, dan Neymar), yang semuanya tampil dalam performa spesial,” tutur Enrique, dikutip Football Espana.

Sayang, Suarez gagal mengikuti jejak Messi dan Neymar dalam mencetak gol. Jika Messi sudah menyumbang 22 gol dan Neymar 15 gol, Suarez baru mampu dua kali menjebol gawang lawan. Namun, buat Enrique, itu bukan masalah. Karena, striker Uruguay itu tetap berfungsi dalam membuka peluang buat pemain lain.

“Suarez memberi peluang, tapi tak beruntung (untuk mencetak gol) saat ini. Namun, dia semakin dekat untuk mencetak gol. Dia akan mulai menciptakan gol-gol penting buat kami musim ini,” ungkapnya. Kemenangan kedelapan beruntun di semua kompetisi ini menjadi sinyal bahwa keretakan hubungan antara Enrique dan Messi sudah tinggal cerita.

Messi pun sepertinya sudah tak mempermasalahkan jika digeser lebih ke sayap untuk memberi tempat buat Suarez di tengah. “Dengan Messi segalanya jadi mudah. Untuk keseimbangan tim, dia kini bermain lebih ke sayap. Tapi, dia mendapatkan kebebasan untuk bermain di mana pun di lapangan,” papar sang arsitek. Enrique mengaku sangat menyayangkan dua gol yang terjadi ke gawang timnya.

Dia menilai armadanya sempat membuang 10 menit awal sebelum kembali ke pertandingan. Namun, dia memuji mental seluruh armadanya. “Bangkit setelah tertinggal dua kali sangatlah penting. Itu menunjukkan bahwa tim ini sedang dalam performa terbaik. Hari ini (kemarin) kami melakukannya lagi kontra tim hebat. Hasil ini mengindikasikan kami siap menghadapi berbagai situasi,” ucap nakhoda 44 tahun itu.

Perlawanan luar biasa Villarreal menjadi peringatan buat El Azulgrana karena kedua tim akan kembali bentrok pada dua laga semifinal Copa del Rey, Rabu (11/2), dan 3 Maret mendatang. “Ini pertandingan hebat dan jadi contoh untuk siapa saja yang berpikir meraih final Copa del Rey akan mudah. Kami tahu akan sulit menembus final. Lawan kami punya kualitas dan kecepatan serangan luar biasa. Mereka juga punya pelatih hebat. Ini jadi peringatan buat kami,” tandas Enrique.

Di pihak lain, Pelatih Villarreal Marcelino Garcia Toral tetap bangga dengan kinerja pasukannya. Menurutnya, meski harus menerima kekalahan pertama setelah tak terkalahkan dalam 18 pertandingan di seluruh kompetisi, skuadnya telah menunjukkan perlawanan yang sangat luar biasa.

“Hasil ini tak membuat kami frustrasi. Rasa frustrasi datang ketika sebuah tim mengalahkan Anda dengan enam gol. Kami memainkan pertandingan hebat dan berani head-to-head kontra Barcelona. Melawan sebuah tim hebat, kami hampir saja meraih hasil yang diharapkan,” ungkapnya.

Abdul haris
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0912 seconds (0.1#10.140)