Golovkin Mirip dengan Mike Tyson

Jum'at, 13 Februari 2015 - 20:48 WIB
Golovkin Mirip dengan...
Golovkin Mirip dengan Mike Tyson
A A A
MONACO - Banyak kalangan menilai bila Gennady Golovkin digadang-gadang memiliki kesamaan dengan Mike Tyson. Ini bukan terkait soal kecanduan seks mantan petinju Amerika Serikat tersebut melainkan catatan prestasi yang ditorehkan juara dunia versi IBO/WBA (Super)/interim WBC yang dianggap memiliki kesamaan.

Regenerasi olah raga tinju dunia tidak pernah kehilangan stok, justru mereka malah berhasil melahirkan sejumlah atlet berbakat di atas ring. Tyson adalah salah satu petinju sensasional di eranya. Terinspirasi dengan sosok Muhammad Ali semakin membuatnya menjelma bak seorang petarung handal dan ditakuti setiap lawannya.

Mantan petinju kelas berat itu diketahui pernah mencatatkan 17 kali KO secara berturut-turut. Ini adalah salah satu kesamaan yang dimiliki Golovkin. Walau berbeda divisi dengan Tyson, namun petinju kelas menengah dan menengah Super itu dianggap mempunyai rekor yang tak kalah mengesankan.

Golovkin mempunyai rekor 18 kali KO jelang pertarungannya melawan Martin Murray di Monte Carlo, Monaco, 22 Februari nanti. Kemiripan keduanya semakin terlihat saat mereka berada di ring.

Pelatih petinju berkebangsaan Kazakhstan, Abel Sanchez pernah mengatakan ketika Golovkin berada di atas ring nyali lawannya mulai ciut. Sontak, kesempatan itulah yang dimanfaatkan anak asuhnya untuk mengamankan kemenangan. Artinya, ini seperti mengingatkan keberingasan Tyson saat berada di atas ring.

Semua masyarakat dunia mungkin mengenal wajah lawan Tyson ketika menunggu bel berbunyi. Teror itulah yang selalu ditunjukkan kedua petinju ini (Tyson-Golovkin). Tidak hanya memiliki aura yang sama, kedua petinju itu pun dianggap memiliki pukulan mematikan. Sehingga lawan seakan tidak berdaya untuk melanjutkan pertarungan.

Golovkin masih memiliki jalan panjang untuk mendapatkan status sebagai seorang petinju legendaris. Rencana itu bisa saja terwujud jika dia berhasil mengalahkan Murray di pertarungan yang masih menyisakan dua pekan lagi.

Salah satu komentator tinju, Max Kellerman berkata kesamaan Golovkin dengan Tyson sering didengarnya. Tapi itu kembali lagi ke masyarakat dunia apakah petinju 32 tahun itu pantas disebut sebagai regenerasi atau tidak ?

"Saya suka berpikir tentang seorang petinju besar, tapi tidak kesamaan. Golovkin harus dilihat sebagai Golovkin dan jangan pernah disamakan dengan Tyson, karena dia adalah seorang petinju dari kelas berbeda," terang Kellerman seperti dicomot Boxingnews24, Jumat (13/2/2015).
(rus)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8196 seconds (0.1#10.140)