Optimisme Iwan Setiawan Jaga Persela di Papan Atas ISL
A
A
A
LAMONGAN - Optimisme tinggi diusung Iwan Setiawan setelah resmi diangkat sebagai pelatih Persela Lamongan proyeksi Indonesia Super League (ISL) musim 2015. Iwan mengungkapkan sejak lama mengamati Persela.
Dia juga sudah intens menjalin komunikasi, terutama dengan asisten pelatih Didik Ludianto, sejak Persela ikut di Piala Gubernur hingga SCM Cup. Iwan menyebut alasan utama memilih Persela karena melihat kolektivitas tinggi yang menjadi warna dari Persela.
''Alasan utama saya memilih Persela karena tim ini punya kolektivitas, kekompakan dan kekeluargaan yang tinggi dan tidak dimiliki tim lain,''sebut dia.
Dengan waktu yang mepet, Iwan menyebut tim Persela sudah memiliki progres yang bagus saat dipandu Didik Ludianto. Sehingga dia akan melanjutkan program yang sudah diawali oleh Didik. ''Berdasarkan pengamatan saya, Insya Allah tim ini mempunyai prospek untuk menduduki papan atas,''kata dia.
Mantan pelatih Pusam Borneo FC dan Persija Jakarta itu diperkenalkan oleh Senior Advicer Persela Fadeli bersama jajaran pelatih dan sejumlah pemain yang resmi dikontrak, Kamis (5/2). Fadeli menyebut keputusan untuk mengontrak iwan tidak dilakukan secara mendadak.
Namun sudah melalui diskusi dan pertimbangan panjang. Dia mewanti-wanti kepada pelatih kepala baru dan manajemen agar prestasi Persela jangan sampai turun, bahkan harus meningkat. Meski dia menyadari kompteisi tahun ini bakal berlangsung lebih berat, terutama dengan jumlah pertandingan yang lebih banyak.
''Persela sudah menjadi ikon dan kebanggaan Lamongan. Saya berkepentingan untuk menjaga Lamongan tetap berprestasi dan menjadi kebanggaan warga Lamongan. Karena itu musim ini harus bisa melebihi prestasi tahun lalu dan berada di papan atas ISL,''tegas pria yang juga Bupati Lamongan tersebut.
Dia juga sudah intens menjalin komunikasi, terutama dengan asisten pelatih Didik Ludianto, sejak Persela ikut di Piala Gubernur hingga SCM Cup. Iwan menyebut alasan utama memilih Persela karena melihat kolektivitas tinggi yang menjadi warna dari Persela.
''Alasan utama saya memilih Persela karena tim ini punya kolektivitas, kekompakan dan kekeluargaan yang tinggi dan tidak dimiliki tim lain,''sebut dia.
Dengan waktu yang mepet, Iwan menyebut tim Persela sudah memiliki progres yang bagus saat dipandu Didik Ludianto. Sehingga dia akan melanjutkan program yang sudah diawali oleh Didik. ''Berdasarkan pengamatan saya, Insya Allah tim ini mempunyai prospek untuk menduduki papan atas,''kata dia.
Mantan pelatih Pusam Borneo FC dan Persija Jakarta itu diperkenalkan oleh Senior Advicer Persela Fadeli bersama jajaran pelatih dan sejumlah pemain yang resmi dikontrak, Kamis (5/2). Fadeli menyebut keputusan untuk mengontrak iwan tidak dilakukan secara mendadak.
Namun sudah melalui diskusi dan pertimbangan panjang. Dia mewanti-wanti kepada pelatih kepala baru dan manajemen agar prestasi Persela jangan sampai turun, bahkan harus meningkat. Meski dia menyadari kompteisi tahun ini bakal berlangsung lebih berat, terutama dengan jumlah pertandingan yang lebih banyak.
''Persela sudah menjadi ikon dan kebanggaan Lamongan. Saya berkepentingan untuk menjaga Lamongan tetap berprestasi dan menjadi kebanggaan warga Lamongan. Karena itu musim ini harus bisa melebihi prestasi tahun lalu dan berada di papan atas ISL,''tegas pria yang juga Bupati Lamongan tersebut.
(aww)